Oil and gas properties - net
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 dan untuk Periode Tiga Bulan March 31, 2017 and December 31, 2016 for Period The Three Months
yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Ended March 31, 2017 and 2016
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
15 ASET MINYAK DAN GAS Lanjutan 15
OIL AND GAS ASSETS Continued
31 Desember 2016 31 December 2016
Tingkat diskonto Discount rate
Harga minyak Oil prices
16 GOODWILL DAN ASET TAK BERWUJUD LAINNYA
4,491,743 4,627,160
4,627,160
16 GOODWILL AND OTHER INTANGIBLE ASSETS
Harga perolehan Cost
Piranti lunak
4,871,057 3,478,810
4,303,140
Software Hak atas tanah
1,946,934 1,863,328
1,922,048
Land rights Goodwill
88,053,699 88,052,049
88,058,404
Goodwill Sub total
94,871,690 93,394,186
94,283,592
Sub total Akumulasi amortisasi dan penurunan nilai
Accumulated amortization and impairment Piranti lunak
1,559,141 48,357,371
1,164,896
Software Hak atas tanah
501,910 418,568
488,508
Land rights Goodwill
88,318,897 40,767,200
88,003,028
Goodwill Sub total
90,379,948 89,543,139
89,656,432
Sub total Total
4,491,743 3,851,047
4,627,160
Total
17 UTANG USAHA
144,601,131 111,759,747
111,759,747
17 TRADE PAYABLES
Entitas berelasi dengan Pemerintah PT Pertamina EP
16,519,647 28,258,571
17,674,464
PT Pertamina EP PT Pertamina Hulu Energi
9,500,027 3,563,731
6,328,523
PT Pertamina Hulu Energi PT Pertamina Gas
3,608,007 1,088,908
2,100,431
PT Pertamina Gas
Pihak ketiga Santos Madura Offshore
7,177,236 4,922,831
2,467,209
Santos Madura Offshore Kangean Energy Indonesia Ltd.
1,760,693 1,760,695
1,760,693
Kangean Energy Indonesia Ltd. Lapindo Brantas, Inc.
362,515 561,872
693,270
Lapindo Brantas, Inc. ConocoPhilips Grissik Ltd.
90,080,783 72,715,103
67,448,009
ConocoPhilips Grissik Ltd. PT Medco EP Indonesia
20,261 -
13,114
PT Medco EP Indonesia PT Gresik Migas
- 129,608
-
PT Gresik Migas PT Nugas Trans Energy
- 838,699
-
PT Nugas Trans Energy PT Sadikun Niagamas Raya
3,207,637 306,003
105,730
PT Sadikun Niagamas Raya PT Wali Nusa Energi
2,492,175 267,062
652,321
PT Wali Nusa Energi PT Bayu Buana Gemilang
1,003,772 113,481
1,545,025
PT Bayu Buana Gemilang PT Taruko Energy
4,252,284 1,823,930
2,523,231
PT Taruko Energy PT Inti Daya Latu Prima
1,148,763 1,168,148
1,211,328
PT Inti Daya Latu Prima Premier Oil Natuna Sea B.V.
- 165,684
100,860
Premier Oil Natuna Sea B.V. Sembcorp Gas Pte. Ltd
87,097 673,014
1,324,598
Sembcorp Gas Pte. Ltd Gas Supply PTE. Ltd
- 452,990
891,556
Gas Supply PTE. Ltd Petrogas
1,149 1,481
PT T Energy PT Zebra Energy
PT Zebra Energy
80,546 USD
dan
- Rp
80,546 USD
- Rp
pada tahun 2017 dan in 2017 and
73,110 USD
dan
213,190,570 Rp
73,110 USD
213,190,570 Rp
pada tahun 2016
- 88,564
-
in 2016 PT Granary Global Energy
PT Granary Global Energy
16,205 USD
dan
- Rp
16,205 USD
- Rp
pada tahun 2017 dan in 2017 and
60,002 USD
dan
150,443,860 Rp
60,002 USD
150,443,860 Rp
pada tahun 2016
39,615 70,908
26,634
in 2016 PT Indogas Dwi Kriyaguna
3,513,664 868,531
4,891,272
PT Indogas Dwi Kriyaguna Total
144,601,131 119,838,334
111,759,747
Total
Government-related entities Third parties
Trade payables are non-interest bearing and are normally settled within 10 to 30 days since invoice were received.
