1. Character, pihak Bank harus mencari tahu sifat-sifat dari calon
debitur. Hal yang berhubungan dengan kemauan dari calon debitur untuk melakukan kewajiban-kewajibannya.
2. Capacity, pada analisa ini bank berusaha mengetahui kemampuan
manajemen mengoperasikan perusahaannya sehingga dapat memenuhi kewajibannya terhadap bank secara rutin dan pada saat jatuh tempo.
3. Capital, analisis aspek capital ini meliputi struktur modal yang disetor
dan laba yang didapat oleh perusahaan tiap bulannya. 4.
Collateral, penilaian ini meliputi penilaian terhadap jaminan yang diberikan debitur sebagai pengaman kredit yang diberikan bank.
Penilaian tersebut meliputi kecenderungan nilai jaminan di masa depan dan tingkat kemudahan mengkonversikannya menjadi uang
tunai marketability. 5.
Condition, analisis terhadap aspek ini meliputi analisis terhadap variabel ekonomi makro yang melingkupi perusahaan baik variabel
regional, nasional, maupun internasional. Variabel yang diperhatikan terutama adalah variabel ekonomi walaupun tidak terlepas juga bank
perlu memperhatikan variabel lainnya seperti kondisi politik, perundang-undangan, dan lain-lain.
3.7 Teknik Analisis Data
Teknik analisis
data merupakan
cara yang
dilakukan dalam
menginterprestasikan data – data yang telah diperoleh dari lokasi penelitian dan
diolah untuk mendapatkan informasi dan fakta. Teknik analisi data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif dengan melakukan
Universitas Sumatera Utara
pendekatan kualitatif terhadap bauran pemasaran. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan model analisis interaktif Huberman dan Miles. Huberman dan
Miles dalam Idrus 2009 : 146 mengajukan model analisis data yang disebut sebagai model interaktif. Model interaktif terdiri dari tiga hal utama, yaitu:
1. Reduksi Data
Dari lokasi penelitian, data lapangan dituangkan dalam uraian laporan yang lengkap dan terinci. Data dan laporan lapangan kemudian
direduksi, dirangkum, dan kemudian dipilah-pilah hal yang pokok, difokuskan untuk dipilih yang terpenting kemudian dicari tema atau
polanya melalui proses penyuntingan, pemberian kode dan pentabelan. Reduksi data dilakukan terus menerus selama proses penelitian
berlangsung. Pada tahapan ini setelah data dipilah kemudian disederhanakan, data yang tidak diperlukan disortir agar memberi
kemudahan dalam penampilan, penyajian, serta untuk menarik kesimpulan sementara.
2. Penyajian Data
Penyajian data
display data
dimasudkan agar
lebih mempermudah bagi peneliti untuk dapat melihat gambaran secara
keseluruhan atau bagian – bagian tertentu dari data penelitian. Hal ini
merupakan pengorganisasian data kedalam suatu bentuk tertentu sehingga kelihatan jelas sosoknya lebih utuh. Data-data tersebut kemudian dipilah-
pilah dan disisikan untuk disortir menurut kelompoknya dan disusun sesuai dengan katagori yang sejenis untuk ditampilkan agar selaras dengan
Universitas Sumatera Utara
permasalahan yang dihadapi, termasuk kesimpulan-kesimpulan sementara diperoleh pada waktu data direduksi.
3. Penarikan Kesimpulan Verifikasi
Pada penelitian kualitatif, verifikasi data dilakukan secara terus menerus sepanjang proses penelitian dilakukan. Sejak pertama memasuki
lapangan dan selama proses pengumpulan data, peneliti berusaha untuk menganalisis dan mencari makna dari data yang dikumpulkan, yaitu
mencari pola tema, hubungan persamaan, hipotetsis dan selanjutnya dituangkan dalam bentuk kesimpulan yang masih bersifat tentatif.
Universitas Sumatera Utara
BAB 1V PEMBAHASAN