Penyelesaian Ganti Kerugian menurut Undang-undang Nomor 8 Tahun

e Moral dan kebiasaan f Besarnya nilai pertanggungan g Jenis kelamin Di dalam pelimpahan resiko tersebut ada dua hal yang menjadi landasan prinsip yang harus dipegang oleh Sun Life Financial, yaitu: a Prinsip Itikat Baik Utmost Good Faith Artinya semua data dan keterangan yang disampaikan oleh tertanggung harus secara jujur dan benar. Asuransi tidak boleh menggunakan jiwa seseorang untuk tujuan berjudi orang sakit diasuransikan dengan harapan mendapat klaim. Yang diasuransikan adalah nilai ekonomi seseorang, bukan jiwanya, karena jiwa seseorang tidak ternilai. Jadi setiap perjanjian asuransi harus dilandasi itikat baik. b Prinsip Kepentingan Asuransi Insurable Interest Maksudnya adalah nama-nama yang dicantumkan sebagai penerima manfaat ahli waris masih ada hubungan kepentingan dengan tertanggung. Jika tertanggung meninggal, pihak ahli waris merasa kehilangan. Misalnya antara Bapak dengan Anak, Suami dengan Istri, Kreditur dengan Debitur, Majikan dengan Karyawan, dsb.

B. Penyelesaian Klaim dan Ganti Rugi Oleh Sunlife Financial

1. Penyelesaian Ganti Kerugian menurut Undang-undang Nomor 8 Tahun

1999 tentang Perlindungan Konsumen Dalam pertanggungan dikenal apa yang disebut “prevention of loss” pencegahan kerugian. Dengan diadakannya pencegahan akan memberikan keuntungan-keuntungan tertentu yakni: Universitas Sumatera Utara a. Mengurangi atau memperkecil kerugian reducing of loss b. Mengurangi biaya-biaya cost yang menyangkut dengan pertanggungan tersebut reduction cost of insurance Bilamana terjadi kebakaran akan menyebabkan kerugian. Oleh sebab itu lebih baik diadakan pencegahan agar bias mengurangi bahaya-bahaya dari api itu. Misalnya: membuat sebuah gedung pabrik yang tahan terhadap api serta tidak mudah terbakar, dan sebagainya. 97 Pencegahan dan proteksi bertujuan untuk memperkecil kerugian yang terjadi. Preventive dan Protective efforts kita bagi dalam: 1. Truly Preventive Pencegahan di sini bertujuan untuk mengeliminir sebab-sebab yang bias menimbulkan kerugian cause of loss misalnya: pada Help Insurance untuk usaha mengurangi resiko sakit, bias dilakukan dengan mendirikan poliklinik- poliklinik dan Rumah Sakit. 2. Protective Quasi Preventive Tujuannya ialah untuk melindungi barang-barang atau orang yang akan dirugikan the purpose of which is to protect thing or person subject to damage 3. Minimizing mengurangi kerugian Bila terjadi kerugian diusahakan untuk seminimum mungkin the purpose of which is to limit damage as small as compass as possible 97 H. Abbas Salim, Ibid,, halaman. 8. Universitas Sumatera Utara 4. Salvaging Tujuan salvage ialah supaya barang-barang yang telah rusak dilindungi agar jangan bertambah rusak the purpose of which is to preserve as much as possible of the value of damage property 98 Antara preventive dan protective efforts terdapat sedikit perbedaan. Pada preventive betul-betul pencegahan murni. Umpamanya membuat sebuah pabrik yang betul-betul tahan api, sedangkan pada protective, usaha untuk memperkecil resiko dengan jalan mengadakan percobaan-percobaan dalam laboratorium dan research ; misalnya dalam berproduksi supaya barang-barang yang dihasilkan tidak mendatangkan kerugian, diadakanlah percobaan dalam laboratorium. Bagi Negara kita usaha preventive dan protective belum terlaksana sebagaimana mestinya. Sebetulnya unsur preventive itu harus ada, karena penting untuk mengurangi resiko-resiko yang mungkin timbul dalam masyarakat. 99

2. Penyelesaian Klaim Ganti Kerugian Yang Diberikan Sunlife Financial

Dokumen yang terkait

Pengaruh Keterlambatan Pembayaran Premi Terhadap Pengajuan Klaim Asuransi Pada PT. Sun Life Financial Indonesia Jakarta (Studi pada PT. Sun Life Financial Indonesia Kantor Pusat Jakarta)

23 197 102

Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Polis Asuransi Pada PT.Prudential Life Assurance Cabang Medan Mengenai Kecelakaan Patah Tulang

7 123 139

Aspek Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Polis Bancassurance / Produk Kerjasama antara Bank dan Perusahaan Asuransi (Studi Kasus PT. Sun Life Financial Medan).

2 73 128

Aspek Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Polis Bancassurance / Produk Kerjasama antara Bank dan Perusahaan Asuransi (Studi Kasus PT. Sun Life Financial Medan).

6 67 128

Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Polis Dalam Kepailitan Perusahaan Asuransi

2 53 152

Sistem Likuidasi Terhadap Perusahaan Asuransi Dalam Kaitannya Terhadap Perlindungan Pemegang Polis

0 35 2

BAB II ASURANSI DAN USAHA PERASURANSIAN A. Pengertian dan Pengaturan Asuransi dan Usaha Perasuransian - Pengaruh Keterlambatan Pembayaran Premi Terhadap Pengajuan Klaim Asuransi Pada PT. Sun Life Financial Indonesia Jakarta (Studi pada PT. Sun Life Financ

0 1 28

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Pengaruh Keterlambatan Pembayaran Premi Terhadap Pengajuan Klaim Asuransi Pada PT. Sun Life Financial Indonesia Jakarta (Studi pada PT. Sun Life Financial Indonesia Kantor Pusat Jakarta)

0 1 18

Pengaruh Keterlambatan Pembayaran Premi Terhadap Pengajuan Klaim Asuransi Pada PT. Sun Life Financial Indonesia Jakarta (Studi pada PT. Sun Life Financial Indonesia Kantor Pusat Jakarta)

1 1 10

Aspek Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Polis Bancassurance / Produk Kerjasama antara Bank dan Perusahaan Asuransi (Studi Kasus PT. Sun Life Financial Medan).

0 0 8