Impairment test on goodwill were performed together with impairment test on oil and gas properties, since they come from the same cash generating unit, Pangkah Block. See Note 15c
for method and assumptions used in the impairment test. The changes in the goodwill and other intangible assets account for the year ended March 31,
2017 and December 31, 2016 are as follows:
Goodwill merupakan saldo yang timbul karena akuisisi kepemilikan atas SIPBV, SIPL, dan SPLLC sebagai akibat dari pengukuran nilai wajar aset dan liabilitas milik SIPBV,
SIPL, dan SPLLC pada tanggal akuisisi Catatan 4. Pengujian penurunan nilai goodwill dilakukan bersama dengan pengujian penurunan nilai
properti minyak dan gas karena berasal dari unit penghasil kas yang sama, yaitu Blok Pangkah. Lihat Catatan 15c untuk metode dan asumsi yang digunakan dalam pengujian
penurunan nilai. Goodwill represents balance arising from acquisition of ownership in SIPBV, SIPL and SPLLC,
as result of fair value measurement to assets and liabilities owned by SIPBV, SIPL and SPLLC at acquisition date Note 4.
Perubahan dalam akun goodwill dan aset tak berwujud lainnya untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:
penurunandecrease by 10
kenaikanincrease by 1
turundecrease by USD47 jutamillion
Perubahan asumsiChange in
assumptions turundecrease by
USD41 jutamillion
Utang usaha tidak dikenakan bunga dan umumnya dibayar antara 10 sampai 30 hari sejak tanggal invoice diterima.
Dampak terhadap nilai terpulihkanImpact on
recoverable amount
58
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 dan untuk Periode Tiga Bulan March 31, 2017 and December 31, 2016 for Period The Three Months
yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Ended March 31, 2017 and 2016
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
18 PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK
50,000,000 -
18 SHORT-TERM BANK LOANS
Bank DBS Indonesia
50,000,000
Bank DBS Indonesia Bank SMBC Revolving Loan
-
Bank SMBC Revolving Loan di 2016
in 2017 Total
50,000,000 -
Total
Bank DBS Indonesia Bank DBS Indonesia
19 UTANG LAIN-LAIN
171,008,618 107,408,420
107,408,420
19 OTHER PAYABLES
Pihak berelasi Related parties
Utang kepada PT Transportasi Gas Indonesia
- 3,270,539
1,677,249
Payables to PT Transportasi Gas Indonesia
Pihak ketiga Liabilitas kepada kontraktor dan pemasok
Liabilities to contractors and suppliers
34,919,720 USD
,
- JPY
dan
34,919,720 USD
- JPY
and
1,522,652,648,610 Rp
pada tahun 2017
1,522,652,648,610 Rp
in 2017 and
35,891,532 USD
dan
- JPY
dan
35,891,532 USD
- JPY
and
378,965,566,599 Rp
pada tahun 2016
149,224,401 63,362,759
83,071,655 378,965,566,599
Rp
in 2016 PT Riau Andalan Pulp and Paper
1,909,799 1,910,300
1,909,674
PT Riau Andalan Pulp and Paper Jaminan gas
Gas guarantee deposits
18,194,905 USD
dan
615,561,545 Rp
18,194,905 USD
615,561,545 Rp
pada tahun 2017 dan in 2017 and
10,891,388 USD
10,893,084 USD
dan
59,545,749,220 Rp
10,893,084 USD
59,545,749,220 Rp
pada tahun 2016
18,241,115 15,209,557
18,041,679
in 2016 Pembelian barang dan jasa
Purchase of goods and services
- USD
dan
66,146,910 Rp
- USD
66,146,910 Rp
pada tahun 2017 dan in 2017 and
36,279 USD
4,796 USD
dan
7,171,281,477 Rp
4,796 USD
7,171,281,477 Rp
pada tahun 2016
4,966 524,642
9,144
in 2016 and Lain-lain
Others
21,691,078,536 Rp
pada tahun 2017 dan
21,691,078,536 Rp
in 2017 and
37,232,967,105 Rp
pada tahun 2016
1,628,337.00 1,896,418
2,699,019 37,232,967,105
Rp
in 2016 Total
171,008,618 86,174,216
107,408,420
Total
20 LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PENDEK 20
SHORT-TERM EMPLOYEES BENEFITS LIABILITIES DAN LIABILITAS YANG MASIH HARUS DIBAYAR
280,899,664 282,524,847
282,524,847
AND ACCRUED LIABILITIES Liabilitas imbalan kerja jangka pendek
Short-term employee’s benefits liabilities
Gaji dan bonus karyawan Employees salaries and bonus
513,361,021,449 Rp
pada tahun 2017 dan
513,361,021,449 Rp
in 2017 and
524,276,091,845 Rp
pada tahun 2016
38,537,725 39,291,056
38,004,791 524,276,091,845
Rp
in 2016 Imbalan kerja
Employees benefits
177,471,113,897 Rp
pada tahun 2017 dan
177,471,113,897 Rp
in 2017 and
183,786,108,495 Rp
pada tahun 2016
13,322,657 13,322,661
183,786,108,495 Rp
in 2016 Sub total
51,860,386 39,291,056
51,327,452
Sub total Utang lancar Iainnya kepada PT Riau Andalan Pulp and Paper RAPP terkait dengan
Perjanjian Jual Beli Gas. Berdasarkan perjanjian ini, RAPP bersedia menyediakan fasilitas-fasilitas seperti jaringan pipa gas, metering station dan fasilitas Iainnya yang
kemudian akan dikompensasi dengan pemakaian gas RAPP. Jumlah tersebut merupakan saldo pinjaman jangka pendek
yang terdiri dari:
36,279 USD
10,891,388 USD
Utang lain-lain pembelian barang dan jasa terkait utang kepada pemasok terkait dengan pembelian barang dan jasa.
