22
Bab 3. Metode Penelitian
3.1. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini pada hakekatnya merupakan sebuah studi tentang kelayakan teknis dan ekonomi terhadap rencana pembangunan Rumah Sakit Tipe D Pratama di Kecamatan
Seririt, Kabupaten Buleleng. Berdasarkan permasalahan, tujuan serta target dan luaran yang telah diuraikan pada sub bab 1.2., 1.3., dan 1.4. di depan, maka penelitian ini
dirancang sebagai sebuah penelitian menggunakan metode kuantitatif. Penelitian kuantitatif didasari oleh filsafat positivisme yang menekankan fenomena-
fenomena objektif dan dikaji secara kuantitatif. Maksimalisasi objektivitas desain penelitian ini dilakukan dengan menggunakan angka-angka, pengolahan statistik, struktur
dan percobaan terkontrol. Ada beberapa metode penelitian yang dapat dimasukan ke dalam penelitian kuantitatif yang bersifat noneksperimental, yaitu metode : deskriptif, survai,
ekspos facto, komparatif, korelasional dan penelitian tindakan
https:karobby.wordpress.com 20120512konsep-dan-macam-macam-metode-penelitian
.
3.2. Metode Kegiatan Penelitian
Untuk mencapai tujuan serta target dan luaran yang diharapkan, maka dalam penelitian ini dilakukan langkah dan metode sebagai berikut :
1 Melakukan studi literatur terhadap pemahaman tentang kesehatan, sarana kesehatan, peraturan perundang-undangan tentang kesehatan, rumah sakit, dan Rumah Sakit Tipe
D Pratama, kebijakan Pemerintah Provinsi Bali dan Pemerintah Kabupaten Buleleng terkait pembangunan bidang kesehatan, metode perhitungan kelayakan teknis dan
ekonomi sebuah rumah sakit, dan hal-hal yang berkorelasi dengan rencana pembangunan Rumah Sakit Tipe D Pratama di Kecamatan Seririt, Kabupaten
Buleleng dari sumberpustaka berupa buku-buku dan dokumen tata ruang, serta oleh peneliti terdahulu.
2 Melakukan survey observasi lapangan untuk mendapatkan kondisi terkini tentang sarana, prasarana, dan fasilitas kesehatan di Kabupaten Buleleng serta lokasi tapak
dari rencana pembangunan Rumah Sakit Tipe D Pratama di Kecamatan Seririt yang selanjutnya dilakukan pengukuran dan dokumentasi untuk mendapatkan data fisik dan
non fisik wilayah penelitian.
23
3 Melakukan interview wawancara dengan para stakeholder yaitu pejabat teknis terkait, pelaku kesehatan, dan masyrakat sekitar lokasi rencana pembangunan rumah
sakit untuk mengetahui kecenderungan perkembangan kesehatan dan kebutuhan pelayanan kesehatan.
3.3. Teknik Kegiatan Penelitian