Penskalaan Data Ordinal Menjadi Data Interval

40

4.3 Penskalaan Data Ordinal Menjadi Data Interval

Sebelum melaksanakan proses analisis faktor, maka data mentah yang masih berskala ordinal akan diubah kedalam bentuk skala interval. Teknik penskalaan yang digunakan yaitu teknik Methods Successive Interval MSI dengan bantuan Microsoft Office Excel 2007. Berikut ini adalah perhitungan penskalaan dengan teknik Methods Successive Interval MSI Tabel 4.3 Penskalaan Variabel 1 Langkah-langkah perhitungan : a. Nomor item pertanyaan yang akan di MSI adalah item 2 variabel X b. Kategori skor jawaban responden dalam Skala Ordinal Likert berkisar nilainya antara 1 – 5. c. Menghitung frekuensi masing-masing skor jawaban dalam skala ordinal. d. Menghitung proporsi dan proporsi kumulatif untuk setiap frekuensi skor jawaban. No. variabel Kategori skor jawaban ordinal Frekuen si Propor si Proporsi kumulat if Z Densitas {fz} Nilai hasil penskalaa n 2 1 1 0,02 0,02 -2,054 0,048 1,000 2 4 0,08 0,10 -1,282 0,175 1,832 3 8 0,16 0,26 -0,643 0,324 2,490 4 25 0,5 0,76 0,706 0,311 3,448 5 12 0,24 1,00 0,000 4,716 Jumlah 50 Universitas Sumatera Utara 41 e. Menentukan nilai Z untuk setiap kategori, dengan asumsi bahwa proporsi kumulatif dianggap mengikuti distribusi normal baku. Nilai Z diperoleh dari Tabel Distribusi Normal Baku. f. Menghitung nilai densitas dari nilai Z yang diperoleh dengan cara memasukkan nilai Z tersebut ke dalam fungsi densitas normal baku sebagai berikut : 2 1 2 1 2 z f z e π − = sehingga diperoleh : 2 1 2,054 2 1 2, 054 22 2 7 f e − − − = = 0.048 Untuk nilai densitas yang lain dapat dilakukan dengan cara yang sama. g. Menghitung SV Scale Value dengan rumus : 1 0 0, 048 2, 421 0, 02 0 SV − = = − − 2 0, 048 0,175 1, 589 0,10 0, 02 SV − = = − − 3 0,175 0, 324 0, 9304 0, 260 0,10 SV − = = − − 4 0, 324 0, 311 0, 027 0, 76 0, 26 SV − = = − 5 0, 311 0 1, 295 1, 00 0, 76 SV − = = − Menentukan Scale Value min sehingga 1 min = + SV SV terkecil Scale Value terkecil = -2,421 - 2,421 + min SV = 1 limit lower under - limit offer under area limit upper at density - limit lower at density SV = Universitas Sumatera Utara 42 min SV = 3,421 h. Mentransformasikan nilai skala dengan menggunakan rumus : min SV SV Y + = Y 1 = 1+2,421 -2,421 = 1,000 Y 2 = -1,589 + 3,421 = 1,832 Y 3 = -0,9304 + 3,421 = 2,490 Y 4 = 0,027 + 3,421 = 3,394 Y 5 = 1,295 +3,421 =4,716 Dengan melakukan cara yang sama,maka akan diperoleh hasil penskalaan interval dari ke-10 variabel sebagai berikut : Tabel 4.4 Hasil Penskalaan Variabel No � � � � � � � � � � � � � � � � � � 1 1,000 1,000 1,000 1,000 2 1,832 1,970 2,498 1,000 1,000 1,000 2,183 1 1,000 3 2,490 2,538 3,320 1,840 1,788 1,742 2,920 1,750 4 3,448 3,315 3,675 2,752 2,623 2,590 3,631 2,751 2,728 5 4,716 4,538 4,499 3,990 3,833 3,837 4,716 4,284 4,050 Universitas Sumatera Utara 43

4.4 Uji Validitas