BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1.Desain Penelitian
Desain penelitian ini mengunakan desain deskriptif, bertujuan untuk melihat gambaran persepsi pasangan terhadap peran keluarga setelah kelahiran
anak pertama di wilayah kerja Puskesmas Kec. Simpang Kanan Kab. Rokan Hilir - Riau.
4.2.Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah para ibu-ibu yang melahirkan di wilayah kerja puskesmas beserta pasangan ayah dan ibu, pengambilan sampel
dengan random
jenis sampling
frame probability
dimana peneliti
mengelompokan sampel berdasarkan wilayah atau lokasi populasi. Dari data jumlah populasi ibu-ibu yang melahirkan di wilayah kerja Puskesmas Kec.
Simpang Kanan periode april-juni 2011 terdapat 170 ibu. Penentuan jumlah sampel didasarkan oleh rumusan menurut Arikunto
2006 bahwa jika populasi lebih dari 100 maka maka sampel yang diambil adalah 20 - 25. Jika diambil 20 dari jumlah populasi maka sampel pada penelitian
ini adalah 34 ibu atau 34 pasangan ayah dan ibu dengan memiliki kriteria sampel yaitu:
a. Bersedia menjadi responden b. Memiliki anak pertama dengan usia anak kurang dari 1 tahun
c. Dari pernikahan yang syah
31
Universitas Sumatera Utara
4.1.Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi dalam penelitian ini adalah wilayah kerja Puskesmas Kec. Simpang Kanan Kab. Rokan Hilir - Riau. Alasan pemilihan tempat tersebut adalah wilayah
ini belum pernah dilakukan penelitian sebelumya, peneliti lebih mengenal situasi lingkungan tersebut dan wilayah penelitian lebih dekat dengan tempat tinggal
peneliti sehingga efisiensi dalam waktu dan biaya. Wakt u penelitian dilakukan pada bulan Juli hingga Agustus 2011.
4.2.Pertimbangan Etik
Dalam penelitian ini, terdapat beberapa hal-hal yang berkaitan dengan pertimabangan etik, yaitu: penelitian ini dapat dilakukan setelah mendapat izin
dari institusi Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara dan mengajukan permohonan izin penelitian kepada kepala puskesmas setempat di Kec. Simpang
Kanan Kab. Rokan Hilir - Riau. Setelah mendapat persetujuan, peneliti melakukan pengumpulan data dengan menekankan masalah etik yang meliputi:
a. Informed consent, yaitu lembar persetujuan ini diberikan kepada responden yang akan diteliti. Responden harus memenuhi kriteria inklusi
yaitu pasangan yang memiliki anak pertama. Bila calon responden menolak menjadi responden, maka peneliti tidak boleh memaksa dan tetap
menghormati hak-hak calon responden. b. Anonimity, yaitu peneliti tidak akan mencantumkan nama responden,
tetapi pada lembar tersebut diberikan kode.
Universitas Sumatera Utara
c. Confidentialiality, yaitu kerahasiaan informasi responden dijamin oleh peneliti, dan hanya kelompok data tertentu yang akan dilaporkan sebagai
hasil penelitian Alimul, 2007.
4.3.Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner yang dibagi menjadi dua bagian. Pada bagian awal instrumen penelitian berisi tentang
data demografi berisi tentang tingkat pendidikan, latar belakang ekonomi, usia ketika menikah, dan lama pernikahan yang dibuat berdasarkan pendapat Nye
dalam Strong De Vault, 1989 penelitian Supriyantini, 2002. Pada bagian kedua, berisi pernyataan mengenai peran keluarga setelah kelahiran anak pertama
yang dibuat berdasarkan pendapat Nye dalam Strong De Vault, 1989 penelitian Supriyantini, 2002.
