Metode Jumlah Angka Tahun
1.
Dengan Cara Dibuang
Suatu aset tetap dibuang disebabkan aset tetap tersebut sudah tidak lagi berguna untuk perusahaan, disertai tidak lagi memiliki nilai residu atau nilai
pasar. Apabila suatu aset belum disusutkan sepenuhnya, maka penyusutan terlebih dahulu dicatat sebelum aset dibuang dan dihapus dari catatan akuntansi.
2.
Dengan Cara Dijual
Aset tetap yang sudah tidak terpakai lagi dapat dijual dengan cara lelang. Ayat jurnal untuk mencatat penjualan aset tetap sama dengan ayat jurnal yang
telah ilustrasikan sebelumnya, kecuali bahwa kas atau aset lainnya yang diterima juga harus dicatat.
3.
Dengan Cara Tukar dengan Aset Lain
Keuntungan dari pertukaran : Jika nilai tukar tambah melebihi nilai buku aset lama yang ditukarkan dan
tidak ada keuntungan yang diakui, maka biaya atau harga pokok yang dicatat
untuk aset tetap baru dapat ditentukan dengan salah satu cara berikut :
a. Biaya aset baru = Harga aset baru
– Keuntungan yang tidak diakui b.
Biaya aset baru = Harga aset baru + Keuntungan yang tidak diakui Keuntungan pertukaran aset tetap sama tidak diakui untuk
pelaporan keuangan dan untuk tujuan pajak penghasilan federal. Kerugian dari pertukaran :
Kerugian pertukaran aset sejenis untuk tujuan pelaporan keuangan diakui jika nilai tukar tambah lebih rendah dari nilai buku peralatan lama. Apabila terjadi
kerugian, biaya yang dicatat untuk aset baru adalah harga pasar aset tersebut. Berdasarkan data diatas adalah beberapa cara yang paling sering digunakan dalam
penggantian aset tetap, sedangkan PT. Taspen Persero Cabang Utama Medan
melakukan penggantian aset tetap dengan cara dilelang.