Sampel Populasi dan Sampel Penelitian

38

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode angket kuesioner, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab Sugiyono, 2011: 142. Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis angket tertutup, sehingga responden tinggal memilih pilihan jawaban yang dianggap paling sesuai. F. Instrumen Penelitian dan Pengukuran Variabel Penelitian 1. Instrumen Penelitian a. Variabel Dependen Y Pertimbangan tingkat materialitas diukur menggunakan indikator yang mengacu pada penelitian dari Haryono 2001, dalam Hasan, 2011 dan instrumen penelitian dari Hasan 2011 dengan beberapa penyesuaian pada item pernyataan. Penyesuaian dilakukan dengan mengeliminasi tujuh item pernyataan yang memiliki validitas terendah dan melakukan pengecekan terhadap item pernyataan yang dieliminasi tersebut. Selanjutnya, indikator yang digunakan adalah sebagai berikut: 1 pertimbangan awal materialitas; 2 materialitas pada tingkat laporan keuangan; 3 materialitas pada tingkat rekening; 4 alokasi materialitas laporan keuangan ke rekening. 39 b. Variabel Independen X 1 Independensi Auditor X 1 Independensi auditor diukur menggunakan indikator yang mengacu pada penelitian Mautz dan Sharaf 1993, dalam Muhammad Rosul, 2010 dan instrumen penelitian dari Muhammad Rosul 2010 dengan beberapa penyesuaian pada item pernyataan. Penyesuaian dilakukan dengan mengeliminasi tiga item pernyataan yang memiliki validitas terendah dan melakukan pengecekan terhadap item pernyataan yang dieliminasi tersebut. Indikator yang digunakan adalah sebagai berikut: a independensi dalam program audit; b independensi dalam verifikasi; c independensi dalam pelaporan. 2 Pengalaman Auditor X 2 Pengalaman auditor diukur menggunakan indikator yang mengacu pada penelitian Tubbs 1992 dan instrumen penelitian dari Kurrotul Aini 2009 dengan beberapa penyesuaian pada item pernyataan. Penyesuaian dilakukan dengan mengeliminasi tiga item pernyataan yang memiliki validitas terendah dan melakukan pengecekan terhadap item pernyataan yang dieliminasi tersebut. Indikator yang digunakan adalah sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan EDP AUDIT, Kompentensi dan idependensi auditor terhadap tingakt materialitas dalam audit laporan keuangan : studi empiris pada kantor akuntan publik di jakarta

1 12 123

Pengaruh keahlian audit dan indenfendensi auditor eksternal terhadap tingkat materialistas dalam audit laporan keuangan: studi empiris pada kantor akuntan publik yang terdapat di Jakarta

0 6 118

Pengaruh Pengalaman Audit, Independensi Auditor dan Kode Etik terhadap Audit Judgment (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Wilayah Jakarta Selatan)

2 15 98

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR, ETIKA PROFESI, PENGALAMAN AUDITOR, DAN INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS (STUDI EMPIRIS PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI MEDAN).

1 6 26

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES Pengaruh Profesionalisme Auditor Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Dalam Proses Pengauditan Laporan Keuangan (Studi Empiris Pada Auditor Kap Di Jawa Tengah

0 6 15

PENDAHULUAN Pengaruh Profesionalisme Auditor Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Dalam Proses Pengauditan Laporan Keuangan (Studi Empiris Pada Auditor Kap Di Jawa Tengah Dan Diy).

0 2 10

HUBUNGAN ANTARA PROFESIONALISME AUDITOR DENGAN PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES Hubungan Antara Profesionalisme Auditor dengan Pertimbangan Tingkat Materialitas dalam Proses Pengauditan Laporan Keuangan.(survey pada Kantor Akuntan Publik Wi

0 2 16

HUBUNGAN ANTARA PROFESIONALISME AUDITOR DENGAN PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES Hubungan Antara Profesionalisme Auditor dengan Pertimbangan Tingkat Materialitas dalam Proses Pengauditan Laporan Keuangan.(survey pada Kantor Akuntan Publik Wi

0 1 17

PENGARUH DIMENSI PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES PENGARUH DIMENSI PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES PENGAUDITAN LAPORAN KEUANGAN (Studi Empiris pada Auditor di

0 7 13

PENDAHULUAN PENGARUH DIMENSI PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES PENGAUDITAN LAPORAN KEUANGAN (Studi Empiris pada Auditor di Kantor Akuntan Publik Kota Surakarta).

0 3 8