Pengukuran Variabel Penelitian Teknik Pengumpulan Data

44 Hasil pengujian validitas terhadap instrumen penelitian variabel pertimbangan tingkat materialitas dapat dijelaskan pada tabel 3 berikut: Tabel 3 Uji Validitas Instrumen Pertimbangan Tingkat Materialitas Variabel Item r-hitung r-tabel Keterangan Pertimbangan Tingkat Materialitas Item 1 0,750 0,355 Valid Item 2 0,437 0,355 Valid Item 3 0,538 0,355 Valid Item 4 0,821 0,355 Valid Item 5 0,666 0,355 Valid Item 6 0,491 0,355 Valid Item 7 0,472 0,355 Valid Item 8 0,631 0,355 Valid Item 9 0,780 0,355 Valid Item 10 0,678 0,355 Valid Item 11 0,610 0,355 Valid Sumber: Data primer diolah Tabel 3 menunjukkan bahwa nilai korelasi product moment r- hitung untuk masing-masing item pernyataan lebih besar dari nilai r-tabel sebesar 0,355 taraf signifikansi 5 dan n = 31, sehingga dapat ditarik kesimpulan item-item dari pernyataan tersebut dinyatakan valid serta dapat digunakan sebagai instrumen pengambilan data. Kemudian, hasil pengujian validitas terhadap instrumen penelitian variabel independensi auditor dapat dijelaskan pada tabel 4 berikut: Tabel 4 Uji Validitas Instrumen Independensi Auditor Variabel Item r-hitung r-tabel Keterangan Independensi Auditor Item 1 0,425 0,355 Valid Item 2 0,680 0,355 Valid Item 3 0,680 0,355 Valid Item 4 0,545 0,355 Valid Item 5 0,473 0,355 Valid Item 6 0,828 0,355 Valid Item 7 0,758 0,355 Valid 45 Variabel Item r-hitung r-tabel Keterangan Item 8 0,499 0,355 Valid Sumber: Data primer diolah Tabel 4 menunjukkan bahwa nilai korelasi product moment r- hitung untuk masing-masing item pernyataan lebih besar dari nilai r-tabel sebesar 0,355 taraf signifikansi 5 dan n = 31, sehingga dapat ditarik kesimpulan item-item dari pernyataan tersebut dinyatakan valid serta dapat digunakan sebagai instrumen pengambilan data. Selanjutnya, hasil pengujian validitas terhadap instrumen penelitian variabel pengalaman auditor dapat dijelaskan pada tabel 5 berikut: Tabel 5 Uji Validitas Instrumen Pengalaman Auditor Variabel Item r-hitung r-tabel Keterangan Pengalaman Auditor Item 1 0,932 0,355 Valid Item 2 0,729 0,355 Valid Item 3 0,858 0,355 Valid Item 4 0,710 0,355 Valid Sumber: Data primer diolah Tabel 5 menunjukkan bahwa nilai korelasi product moment r- hitung untuk masing-masing item pernyataan lebih besar dari nilai r-tabel sebesar 0,355 taraf signifikansi 5 dan n = 31, sehingga dapat ditarik kesimpulan item-item dari pernyataan tersebut dinyatakan valid serta dapat digunakan sebagai instrumen pengambilan data. 46 Berikutnya, hasil pengujian validitas terhadap instrumen penelitian variabel struktur audit dapat dijelaskan pada tabel 6 berikut: Tabel 6 Uji Validitas Instrumen Struktur Audit

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan EDP AUDIT, Kompentensi dan idependensi auditor terhadap tingakt materialitas dalam audit laporan keuangan : studi empiris pada kantor akuntan publik di jakarta

1 12 123

Pengaruh keahlian audit dan indenfendensi auditor eksternal terhadap tingkat materialistas dalam audit laporan keuangan: studi empiris pada kantor akuntan publik yang terdapat di Jakarta

0 6 118

Pengaruh Pengalaman Audit, Independensi Auditor dan Kode Etik terhadap Audit Judgment (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Wilayah Jakarta Selatan)

2 15 98

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR, ETIKA PROFESI, PENGALAMAN AUDITOR, DAN INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS (STUDI EMPIRIS PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI MEDAN).

1 6 26

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES Pengaruh Profesionalisme Auditor Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Dalam Proses Pengauditan Laporan Keuangan (Studi Empiris Pada Auditor Kap Di Jawa Tengah

0 6 15

PENDAHULUAN Pengaruh Profesionalisme Auditor Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Dalam Proses Pengauditan Laporan Keuangan (Studi Empiris Pada Auditor Kap Di Jawa Tengah Dan Diy).

0 2 10

HUBUNGAN ANTARA PROFESIONALISME AUDITOR DENGAN PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES Hubungan Antara Profesionalisme Auditor dengan Pertimbangan Tingkat Materialitas dalam Proses Pengauditan Laporan Keuangan.(survey pada Kantor Akuntan Publik Wi

0 2 16

HUBUNGAN ANTARA PROFESIONALISME AUDITOR DENGAN PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES Hubungan Antara Profesionalisme Auditor dengan Pertimbangan Tingkat Materialitas dalam Proses Pengauditan Laporan Keuangan.(survey pada Kantor Akuntan Publik Wi

0 1 17

PENGARUH DIMENSI PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES PENGARUH DIMENSI PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES PENGAUDITAN LAPORAN KEUANGAN (Studi Empiris pada Auditor di

0 7 13

PENDAHULUAN PENGARUH DIMENSI PROFESIONALISME AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS DALAM PROSES PENGAUDITAN LAPORAN KEUANGAN (Studi Empiris pada Auditor di Kantor Akuntan Publik Kota Surakarta).

0 3 8