Sejarah Singkat Taekwondo Taekwondo
30 satu-satunya organisasi resmi yang diakui oleh pemerintah Korea
selaku badan koordinasi Internasional Taekwondo Dadang Krisdayadi Suryana, 2004:6.
Taekwondo terpilih sekali untuk tampil sebagai pertandingan ekhibisi pada Olimpiade 1992 di Barcelona, Spanyol, dan ternyata
mampu meraih respons yang luar biasa dari masyarakat dunia. Sehingga akhirnya Taekwondo mampu mencapai puncaknya dalam
Olimpiade dengan dijadikanya sebagai olahraga resmi Olimpiade yang turut memperebutkan medali pada Olimpiade tahun 2000 di
Sydney, Australia Dadang Krisdayadi Suryana, 2004:7.
2 Sejarah Taekwondo di Indonesia
Taekwondo mulai berkembang di Indonesia pada tahun 1970-an, dimulai oleh aliran Taekwondo yang berafiliasi ke ITF
International Taekwondo Federation yang pada waktu itu bermarkas besar di Toronto, Kanada. Aliran ini dipelopori oleh Gen.
Choi Hong Hi. Kemudian berkembang juga aliran Taekwondo yang berafiliasi ke WTF World Taekwondo Federation yang berpusat di
Kukkiwon, Seoul, Korea Selatan dengan presiden Dr.Un Yong Kim Yoyok Suryadi, 2003:6
Pada waktu itu, kedua aliran ini masing-masing mempunyai organisasi di tingkat nasional, yaitu Persatuan Taekwondo Indonesia
PTI yang berafiliasi ke ITF dipimpin oleh Letjen. Leo Lopolisa dan
31 Federasi Taekwondo Indonesia FTI yang berafiliasi ke WTF dan
dimpimpin oleh Marsekal Muda Sugiri. Atas kesepakatan bersama dan melihat prospek perkembangan
dunia olahraga di tingkat internasional dan nasional, Musyawarah Nasional Taekwondo pada tanggal 28 Maret 1981 berhasil
menyatukan kedua organisasi Taekwondo yang disebut Taekwondo Indonesia yang berkiblat ke WTF. Organisasi ini dipimpin oleh Leo
Lopolisa sebagai ketua umumnya, sedangkan struktur organisasi nasionalnya disebut PBTI Pengurus Besar Taekwondo Indonesia
dan pada tanggal 17-18 September 1984 menetapkan Letjen Sarwo Edhie Wibowo Alm. sebagai ketua umum Taekwondo Indonesia
periode 1984-1988, maka era baru Taekwondo Indonesia yang bersatu dan kuat dimulai. Taekwondo dapat dipelajari oleh siapa saja tanpa
tergantung jenis kelamin, umur dan status sosial. “Saat ini, Taekwondo telah dipraktikkan oleh lebih dari 40 juta orang di seluruh
penjuru dunia, angka ini masih terus bertambah seiring perkembangan Taekwondo yang makin maju dan populer.” Yoyok Suryadi, 2003:7
Di Indonesia sendiri Taekwondo berkembang sangat pesat. “Kini Taekwondo Indonesia telah berkembang di seluruh provinsi
Indonesia dan diikuti aktif oleh lebih dari 200.000 anggota, angka ini belum termasuk yang tidak secara aktif berlatih.” Yoyok Suryadi,
2003:8.
32 Di Indonesia sendiri Taekwondo telah dipertandingkan
sebagai cabang olahraga resmi dalam Pekan Olahraga Nasional PON. Kompetisi olahraga ini pertama di pertandingkan di Indonesia
pada PON XI di Jakarta tahun 1984 Yoyok Suryadi, 2003:8.