Visi Adapun visi dan misi PT. Taspen Persero diuraikan sebagai berikut :

4 PT Taspen memiliki integritas yang tinggi senantiasa konsisten dalam memegang amanah, jujur dan melaksanakan janji sesuai visi dan misi perusahaan. 5 PT Taspen adalah perusahaan yang beretika dalam melayani peserta Taspen dan keluarganya dengan ramah, rendah hati, santun, sabar dan manusiawi. Gambar II.1 Logo Perusahaan Sumber PT Taspen Persero Cabang Utama Medan Makna dari logo PT Taspen Persero yaitu bunga dengan 5 lima helai daun melambangkan pegawai negeri sipil peserta tabungandana pensiun yang meliputi suami, istri dan 3 orang anak. Lingkaran putih yang makin mengembang pada bungan melambangkan perkembangan yang maju dan pesat dari arah tujuan PT Taspen Persero. Pemilihan warna bunga pada logo yaitu warna biru melambangkan ketentraman, damai dan tenang. Kemudian lingkaran hitam melambangkan wawasan nusantara. Maka makna secara keseluruhan logo PT Taspen Persero adalah program yang dilaksanakan oleh perusahaan PT Taspen, yaitu jaminan hari tua pegawai negeri sipil.

B. StrukturOrganisasi

Sekitar tahun 1963-1965 manajemen PT Taspen Persero dikelola dengan susunan sebagai Badan Pimpinan Umum BPU dan Bagian Manajemen Penanggungjawab. Pada tahun 1965 pembentukan manajemen PT Taspen Persero disempurnakan dengan penghapusan BPU dan digantikan oleh Dewan Komisaris yang dibantu oleh beberapa dewan direksi. PT Taspen Persero Cabang Utama Medan memiliki struktur organisasi berbentuk garis, dimana pimpinan bertindak sebagai pengelola puncak dalam perusahaan . Hal tersebut menunjukkan wewenang dan tanggungjawab yang jelas dalam pembagian fungsi-fungsi operasional pada perusahaan. Struktur organisasi PT Taspen Persero Cabang Utama Medan telah banyak mengalami perubahan dan penyempurnaan sesuai dengan tuntutan dan perkembangan perusahaan. Perubahan itu dapat kita lihat dimana struktur organisasinya akan berubah setiap tahunnya. Struktur organisasi yang digunakan sampai dengan sekarang merupakan kombinasi antara jabatan struktural dan fungsional. Penetapan jabatan fungsional pada dasarnya mempunyai dua tujuan utama yaitu perusahaan menampung tenaga-tenaga profesional yang belum tertampung untuk jabatan struktural dan memberikan kesempatan bagi pegawai negeri lainnya untuk mengembangkan keahliannya. Dan struktur organisasi ini sangat berperan penting dalam kemajuan perusahaan untuk kedepannya.