BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian
4.1.1. Geografis Desa Patumbak Kampung
Desa Patumbak Kampung mempunyai luas 617 Km2 dengan jumlah penduduk 14.539 jiwa yang terdiri dari 3089 kepala keluarga. Sebanyak 6254 jiwa
laki-laki dan 8281 jiwa perempuan. Mata pencaharian terbanyak di desa ini adalah sebagai tenaga lepas yaitu sebanyak 988 orang. Sisanya sebanyak 150 orang,
berdagang sebanyak 241, pegawai swasta 112 orang, angkutan sebanyak 210 orang, petani 30 orang pegawai negeri, dan polisiTNI sebanyak 5 orang.
Batas wilayah Desa Patumbak Kampung sebelah utara adalah Kelurahan Timbang Deli Kecamatan Medan Amplas. Sebelah Selatan berbatasan dengan
Desa Sigara-Gara Kecamatan Patumbak. Sedangkan pada sisi timurnya kampung ini berbatasan dengan Desa Marindal II Kecamatan Patumbak, dan sisi baratnya
berbatasan dengan Desa Marindal I Kecamatan Patumbak. Dusun VI Desa Patumbak Kampung mempunyai 530 kepala keluarga,
sebanyak 1058 jiwa laki-laki dan 1278 jiwa perempuan. Mata pencaharian terbanyak di desa ini adalah sebagai tenaga lepas yaitu sebanyak 200 orang.
Sisanya sebanyak 103 orang bekerja sebagai angkutan. Jumlah penduduk yang mendapatkan pengobatan gratis adalah 30 orang jiwa laki-laki dan 21 orang jiwa
perempuan.
Universitas Sumatera Utara
Batas wilayah Dusun VI Desa Patumbak Kampung sebelah utara adalah Dusun V Desa Patumbak Kampung. Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa
Sigara-Gara Kecamatan Patumbak. Sedangkan pada sisi timurnya kampung ini berbatasan dengan Desa Marindal II Kecamatan Patumbak, dan sisi baratnya
berbatasan dengan Desa Marindal I Kecamatan Patumbak Wilayah kerja Puskesmas Patumbak yang sangat luas yaitu mencakup 6
desa yang ada di Kecamatan Patumbak, letak puskesmas itu sendiri juga ada di DusunVI Desa Patumbak Kampung, sedangkan kunjungan puskesmas sangat
rendah, yakni hanya sebesar 11 dalam satu tahun terakhir. Selain itu jasa bidan di Dusun VI tersebut juga dimanfaatkan oleh warga
untuk berobat. Dan adanya dukun kampung atau pengobatan tradisional juga dimanfaatkan oleh warga untuk pengobatan. Meskipun secara umum hal tersebut
dilakukan jika tindakan penangan awal oleh dirinya tidak membuat keadaan lebih baik.
4.2. Hasil Analisis Univariat