V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang telah dilakukan terhadap siswa kelas IIIA dengan tema Menjaga Kelestarian Lingkungan dan
subtema Bencana Alam di Sekitarku pada Sekolah Dasar Negeri 1 Pasar Krui dapat disimpulkan bahwa:
1. Pembelajaran tematik dengan tema Menjaga Kelestarian Lingkungan dan subtema Bencana Alam di Sekitarku yang menerapkan model pembelajaran
EXCLUSIVE dapat meningkatkan keterampilan mitigasi siswa. Pada siklus I nilai rata-rata klasikal keterampilan mitigasi mencapai 60,71 dengan
kategori cukup, siklus II nilai rata-rata klasikal keterampilan mitigasi mencapai 70,86 dengan kategori baik, sehingga meningkat sebesar 10,15,
dan pada siklus III nilai rata-rata klasikal keterampilan mitigasi mencapai 77,27 dengan kategori baik, sehingga meningkat sebesar 6,41. Hal ini
membuktikan bahwa terjadi peningkatan keterampilan mitigasi dari tiap siklusnya, sehingga nilai rata-rata klasikal keterampilan mitigasi bencana
siswa tmencapai indikator keberhasilan yang telah ditentukan. 2. Pembelajaran tematik dengan tema Menjaga Kelestarian Lingkungan dan
subtema Bencana Alam di Sekitarku yang menerapkan model pembelajaran EXCLUSIVE dapat meningkatkan sikap sosial siswa. Pada siklus I nilai rata-
rata klasikal sikap sosial mencapai 58,59 dengan kategori cukup, siklus II nilai rata-rata klasikal sikap sosial mencapai 63,55 dengan kategori cukup,
sehingga meningkat sebesar 5,52, dan pada siklus III nilai rata-rata klasikal keterampilan mitigasi mencapai 73,70 dengan kategori baik, sehingga
meningkat sebesar 10,15. Hal ini membuktikan bahwa terjadi peningkatan sikap sosial dari tiap siklusnya, sehingga pada siklus III nilai rata-rata
klasikal sikap sosial siswa mencapai indikator keberhasilan yang telah ditentukan.
B. Saran 1.
Kepada Siswa
Siswa diharapkan dapat mengaplikasikan sikap sosial dan keterampilan mitigasi yang telah dicapai pada pembelajaran dalam
kehidupan sehari-hari sehingga nantinya akan lebih bermanfaat.
2. Kepada Guru
Guru diharapkan dapat mengaplikasikan model pembelajaran EXCLUSIVE ini disamping model pembelajaran lain secara bertahap, terus-
menerus, dan konsisten dalam pembelajaran, bukan hanya saja pada saat penelitian ini dilakukan, agar keterampilan mitigasi dan sikap sosial siswa
tetap berkembang.
3. Kepada Sekolah
Kepala sekolah diharapkan dapat menyusun anggaran yang dialokasikan untuk mengadakan dan menambah sarana dan prasarana yang
mendukung model pembelajaran EXCLUSIVE.
4. Kepada Peneliti
Peneliti diharapkan dapat mempertimbangkan model EXCLUSIVE sebagai model yang diaplikasikan dalam penelitian tindakan kelas yang
akan dilakukan sebagai peningkatan atau perbaikan pembelajaran yang bertujuan untuk memberikan pemahaman, kesadaran, dan kesiagaan siswa
terhadap bencana.
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman. 2012. Pengembangan Model Pembelajaran Tematik Berbasis Pendidikan Karakter untuk Menumbuhkan Disaster Literacy dan Disaster
Awareness Siswa Sekolah Dasar di Wilayah Rawan Bencana. FKIP. Bandar Lampung.
Ahmadi, Abu. 2007. Psikologi Sosial. PT Rineka Cipta. Jakarta. Aqib, Zainal dkk. 2009. Penelitian Tindakan Kelas untuk Guru SD, SLB, TK.
