commit to user
7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Pemasaran
Pemasaran merupakan salah satu kegiatan–kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha dalam usahanya untuk mempertahankan
kelangsungan hidupnya, untuk berkembang dan mendapatkan laba. Berhasil tidaknya dalam pencapaian tujuan bisnis tergantung pada keahlian mereka
dibidang pemasaran, produksi, keuangan, maupun bidang lain. Selain itu juga tergantung pada kemampuan mereka untuk mengkombinasikan fungsi–fungsi
tersebut agar organisasi dapat berjalan lancar. Menurut William Stanton Swastha, 1999 : 5
Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan–kegiatan bisnis yang dilakukan untuk merencanakan, menentukan harga,
mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun
pembeli potensial.
Pemasaran tidak dapat dilakukan sebagai satu–satunya cara yang menyebabkan suatu perusahaan atau organisasi berhasil dari usahanya.
Namun pemasaran merupakan faktor yang paling penting dalam perusahaan. Karena ia berperan sebagai pihak yang memainkan bagaimana strategi yang
pas dalam memuaskan kebutuhan pelanggan. Pemasaran merupakan proses sosial dan manejerial yang mana seorang atau kelompok memperoleh apa
yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan dan pertukaran produk dan nilai terhadap pihak lain. Jadi apabila suatu perusahaan
commit to user
8
menginginkan usahanya berjalan terus atau pelanggan mempunyai pandangan baik terhadap perusahaan, maka perusahaan harus memberikan kepuasan
terhadap pelanggan. Setiap perusahaan pasti ingin perusahaannya mengalami perkembangan
ataupun berhasil dalam usahanya, maka dari itu perusahaan tersebut memiliki strategi–strategi khusus yang efektif untuk mewujudkan keberhasilan dalam
usahanya. Sedangkan strategi itu sendiri adalah suatu rencana jangka panjang
yang diikuti dengan tindakan–tindakan yang ditujukan untuk mencapai tujuan tertentu yang diumumkannya adalah kemenangan.
B. Periklanan
Periklanan adalah suatu komunikasi massa dan harus dibayar untuk menarik kesadaran, menanamkan informasi, mengembangkan sikap, atau
menghadapkan adanya suatu tindakan yang menguntungkan pengiklan, sedangkan pengertian iklan sendiri adalah segala bentuk pesan tentang suatu
produk barang atau jasa yang disampaikan lewat suatu media, baik media cetak maupun elektronik yang ditujukan kepada sebagian atau seluruh
masyarakat. Dengan demikian iklan merupakan salah satu alat komunikasi produsen dan para konsumen Kasali, 1995:9.
Tujuan dari periklanan adalah sebagai sarana jaringan dan frekuensi melalui media massa dan menambah nilai barang terhadap produk. Periklanan
juga dapat digunakan untuk mendorong penjualan, atau menarik konsumen
commit to user
9
dengan menyediakan bahan dan literature pendorong penjualan yang sesuai dengan kampanye penjualan. Tujuan dari periklanan objektif adalah untuk
memberikan awarness, charge attitude, dan sebagainya, yang mana mempunyai tujuan pemasaran yang sama yaitu meningkatkan laba penjualan
Kotler, 1992:490. Menurut Rhenald Kasali dalam bukunya berjudul Manajemen
Periklanan ada tiga tujuan periklanan,yaitu : 1. Sebagai alat bagi komunikasi dan koordinasi.
Tujuan memberikan tuntunan bagi pihak-pihak yang terlibat, yakni pengiklan klien, Account Executive dari pihak biro, dan tim kreatif serta
untuk saling berkomunikasi. Tujuan juga membantu koordinasi bagi setiap kelompok kerja. Seperti suatu tim yamg terdiri dari copywriter,
spesialis radio, pembeli media, dan spesialis riset. 2. Memberikan kriteria dalam pengambilan keputusan.
Jika dua alternatif dalam kampanye iklan, salah satu daripadanya harus dipilih. Berbeda dengan keputusan yang dilakukan secara
eksekutif, mereka semua harus kembali pada tujuan dan memutuskan mana yang lebih cocok.
3. Sebagai alat evaluasi. Tujuan juga digunakan untuk melakukan evaluasi terhadap hasil
suatu kampanye periklanan. Oleh karena itu timbul kebutuhan untuk mengkaitkan beberapa ukuran seperti pangsa pasar atau kesadaran merk
dengan tujuan kampanye periklanan Kasali,1995 :45 .
commit to user
10
C. Strategi Periklanan