52 Dari hasil analisis LQ sebelumnya diperoleh 2 sektor basis di Kabupaten
Karo dilihat dari sisi kontribusi. Dalam analisis MRP ini akan dilanjutkan terhadap pertumbuhan kedua sektor tersebut. Dari Tabel 4.7 dapat dilihat bahwa
semua sektor basis memiliki RPs positif kecuali sektor listrik, gas, dan air bersih.
Tabel 4.7 Hasil Analisis Model Rasio Pertumbuhan Kabupaten Karo
Tahun 2008 – 2014
No Lapangan Usaha
RPr RPs
Nilai Tanda
Nilai Tanda
1 2
3 4
5 6
7 8
9 Pertanian
Pertambangan Penggalian Industri Pengolahan
Listrik, gas air bersih Bangunan
Perdagangan, Hotel Restoran Pengangkutan Komunikasi
Keuangan, Persewaan, Jasa Perusahaan
Jasa-Jasa 0,18
0,30 0,26
0,16 0,16
0,12 0,15
0,16
0,14 -
- -
- -
- -
-
- 1,49
2,30 1,09
0,93 1,29
1,97 1,00
1,51
2,31 +
+ +
- +
+ +
+
+ Sumber: BPS Provinsi Sumatera Utara data dapat diolah
4.3.4. Analisis Overlay
Analisis Overlay merupakan gabungan dari perhitungan LQ dan MRP untuk mendapatkan hasil identifikasi kegiatan sektor yang unggul, baik dari sisi
kontribusi maupun sisi pertumbuhannya Yusuf,1999. Dalam analisis ini kriteria kontribusi yang dipergunakan adalah nilai LQ rata-rata selama periode
2008-2014, sedangkan untuk kriteria pertumbuhan dalam analisis MRP digunakan
Universitas Sumatera Utara
53 nilai RPs rata-rata selama periode 2008-2014. Hasil analisis overlay pada Tabel
4.8 menunjukkan bahwa sektor ekonomi yang sangat dominan dikembangkan sebagai sektor potensial di Kabupaten Karo dengan LQ dan nilai MRP positif
selama periode tahun 2008-2014 yaitu dari sektor Pertanian dan sektor Jasa-jasa.
Tabel 4.8 Hasil Analisis Overlay Sektor Ekonomi di Kabupaten Karo
Tahun 2008-2014
No Lapangan Usaha
LQ Kontribusi MRP
Pertumbuhan Gabungan
Nilai Tanda
Nilai Tanda
1 2
3 4
5 6
7 8
9 Pertanian
Pertambangan Penggalian
Industri Pengolahan Listrik, gas air bersih
Pembangunan Perdagangan, Hotel
Restoran Pengangkutan
Komunikasi Keuangan, Persewaan,
Jasa Perusahaan
Jasa-Jasa 2,42
0,31 0,03
0,39 0,52
0,79 0,93
0,23
1,23 +
- -
- -
- -
-
+ 1,49
2,30
1,09 0,93
1,29 1,97
1,00 1,51
2,31 +
+
+ -
+ -
+ +
+ + +
- +
- +
- -
- +
- +
- +
- +
+ + Sumber: BPS Provinsi Sumatera Utara data diolah
Salah satu sektor yang potensial untuk dikembangkan di Kabupaten Karo adalah sektor Pertanian. Hal ini didukung beberapa hal, yaitu lahan yang bisa
dikembangkan untuk pertanian masih sangat luas. Selain itu ekosistem Karo yang
Universitas Sumatera Utara
54 merupakan ekosistem hujan tropis juga sangat baik untuk pertanian. Bentangan
hutan yang panjang juga memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan. Namun harus diikuti oleh kebijakan untuk tetap menjaga keberadaan hutan. Selain
sektor Pertanian yang potensial di Kabupaten Karo adalah sektor Jasa – jasa.
Terutama pada sub sektor Pemerintahan Umum, yang terdiri dari upah dan gaji rutin pegawai Pemerintah Daerah Kabupaten Karo.
Jika kedua sektor ini dikembangkan sebagai sektor potensialbasis diharapkan dapat menunjang pertumbuhan sektor-sektor lainnya sehingga
kontribusi terhadap PDRB Kabupaten Karo dapat lebih meningkat dan sektor potensial di Kabupaten Karo juga lebih beragam di masa mendatang. Namun
pengembangan sektor pertanian sebagai sektor potensial memiliki kendala antara lain jenis tanah yang berbatu dan tingkat keasaman Ph juga tinggi, jadi perlu
penanganan khusus untuk meningkatkan kesuburan lahan.
4.3.5. Analisis Trend