9
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian dalam latar belakang masalah diatas, maka permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini, pertama akan dibahas
mengenai efisiensi perbankan syariah di Indonesia dengan menggunakan metode DEA VRS, DEA CRS, DEA Scale , kemudian dilanjutkan dengan
analisis produktivitas perbankan syariah di Indonesia dengan menggunakan metode Malmquist Indeks MI, baik dengan orientasi input ataupun output.
Kemudian akan terlihat faktor apa yang mempengaruhi kedua hal tersebut diatas.. Berdasarkan penjabaran tersebut maka dabat dirumuskan pernyataan
penelitian sebagai berikut : 1.Bagaimanakah efisiensi perbankan syariah di Indonesia ?
2.Bagaimanakah produktivitas perbankan syariah di Indonesia ?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian Berdasarkan pada perumusan masalah di atas, maka penelitian ini
terutama bertujuan untuk : a. Menganalisis produktivitas perbankan syariah di Indonesia.
b. Menganalisis efisiensi perbankan syariah di Indonesia. 2. Manfaat Penelitian
Melalui penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat, yaitu : a. Untuk akademisi, penelitian ini selain dapat menambah khazanah ilmu
pengetahuan yang berkaitan dengan efisiensi dan produktivitas
10 perbankan syariah di Indonesia, juga dapat dijadikan sebagai acuan
untuk penelitian berikutnya. b. Untuk pemerintah, penelitian ini tidak hanya dapat digunakan untuk
mengevaluasi kinerja tetapi juga sebagai acuan untuk menetapkan kebijakan-kebijakan selanjutnya yang berkaitan dengan perbankan
syariah di Indonesia. c. Untuk perusahaan perbankan syariah, penelitian ini selain dapat
digunakan untuk mengevaluasi kinerja juga dapat dijadikan acuan pemetaan posisi-posisi dirinya dibanding dengan para pesaing, juga
dapat digunakan sebagai acuan untuk peningkatan kinerja kedepannya. d. Untuk nasabah, penelitian ini dapat dijadikan sebagai instrumen untuk
melihat kinerja perbankan syariah di Indonesia, menjadi acuan untuk memilih bank mana yang akan dijadikan tempat berinvestasi.
11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA