Hakekat Pembelajaran Pengetahuan Sosial Geografi Tinjauan Materi Pokok Unsur Sosial Wilayah Indonesia

C. Hakekat Pembelajaran Pengetahuan Sosial Geografi

Geografi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari mengenai persamaan dan perbedaan gejala alam dan kehidupan dimuka bumi geosfer dalam konteks keruangan dan kewilayahan serta interaksi manusia dengan lingkungan fisiknya Daldjoeni, 1982: 2. Pembelajaran Pengetahuan Sosial Geografi adalah seperangkat peristiwa yang dilakukan guru untuk mengarahkan anak didik dalam memahami mengenai berbagai fenomena gejala alam dan kehidupan di muka bumi serta interaksi antara manusia dengan lingkungannya. 1. Tujuan Pembelajaran Pengetahuan Sosial Geografi. Tujuan pembelajaran Pengetahuan Sosial Geografi adalah agar siswa memiliki pengetahuan, sikap dan ketrampilan untuk mengembangkan kemampuan berpikir analitis geografis dalam menghadapi dan memahami gejala-gejala geosfera, memupuk rasa cinta tanah air, menghargai keberadaan negara lain dalam menghadapi masalah- masalah yang timbul sebagai akibat interaksi antara manusia dengan lingkungannya Depdikbud, 2002: 3 2. Ruang Lingkup Pembelajaran Pengetahuan Sosial Geografi Pembelajaran geografi hakekatnya berkenaan dengan aspek-aspek keruangan permukaan bumi geosfer dan faktor-faktor geografis, alam lingkungan dan kehidupan manusia, oleh karena itu ruang lingkup pembelajaran geogafi meliputi : a. Alam lingkungan yang menjadi sumber daya bagi kehidupan manusia. b. Penyebaran umat manusia dengan variasi kehidupannya. c. Interaksi keruangan umat manusia dengan alam lingkungan yang memberikan variasi terhadap ciri khas tempat di permukaan bumi. d. Kesatuan regional yang merupakan perpaduan antara darat, perairan, dan udara diatasnya Sumaatmadja, 1997:12-13

D. Tinjauan Materi Pokok Unsur Sosial Wilayah Indonesia

1. Permasalahan Kualitas dan Kuantitas Penduduk Indonesia, Dampaknya dan Upaya Mengatasinya. a. Pengertian penduduk, penduduk adalah semua orang yang bertempat tinggal menetap dalam suatu wilayah. Penduduk Indonesia adalah semua orang yang bertempat tinggal pada suatu wiwlayah negara Indonesia yang pada saat dilaksanakan sensus sudah menatap sedikitnya enam bulan. b. Kuantitas Penduduk, data kependudukan maupun jumlah penduduk suatu negara dapat diketahui melalui tiga cara, yaitu sensus penduduk, registrasi penduduk, dan survei penduduk. c. Kualitas penduduk, adalah tingkat kemampuan dalam usahanya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas penduduk antara lain tingkat pendidikan, penghasilan, kesehatan dan mata pencaharian. 2. Pusat-pusat Kegiatan Ekonomi Penduduk di Berbagai Wilayah Indonesia. Dalam mempertahankan, manusia berusaha melakukan kegiatan- kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kegiatan ekonomi tersebut bervariasi sesuai dengan kondisi tempat tinggal dan lingkungan disekitarnya, antara lain: a. Pertanian b. Perkebunan c. Peternakan d. Perikanan e. Pertambangan f. Perindustrian g. Jasa 3. Hubungan antara Kondisi Fisik dan Sosial Ekonomi Indonesia Aktivitas penduduk dalam memenuhi kebutuhan hidupnya cenderung dipengaruhi oleh lingkungan fisiknya walaupun tidak secara mutlak. Pemusatan penduduk penduduk cenderung pada daerah-daerah yang topografinya datar, tanahnya subur, dekat dengan air, dan iklimnya sejuk. Beberapa aktivitas kegiatan sosial ekonomi yang berhubungan dengan kondisi fisik sekitarnya yaitu: a. Daerah pantai. Kegiatan penduduk di daerah pantai meliputi kegiatan perikanan tambak, pembuatan garam dapur dan perkebunan kelapa. b. Daerah dataran rendah Aktivitas penduduk di daerah dataran rendah meliputi kegiatan perkebunan, pertanian, pengembangan industri dan pemukiman penduduk. c. Daerah dataran tinggi dan pegunungan. Daerah dataran tinggi dan pegunungan banyak dimanfaatkan penduduk sebagai daerah perkebunan, areal kehutanan, hutan lindung dan peternakan seperti budidaya sapi perah. Sulistyo dan Suprobo, 2005: 229-236.

BAB III METODE PENELITIAN

Dokumen yang terkait

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN INTERN DALAM PROSES PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) (StudiKasusPada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Oro-Oro Dowo Malang)

160 705 25

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25