Oleh karena itu, peneliti berinisiatif untuk mengembangkan salah satu media pembelajaran sebagai salah satu alternatif untuk mengatasi masalah
tersebut. Salah satu pemilihan media pembelajaran sebagai alternatif sumber belajar adalah modul pembelajaran. Penggunakan modul pembelajaran yang
sesuai dengan kurikulum diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi siswa dalam belajarnya, sehingga dapat meningkatkan kompetensi siswa
terhadap materi pelajaran dan mengoptimalkan hasil belajarnya. Berdasarkan paparan tersebut maka akan diteliti penelitian dengan judul
”Modul Mata Pelajaran Dasar-Dasar Teknik Elektronika Di Sekolah Menengah Kejuruan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional
”.
1.2 Rumusan Masalah
Permasalahan yang hendak dikaji dalam penelitian ini adalah “Bagaimana membuat dan menguji modul pembelajaran yang dibuat
berdasarkan karakteristik modul menurut Rosyid 2010 layak digunakan sebagai penunjang mata pelajaran Dasar-dasar Teknik Elektronika di SMK
RSBI ?”
1.3 Batasan Masalah
Dalam penelitian ini perlu dilakukan pembatasan masalah agar penelitian lebih berfokus pada masalah yang dihadapi. Adapun fokus penelitian tersebut
adalah : 1. Modul berisi materi Dasar-dasar Teknik Elektronika dengan pokok
bahasan sesuai dengan silabus tahun 2010 untuk program keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik kelas X.
2. Pengujian modul pembelajaran yang dibuat hanya meliputi pengujian kelayakan berdasarkan karakteristik modul menurut Rosyid 2010 saja,
tidak diuji pengaruhnya terhadap prestasi siswa. 3. Sekolah Menengah Kejuruan yang di ambil sampel dalam penelitian ini
yaitu sekolah yang bertaraf Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional RSBI.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan modul pembelajaran yang berdasarkan karakteristik modul menurut Rosyid 2010
sebagai pendukung proses pembelajaran pada mata pelajaran Dasar-dasar Teknik Elektronika di Sekolah Menengah Kejuruan RSBI.
1.5 Manfaat Penelitian
Dalam penelitian ini diharapkan mempunyai manfaat: 1. Bagi peneliti, dapat berlatih untuk merencanakan modul yang nantinya
akan digunakan dalam proses belajar mengajar. 2. Bagi sekolah, merupakan kebijakan pihak sekolah untuk menggunakan
modul pembelajaran pada setiap mata pelajaran yang lain 3. Bagi guru, dapat digunakan sebagai pedoman atau pegangan guru dalam
mengajar dan mempermudah dalam penyampaian materi. 4. Bagi siswa, siswa lebih mudah mempelajari materi yang akan diajarkan
oleh guru, sehingga selain siswa dapat belajar di sekolah, siswa juga dapat belajar mandiri belajar di rumah.
BAB II LANDASAN TEORI