Third parties
Berdasarkan perjanjian No. 103PFP-DBSIVI1-22016 tanggal 14 Juni 2016, PT Bank DBS Indonesia menyetujui untuk memberikan pinjaman jangka pendek kepada SEI
senilai USD50.000.000 untuk mendukung modal kerja. Jangka waktu fasilitas kredit adalah 12 bulan sejak tanggal 14 Juni 2016 sampai dengan 13 Mei 2017 dan dikenakan
tingkat suku bunga LIBOR tiga bulan ditambah margin sebesar 1,6 per tahun.
Berdasarkan perjanjian No. SMBCINS0421 tanggal 27 July 2016, PT Bank SMBC Indonesia menyetujui untuk memberikan pinjaman jangka pendek kepada SEI senilai
USD100.000.000 untuk mendukung modal kerja. Jangka waktu fasilitas kredit adalah 12 bulan sejak tanggal 27 July 2016 sampai dengan 31 July 2017 dan dikenakan tingkat
suku bunga LIBOR tiga bulan ditambah margin sebesar 1,65 per tahun. Based on the Loan Agreement No. SMBCINS0421 dated July 27, 2016, PT Bank SMBC
Indonesia agreed to provide short-term loan to SEI amounting to USD100,000,000 to support general corporate purposes. The term of the credit facility is valid for 12 months since July 27,
2016 until July 31, 2017 and subject to three months LIBOR interest rate plus margin of 1.65 per annum.
Jumlah tersebut merupakan saldo utang lain-lain yang terdiri dari:
Other payables to PT Riau Andalan Pulp and Paper RAPP is related to Gas Sales and Purchase Agreement GSPA. Based on this agreement, RAPP agreed to build facilities such
as gas pipeline, metering station and other facilities and those will be compensated by RAPP’s usage of gas.
Liabilities to contractors and suppliers represents mainly liabilities related to the construction of building for PMO Area 2 and PMO Area 3 Note 13 and 18 and liabilities to contractors related
to the oil and gas activities. Utang cash call merupakan utang kepada operator yang berkaitan dengan kegiatan
operasional di blok Ujung Pangkah, Fasken, Bangkanai Barat, Muriah, dan Ketapang. Cash call payables represent payables to operator related with operational activities in Ujung
Pangkah, Fasken, Bangkanai Barat, Muriah, and Ketapang blocks. This amount represents other payables balance is consist
of:
Other payables purchase of goods and services related to payables to suppliers for purchase of goods and services.
Based on the Loan Agreement No. 103PFP-DBSIVI1-22016 dated June 14, 2016, PT Bank DBS Indonesia agreed to provide short-term loan to SEI amounting to USD50,000,000 to
support general corporate purposes. The term of the credit facility is valid for 12 months since April 14, 2016 until May 13, 2017 and subject to three months LIBOR interest rate plus margin
of 1.6 per annum.
Jumlah tersebut merupakan saldo liabilitas imbalan kerja jangka pendek dan liabilitas yang masih harus dibayar terdiri
dari: This amount represents short-term employee’s benefits
liabilities and accrued liabilities is consist of: Gas guarantee deposits payable represents gas deposits received by the Company from the
customers in relation to the gas sales transactions. Utang jaminan gas merupakan uang jaminan gas yang diterima oleh Perusahaan dari
pelanggan dalam rangka transaksi penjualan gas. Liabilitas kepada kontraktor dan pemasok merupakan liabilitas sehubungan dengan
pembangunan gedung PMO Wilayah 2 dan PMO Wilayah 3 Catatan 13 dan 18 beserta liabilitas kepada kontraktor terkait aktivitas minyak dan gas.