Kuesioner diberikan kepada pasangan ayah dan ibu dan isi yang diberikan sama, gunanya untuk mengetahui persepsi masing-masing pasangan
terhadap peran keluarga. Kuisioner terdiri dari 20 pernyataan dengan menggunakan skala likert. Pilihan jawaban yakni SS: Sangat Setuju, S : Setuju,
RR : Ragu-Ragu, TS : Tidak Setuju. Bila skor pernyataan positif adalah sangat setuju = 4, setuju = 3, ragu-ragu = 2, tidak setuju = 1, dan sebaliknya untuk
pernyataan negatif bila skor pernyataan sangat setuju = 1, setuju = 2, ragu-ragu = 3, tidak setuju = 4. Nilai terendah adalah 1 dan tertinggi adalah 4. Kuisioner
terdiri dari 20 pernyataan dengan total skor tertinggi 80 dan terendah adalah 1. Semakin tinggi skor yang diperoleh maka semakin baik persepsi pasangan
tentang. Berdasarkan rumus statistika :
Universitas Sumatera Utara
P= Rentang kelas
Banyak kelas Berdasarkan rumus diatas maka persepsi pasangan terhadap peran
keluarga dengan rentang 80 dan banyak kelas 3 maka dinyatakan P = 27. Untuk persepsi bagus keberhasilan menjawab pernyataan benar 55-80, persepsi cukup
bagus 28 – 54 dan persepsi kurang bagus 1-27
4.4.Validitas Penelitian
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrument. Sebuah instrument dikatakan valid apabila
mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi rendahnya validitas instrumen
menunjukkan sejauh mana data yang dikumpulkan menyimpang dari gambaran tentang validitas yang dimaksud. Suatu instrumen yang valid atau sahih
mempunyai validitas tinggi. Sebaliknya, instrument yang kurang valid berarti memiliki validitas rendah Arikunto, 2006. Uji validitas isi instrumen dilakukan
oleh ahli Keperawatan Maternitas di Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara.
4.5.Reliabilitas Penelitian
Untuk mengetahui kepercayaan reliabilitas instrumen dilakukan uji reliabilitas instrumen sehingga dapat digunakan untuk penelitian berikutnya dalam
ruang lingkup yang sama. Uji reliabilitas ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar derajat atau kemampuan alat ukur untuk mengukur secara konsistensi
sasaran yang akan di ukur. Dalam penelitian ini digunakan uji reliabilitas internal
Universitas Sumatera Utara
yaitu pemberian instrumen hanya satu kali dengan satu bentuk instrumen yang diuji cobakan kepada sekelompok responden. Uji reliabilitas ini dilakukan dengan
menggunakan formula Cronbach Alpha untuk kuisioner ini. Uji reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan memberikan kuisioner kepada 10 pasangan atau
20 responden dengan hasil koefisien reliabilitas sebesar 0,73 dan kuisioner ini dikatakan reliabel karena nilainya lebih dari 0,70 Arikunto, 2006.
4.6.Pengumpulan Data
Adapun teknik pengumpulan data penelitan ini dengan cara mendatangi dari rumah kerumah ibu yang memiliki kriteria sampel dan memberikan kuisioner.
Sebelumnya, peneliti juga sudah memberikan lembar persetujuan responden untuk di
tandatangani dan
bersedia menjadi
responden. Setelah
responden menandatangani informed consent, peneliti membagikan instrument penelitiaan
kepada responden dan dipersilahkan untuk menjawab semua penyataan yang diajukan peneliti. Setelah diisi, kuesioner dikumpulkan kembali oleh peneliti dan
diperiksa kelengkapannya. Dalam hal ini peneliti menunggu hasil jawaban dari responden pada saat itu juga sehingga jika ada kekurangan kelengkapan data,
peneliti dapat menyuruh responden untuk melengkapinya saat itu juga.
4.7.Analisa Data
Setelah semua data terkumpul, kemudian peneliti memastikan bahwa semua jawaban telah diisi. Dilanjutkan dengan analisa data melalui beberapa tahap,
editing untuk memeriksa kelengkapan data, kemudian data yang sesuai diberi kode coding untuk memudahkan peneliti melakukan tabulasi dan analisa data.
Serta memasukkan entry data kedalam komputer dan dilakukan pengolahan data
Universitas Sumatera Utara
dengan menggunakan program komputerisasi. Hasil analisa data baik data demografi dan data persepsi pasangan disajikan dalam bentuk tabel distribusi
frekuensi dan persentase.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN