Pendekatan Penelitian Jenis dan Sumber Data Teknik Analisis Data

sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki kemudian dianalisis. Penelitian analitis merupakan penelitian yang ditujukan untuk meneliti secara terperinci suatu aktifitas atau kejadian, dan hasil dari penelitian tersebut dapat memberikan rekomendasi-rekomendasi untuk keperluan masa yang akan datang. 7

2. Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian ini memakai pendekatan statistik inferensial parametrik, artinya apa yang terjadi pada sampel akan diberlakukan kepada populasi dengan memakai rasio yang digunakan berdasarkan populasi yang berdistribusi normal.

3. Jenis dan Sumber Data

Dalam studi Metode Penelitian, terkait dengan jenis dan sumber data diketahui adanya data primer dan data sekunder. Data primer tentunya merupakan data yang diperoleh langsung dari responden, adapun data sekunder merupakan data yang telah diolah baik dalam bentuk data statistik, grafik, dan lain-lain. Sementara itu, sumber data bisa diperoleh dari perusahaan serta lainnya sesuai kebutuhan. Secara sederhana, kategorisasi data, dapat dilihat sebagai berikut: 7 Nazir, Metode Penelitian, h.54. Lihat juga Husein Umar, Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis, cet.II, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2005, h.22. a. Data Primer Wawancara, mewawancarai beberapa orang terkait dengan tema yang penulis bahas. b. Data Sekunder 1 Dokumentasi dari arsip atau data yang berhubungan dengan penelitian. 2 Penelitian kepustakaan dari buku, artikel dan karya ilmiah yang berkaitan dengan penelitian.

4. Teknik Analisis Data

Untuk dapat mengetahui seberapa besar pengaruh yang ditimbulkan dari variabel independen terhadap variabel dependen, memerlukan teknis analisis data. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji Regresi Sederhana. Regresi Sederhana dilakukan untuk mengetahui sejauh mana satu variabel berpengaruh pada variabel lainnya. Adapun persamaan regresi yang digunakan adalah uji regresi linier sederhana yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel Modal Kerja dengan Rentabilitas. Dengan begitu, diperlukan adanya uji analisis regresi sederhana sesuai kebutuhan. Uji analisis regresi hanya dapat dan perlu dilakukan, jika telah diketahui bahwa ada hubungan yang signifikan antara variabel yang bersangkutan dengan variabel x, yang disebut variabel bebas independent, dalam analisis regresi disebut sebagai Prediktor, sedangkan variabel y, yang sebagai variabel terikat dependent disebut sebagai variabel kriterium. 8 a. Perhitungan Regresi Sederhana Analisis Regresi digunakan untuk menaksir nilai variabel Y berdasarkan nilai variabel X serta taksiran perubahan variabel Y untuk setiap satuan perubahan variabel X. Bentuk persamaan dari regresi linier sederhana ini yaitu: Y= a + bX Dimana : Y = Rentabilitas X = Modal Kerja a = Konstanta, merupakan nilai terikat yang dalam hal ini adalah Y pada saat variabel bebasnya adalah 0 X = 0 b = Koefisien regresi sederhana antara variabel bebas X terhadap variabel terikat Y b = n ΣXY – ΣX ΣY n ΣX² – ΣX² 8 Burhan Nurgiyantoro, Statistika Penerapan Untuk Pnelitian Ilmu-ilmu Sosial Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 2004, h.271. Lihat juga Stanislaus Uyanto, Pedoman Analisis Data Dengan SPSS Yogyakarta: Graha Ilmu, 2009, h.233. a = ΣY – bΣX n Dimana: n = Jumlah Korelasi atau pengukuran Arti Koefisien b adalah jika nilai b positif +, hal tersebut menunjukan hubungan yang searah antara variabel bebas dengan variabel terikat. Dengan kata lain peningkatan atau penurunan besarnya variabel bebas akan diikuti oleh peningkatan atau penurunan besarnya variabel terikat. Sedangkan jika nilai b negatif -, menunjukan hubungan yang berlawanan antara variabel bebas dengan variabel terikat. Dengan kata lain setiap peningkatan besarnya nilai variabel bebas akan diikuti oleh besarnya nilai variabel terikat, dan sebaliknya. b. Konsultasi tabel-tabel nilai-nilai r-Product moment Hasil perhitungan korelasi r antara variabel predictor x dengan variabel kriterium y kemudian dikonsultasikan dengan t-tabel. Rumus r-Product moment: 9 n Σxy – Σx Σy r xy = n Σx² – Σx² n Σy² – Σy² Dimana : x = Modal Kerja y = Rentabilitas n = Jumlah Sampel

5. Operasionalisasi Variabel