Yrama Widya. Bandung. Arikunto, Suharsimi dkk. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Bumi Aksara. Jakarta.
____________________. 2007. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi Aksara. Jakarta.
Asmani, Jamal Ma’mur. 2012. Buku Panduan Internalisasi Pendidikan Karakter di Sekolah. DIVA Press. Yogyakarta.
___________________. 2012. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal. DIVA Press. Yogyakarta.
Atsnan, M.F., Rahmita Yuliana Gazali. 2013. Penerapan Pendekatan Scientific dalam Pembelajaran Matematika SMP Kelas VII Materi Bilangan
Pecahan. UNY. Yogyakarta.
Ayuni, dkk. 2006. Buku Mewarnai untuk Anak-anak Gempa dan Tsunami. SAMIN. Yogyakarta.
BMKG.2011. Gempa
6,2 Guncang
Krui Lampung
Barat. http:
www.republika.co.idberitanasionallingkungan110823lqco26-gempa-2- guncang-krui-lampung-barat. Diakses pada hari Senin, 13012014 14.00
WIB.
BNPB. 2007. Pengenalan Karakteristik Bencana dan Upaya Mitigasinya di Indonesia. Bakornas PB BNPB. Jakarta.
Budiningsih, C. Asri. 2005. Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta. Jakarta.
Coburn, A.W., dkk. 1994. Mitigasi Bencana .Cambridge Architectural Research Limited. United Kingdom.
Dimyati dan Mudjiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta. Jakarta. Hamalik, Oemar. 2011. Kurikulum dan Pembelajaran. Bumi Aksara. Jakarta.
Hernawan, Herry, dkk. 2007. Belajar dan Pembelajaran Sekolah Dasar. UPI
Press. Bandung. Istiani, Novelly. 2014. Pengaruh Skill Multirepresentasi terhadap Perilaku
Berkarakter pada Model Pembelajaran EXCLUSIVE. FKIP Unila. Bandar Lampung.
Kemendikbud. 2013. KD dan struktur Kurikulum SDMI. Kemendikbud. Jakarta. ____________.2013. Panduan Teknis Penilaian di Sekolah Dasar Kurikulum
2013. Jakarta. Komalasari, Kokom. 2010. Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi.
Refika Aditama. Bandung. Kunandar. 2013. Penilitian Autentik. PT RajaGrafindo Persada. Jakarta.
Nurgiyantoro, Burhan. 2011. Penilaian Otentik. UGM Press. Yogyakarta. Peraturan Pemerintah No. 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan
Penanggulangan Bencana. Permendikbud No. 67 Tahun 2013 tentang Kurikulum SD.
Poerwanti, Endang. 2009. Asesmen Pembelajaran SD. Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta. Prasetya, Tiar. 2006. Gempa Bumi Ciri dan Cara Menanggulanginya. Gitanagari.
Yogyakarta. Prastowo, Andi. 2013.Pengembangan Bahan Ajar Tematik. DIVA Press.
Yogyakarta. Rahman, Agus Abdul. 2013. Psikologi Sosial. Raja Grafindo. Jakarta.
Sagala, Syaiful. 2012. Konsep dan Makna Pembelajaran. ALFABETA. Bandung. Santi, Siti Amalia. 2012. Implementing EXCLUSIVE Learning Model in
Improving Students Speaking Skill at the First Grade of SMA Negeri 9 Bandar Lampung. FKIP Unila. Bandar Lampung.
Sarwono, Sarlito Wirawan. 2000. Pengantar Umum Psikologi. Bulan Bintang. Jakarta.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. ALFABETA. Bandung. Suprijono, Agus. 2011. Cooperative Learning. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Tim Penyusun. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Pusat Bahasa Departemen
Pendidikan Nasional. Jakarta. Trianto. 2010. Mengembangkan Model Pembelajaran Tematik. P.T. Prestasi Pusta
Karya. Jakarta. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Undang-undang No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana.