Bahan Kimia Bahan 1. Bahan Uji

21 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sebanyak 0,3 ml. Masing-masing kelompok terdiri dari 2 ekor tikus. Dan prosedur penelitiannya sama seperti pada uji antiinflamasi.

3.4.5. Uji Efek Antiinflamasi

Penelitian ini dilakukan dengan metode evaluasi inhibisi udem pada telapak kaki tikus putih yang terbentuk akibat induksi karagenan.

a. Penyiapan Hewan Percobaan

Sebelum digunakan tikus diadaptasikan dengan lingkungan penelitian selama ± tiga minggu, semua tikus dipelihara dalam kondisi yang sama, diberikan makanan berupa pellet dan air minum. Sebelum percobaan tikus dipuasakan selama ±18 jam dengan tetap diberi minum ad libitum. Hewan uji dipilih sebanyak 25 ekor dan dibagi menjadi 5 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 5 ekor tikus. Penentuan jumlah tikus pada tiap kelompok dihitung berdasarkan rumus federer Lampiran 1 . Kelompok perlakuan dibagi menjadi 5 kelompok seperti yang terdapat pada tabel berikut: Tabel 1. Kelompok Perlakuan Uji Antiinflamasi No Kelompok Jumlah pengulangan Perlakuan 1 Kontrol negatif 5 Diberikan aquades 2 Kontrol positif 5 Diberikan Na diklofenak dosis 5,14 mgkgBB 3 Dosis 1 5 Diberikan ekstrak kemangi dosis 5 mgkgBB 4 Dosis 2 5 Diberikan ekstrak kemangi dosis 10 mgkgBB 5 Dosis 3 5 Diberikan ekstrak kemangi dosis 20 mgkgBB Masing-masing kelompok perlakuan diinduksi karagenan 1 sebanyak 0,3 ml 22 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

b. Uji Aktivitas Antiinflamasi Dengan Metode Induksi Karagenan Pada Telapak Kaki Tikus

Rustam et al, 2007 1 Tikus dipuasakan selama ±18 jam sebelum percobaan, namun air minum tetap diberikan. 2 Tikus dikelompokkan menjadi 5 kelompok secara acak masing masing kelompok terdiri dari 5 ekor tikus, kemudian ditimbang dan diberi kode tertentu. 3 Pada awal penelitian, tiap tikus diberi tanda dengan spidol sebatas mata kaki, agar pemasukan kaki dalam air raksa setiap kali selalu sama. 4 Volume awal kaki tikus diukur sebelum diberi perlakuan dan dinyatakan sebagai volume kaki dasar Vo. 5 Kelompok kontrol negatif diberikan aquades 1 ml, Kelompok kontrol positif diberikan natrium diklofenak dosis 5,14 mgkgBB dan tiga kelompok lain diberikan bahan uji sesuai dosis yang telah direncanakan secara oral. 6 Satu jam kemudian semua tikus disuntikkan suspensi karagenan 1 pada telapak kaki tikus sebanyak 0,3 ml. Penyuntikan karagenan dilakukan secara subplantar. Sebelum penyuntikan telapak kaki tikus dibersihkan dengan etanol 70. 7 Setelah 1 jam disuntikkan karagenan, volume kaki tikus diukur menggunakan alat pletismometer setiap 1 jam selama 8 jam dan dinyatakan sebagai volume akhir Vt. 8 Dihitung persen udem dan persen inhibisi udem Rustam et al, 2007., Utami et al, 2011., Swathy dan Kumar, 2010. udem = Vt −Vo Vo x 100 Keterangan : Vt : volume telapak kaki tikus tiap kelompok pada waktu t Vo : volume telapak kaki tikus tiap kelompok sebelum perlakuan apapun