Puspita Sri Rejeki Tarigan : Analisis Faktor – Faktor Yang Mendorong Keberhasilan Usaha Pada Usaha Optik Di Jalan Djamin Ginting, P.Bulan Medan, 2009.
USU Repository © 2009
atas biaya langsung dan biaya tak langsung.
4 Keberhasilan Usaha
Y 1. Keuntungan usaha
2. Perkembangan usaha 3. Jumlah penjualan
4. Pertumbuhan usaha 5. Peningkatan hasil produksi
Guttman
Sumber : Ranto 2004, Lisnawati 2004 dan Machfoedz 2005 diolah 3. Skala Pengukuran Variabel
Variabel faktor yang mendorong keberhasilan usaha optik diukur dengan menggunakan skala pengukuran Guttman. Skala pengukuran tipe ini, akan
didapat jawaban yang tegas; yaitu “ya – tidak” , “benar – salah”, “pernah – tidak pernah”, “positif – negatif” dan lain-lain. Data yang diperoleh dapat
berupa data interval atau rasio dikhotomi dua alternatif. Penelitian menggunakan skala Guttman dilakukan bila ingin mendapatkan jawaban yang
tegas terhadap suatu permasalahan yang ditanyakan. Skala Guttman selain dapat dibuat dalam bentuk pilihan ganda, juga dapat
dibuat dalam bentuk checklist. Jawaban dapat dibuat skor tertinggi satu dan terendah nol. Misalnya untuk jawaban setuju diberi skor 1 dan tidak setuju
diberi skor 0 Sugiyono, 2005:90.
4. Tempat dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian adalah optik yang beralamat di Jl. Djamin Ginting, P.Bulan Medan yaitu dari Jl. Djamin Ginting simpang Iskandar Muda sampai
simpang Kuala. Waktu penelitian dilakukan dari bulan Januari 2009 hingga Maret 2009.
5. Populasi dan Sampel
Puspita Sri Rejeki Tarigan : Analisis Faktor – Faktor Yang Mendorong Keberhasilan Usaha Pada Usaha Optik Di Jalan Djamin Ginting, P.Bulan Medan, 2009.
USU Repository © 2009
Menurut Kuncoro, 2003:103, populasi adalah sekelompok elemen yang lengkap yang biasanya berupa orang, objek, transaksi atau kejadian dimana
kita tertarik untuk mempelajarinya atau objek penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah usaha optik yang berada dalam wilayah
Jl. Djamin Ginting, P.Bulan dari Jl. Djamin Ginting simpang Iskandar Muda sampai simpang Kuala yang berjumlah enam 6 usaha.
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Teknik pengambilan sampel menngunakan metode Nonprobability
Sampling yang merupakan teknik pengambilan sampel yang tidak memberi peluangkesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilh
menjadi sampel Sugiyono, 2005:78. Metode Nonprobability Sampling yang digunakan adalah teknik
Sampling Jenuh yang merupakan teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Hal ini sering dilakukan bila
jumlah populasi relatif kecil, kurang dari 30 orang. Dalam hal ini, populasi dari penelitian yang akan dilakukan adalah enam 6 responden yaitu pemilik
usaha optik, maka keenam pemilik usaha optik itu akan langsung digunakan sebagai sampel.
6. Jenis dan Sumber Data
Penelitian ini menggunakan dua jenis sumber data, yakni : a
Data Primer Data Primer adalah data yang diperoleh langsung dari responden
terpilh pada lokasi penelitian. Data Primer diperoleh dengan
Puspita Sri Rejeki Tarigan : Analisis Faktor – Faktor Yang Mendorong Keberhasilan Usaha Pada Usaha Optik Di Jalan Djamin Ginting, P.Bulan Medan, 2009.
USU Repository © 2009
wawancara interview terstruktur dengan pemilik usaha secara langsung.
b Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh melalui studi dokumen dengan mempelajari berbagai tulisan melalui buku, jurnal, dan majalah
dan situs internet untuk mendukung penelitian.
7. Teknik Pengumpulan Data