Pengawasan Intern METODE PENELITIAN

pekerjaan,perusahaan hanya membayar sebesar Rp.40.000.000,-karena ada pinjaman sebesar Rp 10.000.000,-.

H. Pengawasan Intern

Perkembangan perusahaan semakin pesat,mengakibatkan tugas dan tanggung jawab perlu didelegasikan kepada orang lain. Dengan demikian,dibutuhkan alat untuk mengadakan pengawasan untuk mengetahui adanya sistem pengawasan intern ysng dilaksanakan dengan baik. Sistem pengawasan intern piutang yang dilakukan oleh PT. Mopoli Raya.  Pencatatan Piutang Pencatatan tersebut digunakan dengan bukti-bukti formal yang menyatakan piutang tersebut ada dalam jumlah yang pasti dan memuat nama serta alamat Debitur yang jelas. Selanjutnya bukti tersebut diarsipkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Buku dan kartu tambahan yang dipakai sebagai alat pencatatan piutang adalah: a. Buku jurnal penjualan dan jurnal penerimaan kas dan Bank. b. Buku pembantu piutang niaga. c. Kartu Piutang niaga untuk masing-masing Debitur. d. Buku Besar piutang dan buku besar kas dan Bank. • Konfirmasi Menurut Ikatan Akuntan Indonesia, Universitas Sumatera Utara Konfirmasi adalah proses pemerolehan dan penilaian suatu komunikasi langsung dari pihak ketiga sebagai jawaban atas suatu permintaan informasitentang unsur tertentu yang berdampak terhadap asersi laporan keuangan Konfirmasi Piutang adalah suatu cara untuk melakukan penegasan jumlah saldo piutang yang ada pada PT. Mopoli Raya mengadakan konfirmasi sekali dalam setahun. Setelah konfirmasi dilakukan,maka tindak lanjut yang dilakukan adalah sebagai berikut : a. Terhadap Piutang Niaga yang diakui oleh Debitur yang bersangkutan segera dibuatkan surat kesanggupan tanggal pembayarannya. b. Terhadap Piutang niaga yang belum diakui diadakan pencocokan data dengan debitur yang bersangkutan. c. Terhadap piutang niaga yang ditolak segera dilaporkan kepada pimipinan dengan meminta penjelasan mengenai sebab piutang niaga itu ditolak. Kemudian diadakan pencocokan kembali data debitur dengan catatan Perusahaan. Hasil Pencocokan data tersebut dijadikan sebagai dasar penagihan yang diakui antara debitur dengan pihak Perusahaan dalam hal piutang tersebut. d. Konfirmasi yang tidak dijawab debitur ditindak lanjuti dengan pengiriman konfirmasi kedua. Universitas Sumatera Utara  Adanya Pemisahan fungsi PT. Mopoli Raya mengadakan pemisahan fungsi didalam sistem pengawasan internnya. Hal ini bertujuan untuk menghindari kecuranganpersengkongkolan. Universitas Sumatera Utara

BAB IV ANALISA DATA