Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

53 3. Dokumen Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Hasil penelitian dari observasi dan wawancara, akan lebih kredibel dapat dipercaya kalau di dukung oleh sejarah pribadi kehidupan berupa dokumen Sugiyono, 2008 : 240. Suharsimi Arikunto 2002 : 206 mendefinisikan dokumentasi sebagai proses mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen, rapat,lengger, agenda, dan sebagainya. Dibandingkan dengan metode lain, maka metode ini tidak begitu sulit, dalam arti apabila ada kekeliruan sumber datanya masih tetap, belum berubah. Dengan metode dokumentasi yang diamati bukan benda hidup tetapi benda mati. Dokumentasi dalam penelitian ini, diharapkan dapat memberikan penguatan terhadap hasil penelitian mengenai keunggulan daya ingat anak dalam pembelajaran di kelas IIIB SD Negeri Tukangan. Dokumentasi yang digunakan dalam penelitian ini antara lain hasil belajar siswa kelas IIIB dan RPP Rencana Pelakasanaan Pembelajaran di kelas IIIB SD Negeri Tukangan tersaji pada lampiran 3.

G. Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini menggunakan Interactive Analysis Model dari Miles and Huberman 1992:20. Yang dapat digambarkan pada gambar 2 berikut : 54 Gambar 3. Komponen-komponen Analisis Data : Model Interaktif Sumber. Miles dan Huberman 1992 : 20 Proses analisis data kualitatif dilakukan dengan dengan kegiatan yang berlangsung secara bersama yakni : a reduksi data atau penyederhanaan data data reduction ; b paparan atau sajian data data display ; dan c penarikan kesimpulan atau verifikasi conclusion, verifying. Dalam pengertian analisis data kualitatif merupakan upaya yang berkelanjuta, berulang dan terus- menerus. Masalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan verifikasi menjadi gambaran keberhasilan secara berurutan sebagai rangkaian rangkaian analisis yang terkait. 1. Pengumpulan Data Data terkumpul dari hasil pengamatan, wawancara, dan pemanfaatan dokumen. Dalam penelitian ini, data dikumpulkan dari hasil pengamatan peneliti selama di lokasi kelas IIIB SD Negeri Tukangan dalam proses pembelajaran, wawancara peneliti dengan guru kelas IIIB mengenai proses Pengumpulan data Kesimpulan verifikasi Reduksi data Penyajian data 55 pembelajaran sehingga tercipta keunggulan daya ingat anak kelas IIIB, serta dokumen penunjang seperti hasil belajar siswa, RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dan lain-lain. 2. Reduksi Data Merupakan proses penilaian, pemusatan dan penyederhanaan, serta transformasi data yang muncul dari catatan tertulis di lapangan. Teknik analisis ini diperlukan peniliti agar mengarahkan dan menajamnkan analisis dengan menggolongkannya dan membuang yang tidak perlu. Data yang didapatkan peneliti selama berada di kelas IIIB SD Negeri Tukangan mengenai keuunggulan daya ingat anak dalam pembelajaran, akan disaring untuk mendapatkan fokus pada hasil penelitian. 3. Penyajian Data Informasi data yang telah direduksi, kemudian akan peneliti sajikan dalam bentuk deskripsi mengenai keunggulan daya ingat anak dalam pembelajaran di kelas IIIB SD Negeri Tukangan, Yogyakarta. 4. Kesimpulan Verifikasi Data-data yang telah dikumpulkan dan dianalisis tersebut kemudian dapat ditarik kesimpulan-kesimpulan. Penarikan kesimpulan dilakukan selama proses penelitian berlangsung. Dengan menarik kesimpulan ini peneliti akan memberikan kesimpulan dari proses analisis data tentang keunggulan daya ingat anak dalam pembelajaran di kelas IIIB SD Negeri Tukangan, 56 Yogyakarta kemudian memberiakn saran-saran sebagai rekomendasi lanjutan.

H. Keabsahan Data