3. Regresi
Persamaan regresi adalah sebuah formula yang menggambarkan hubungan dengan peubah. Persamaan regresi bisa juga digunakan untuk
meramalkan nilai suatu variabel. Variabel yang ingin kita duga disebut variabel terikat, dilambangkan dengan huruf Y. Variabel Y ini sering ditunjukkan
sebagai variabel respon. Variabel yang digunakan untuk menduga atau menggambarkan variabel respon disebut dengan variabel bebas, dan
dilambangkan dengan X.
7
Berikut ini adalah hasil pengolahan data dengan menggunakan SPSS 16 untuk memperoleh persamaan regresi.
Tabel 4.6
Sumber: Hasil koefisien regresi yang diolah dengan program SPSS 16.
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant -.016
.009 -1.880
.069 modalkerja
1.657 .000
.353 2.197
.035 a. Dependent Variable: ROA
7
Ety Rochaety dkk, Metodologi Penelitian Bisnis Dengan Aplikasi SPSS Jakarta: Mitra Wacana Media, 2007, h.131. Lihat juga Sugiyono, Statistika Untuk Penelitian Bandung: CV
ALFABETA, 2006, h. 243.
Dari persamaan regresi yang didapatkan, akan dilakukan pengujian apakah nilai konstanta dan koefisien memberikan pengaruh yang signifikan
atau tidak terhadap nilai Y. Pengujian ini bisa dilakukan dengan dua metode. Pertama,
dengan menggunakan uji t yaitu membandingkan nilai t
hitung
dengan t
tabel
. Kedua, dengan menggunakan uji signifikansi. Langkah pengujiannya dapat dilihat dalam pemaparan di bawah ini.
Berikut adalah langkah pengujiaannya: a.
Menguji signifikansi konstanta a pada model regresi: Berikut adalah hipotesis yang diajukan:
H : a = 0 konstanta a tidak signifikan
H
1
: a ≠ 0 konstanta a signifikan
Pengambilan keputusan didasarkan atas dua metode: 1 Berdasarkan perbandingan nilai t
hitung
dengan t
tabel
Jika t
hitung
t
tabel
, maka H ditolak
Jika t
hitung
t
tabel
, maka H diterima
Terlihat bahwa t
hitung
untuk konstanta a adalah -1,880, dimutlakkan menjadi 1,880. Sedangkan t
tabel
bisa didapat pada tabel t-test, dengan
α alpha = 0,05, karena digunakan hipotesis dua arah, ketika mencari t
tabel
, nilai α dibagi menjadi dua menjadi 0,025, dan df = 34
didapat dari rumus n-2, dimana n adalah jumlah data, 36 - 2 = 34. Didapat t
tabel
adalah 2,042.