buah yang dibawa oleh bunch scrapper, sedangkan thresser 3 berfungsi untuk memipil berondolan yang masih ada pada janjangan.
Sebelum masuk ke thresser 3, janjangan masuk kedalam double crusher agar proses pemipilan berjalan dengan sempurna. Pada thresser terdapat lifting bar yang berfungsi untuk
melempar janjangan.Janjangan berada didalam thresser selama ± 3 menit.Putaran thresser adalah ± 23 rpm.
2.6.6.2. Fruit Elevator
Alat ini digunakan untuk mengangku buahberondolan dari fruit bottom cross coveyor ke toop cross conveyor untuk kemudian dibawa ke distribusi conveyor.
Alat ini terdiri dari sejumlah elevator yang diikat pada rantai yang digerakkan oleh elektromotor.
2.6.6.3. Digester
Digester berfungsi untuk melumatkan brondolan sehingga daging buah tercacah. Tujuan utama digester adalah untuk mempermudah pada saat pengepresan minyak sehingga
kelebihan minyaklossis minyak akan. Digester ada 7 buah dengan kapasitas muat sekitar 3 ton, dan kapasitas produksi 15 ton per
jam dengan volume 3500 L dan putaran gear box nya 10-11 rpm, putaran motornya 1500 rpm.
Temperature yang digunakan pada digester adalah 90-95 C berguna untuk
mempermudah melumatkan daging buah, pada suhu tersebut minyak sudah mencair dan mudah keluar agar perajangannya semakin baik sehingga meringankan kerja screw press.
Faktor yang mempengaruhi kerja digester adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
1. Kondisi pisau pengaduk digester aus
2. Volume buah digester
3. Temperature
4. Kematangan buah saat direbus
5. Kondisi digester.
Pembukaan pintu digester bergantung pada jumlah digester yang dipakai.Pencacahan dilakukan selama 15 menit. Minyak yang terdapat dalam adonan
dipisahkan dengan mengalirkannya karena apabila masuk ke dalam screw press akan menurunkan kapasitas pengepresan.
2.6.6.4. Screw Press
Screw press berfungsi untuk mengambilmengeluarkan minyak dari daging buah. Screw press terdiri dari sepasang worm screw dan hidrolic. Tekanannya
43-45 bar. Alat ini terdiri dari press cage yang berlubang-lubang dan didalamnya
terdapat 2 buah ulir screw yang berputar berlawanan arah. Kapasitas screw press adlah 15 ton jam ,putaran screw press 10-13 rpm.
Tekanan kempa diatur oleh 2 buah konus ,berada pada bagian ujung pengempa yang dapat digerakkan maju-mundur secara hidrolis .minyak hasil pressan akan
mengalir ketalang oli gutter. Sementara fiber dan nut akan dilewatkanb kadalam CBC dan selanjutnya diproses didepericarper. Oil losses pada screw press max 4 on
sample atau 0,64 pada FFB.
2.6.7. Stasiun Kernel