Teknik Analisis Data METODOLOGI PENELITIAN

c Membandingkan data hasil pengamatan atau observasi dengan data lain yang berkaitan.

3.5 Teknik Analisis Data

Menurut Bogdan dan Biklen, analisis data adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilih-milihnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mengeksistensinya, mencari dan menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari dan memutuskan apa yang diceritakan orang lain Singarimbun,1995: 263. Data dikelompokkan dalam kelas-kelas, tidak menurut angka-angka Mikkelsen, 1993: 318. Dalam penelitian kualitatif ini peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan perspektif interaksionisme simbolik. Peneliti menganalisis data dengan menggunakan model dari Miles dan Huberman 1984. Teknik ini mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus-menerus hingga mendapatkan data yang relevan. Ukuran kejenuhan data dapat dilihat dengan tidak adanya data baru atau informasi baru, aktivitas menganalisis tersebut adalah sebagai berikut Sugiyono, 2005: 99: 1. Reduksi data Reduksi data merupakan bentuk analisis yang merangkum, menajamkan, menggolongkan, mengarahkan, membuang yang tidak perlu dan mengorganisasikan data. Dengan demikian data yang telah direduksi memberikan gambaran yang lebih jelas dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya dan mencarinya bila diperlukan. 2. Penyajian data Penyajian data dapat dipahami sebagai kegiatan ketika sekumpulan informasi disusun sehingga memberi kemungkinan akan adanya penarikan kesimpulan Universitas Sumatera Utara dan pengambilan tindakan. Dalam penyajian data, selain dengan teks yang naratif, juga berupa grafik, matriks, network dan chart. 3. Kesimpulan atau verifikasi Kesimpulan-kesimpulan itu juga dilakukan verifikasi dengan cara memikir ulang selama penulisan dan tinjauan ulang catatan lapangan. Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Tetapi apabila kesimpulan yang dikemukakan pada tahap awal didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat peneliti kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan yang dikemukakan adalah yang kredibel.

3.6 Proses Pengumpulan Data