This amount represents short-term bank loans is consist of:
59
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 dan untuk Periode Tiga Bulan March 31, 2017 and December 31, 2016 for Period The Three Months
yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Ended March 31, 2017 and 2016
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
20 LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PENDEK 20
SHORT-TERM EMPLOYEES BENEFITS LIABILITIES DAN LIABILITAS YANG MASIH HARUS DIBAYAR lanjutan
AND ACCRUED LIABILITIES continued Accrued liabilities Liabilitas yang masih harus dibayar
Accrued liabilities
Liabilitas kepada kontraktor dan pemasok Liabilities to contractors and suppliers
4,581,346 USD
dan
- JPY
dan
4,581,346 USD
- JPY
and
647,584,245,878 Rp
pada tahun 2017 dan
647,584,245,878 Rp
in 2017 and
8,391,715 USD
dan
- JPY
8,391,715 USD
- JPY
974,475,276,548 Rp
pada tahun 2016
53,195,132 111,318,218
83,949,632 974,475,276,548
Rp
in 2016 Bunga
Interests
29,809,770 USD
dan
16,042,126 JPY
29,809,770 USD
16,042,126 JPY
- Rp
pada tahun 2017 dan in 2017
- USD
13,894,996 USD
dan
15,614,914 JPY
13,894,996 USD
15,614,914 JPY
pada tahun 2016
29,952,898 14,046,213
15,197,196
in 2016 Liabilitas atas aktivitas minyak dan gas
121,209,414 139,334,987
130,507,563
Liabilities for oil and gas activities Iuran BPH Migas
BPH Migas levy
- Rp
pada tahun 2017 dan
- Rp
in 2017 and
- Rp
pada tahun 2016
- 584,587
- -
Rp
in 2016 Lain-lain
Others
328,786,721,783 Rp
pada tahun 2017 dan
328,786,721,783 Rp
in 2017 and
20,731,804,321 Rp
pada tahun 2016
24,681,838 24,472
1,543,004 20,731,804,321
Rp
in 2016 Sub total
229,039,278 269,858,168
231,197,395
Sub total Total
280,899,664 309,149,223
282,524,847
Total
Liabilitas imbalan kerja jangka pendek Short-term employee’s benefits liabilities
a. Gaji dan bonus karyawan
a. Employees salaries an bonus
Liabilitas yang masih harus dibayar Accrued liabilities
a. Liabilitas atas aktivitas minyak dan gas
a. Liabilities for oil and gas activities b.
Liabilitas kepada kontraktor dan pemasok b. Liabilities to contractors and suppliers
c. Bunga
c. Interests
21 UTANG PAJAK
38,053,794 42,691,113
42,691,113
21 TAXES PAYABLE
Pajak penghasilan Income taxes
Pasal 21 Article 21
3,093,333,177 Rp
pada tahun 2017 dan
3,093,333,177 Rp
in 2017 and
15,971,346,328 Rp
pada tahun 2016
232,215 826,290
1,212,270 15,971,346,328
Rp
in 2016 Pasal 22
Article 22
2,722,843,438 Rp
pada tahun 2017 dan
2,722,843,438 Rp
in 2017 and
3,101,178,611 Rp
pada tahun 2016
204,402 2,098,678
230,811 3,101,178,611
Rp
in 2016 Pasal 23
Article 23
34,002,618,926 Rp
pada tahun 2017 dan
34,002,618,926 Rp
in 2017 and
48,318,690,996 Rp
pada tahun 2016
2,552,558 4,019,969
3,596,211 48,318,690,996
Rp
in 2016 Pasal 25
14,509,755 10,245,898
731,162
Article 25 Pasal 29
Article 29
4,361,121 USD
4,361,121 USD
78,410,568,918 Rp
pada tahun 2017 dan
78,410,568,918 Rp
in 2017 and
- USD
- USD
12,475,306,538 Rp
pada tahun 2016
10,247,358 719,315
28,611,772 12,475,306,538
Rp
in 2016 Pajak pertambahan nilai
Value-Added Tax
137,306,313,457 Rp
pada tahun 2017 dan
137,306,313,457 Rp
in 2017 and
111,638,232,604 Rp
pada tahun 2016
10,307,507 3,556,932
8,308,889 111,638,232,604
Rp
in 2016 Total
38,053,794 21,467,083
42,691,113
Total
22 PINJAMAN JANGKA PANJANG
1,301,676,805 1,296,315,710
1,296,315,710
22 LONG-TERM LOANS
9,375,000 37,500,000
18,750,000 USD
dan
42,164,627,000 JPY
USD 42,164,627,000
JPY
pada tahun 2017 dan
3,807,172 USD
in 2017 and
3,807,172 USD
USD
dan
42,164,627,000 JPY
USD 42,164,627,000
JPY
pada tahun 2016 dan
369,094,943 363,240,878
362,177,702
in 2016 PT
Bank Negara
Indonesia Persero
Tbk No.
058KPIPK2007 This amount represents long-term loans is consist of:
Jumlah tersebut merupakan saldo pinjaman jangka panjang, dengan rincian sebagai berikut:
PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk No. 058KPIPK2007
Employees’ bonus as of March 31, 2017 and December 31, 2016 represent bonus accrual for employees amounting to Rp 436.056.153.672 and Rp 436.056.153.672, respectively for the
Company and Rp 68.436.367.903 and Rp74.576.196.650, respectively, for the Subsidiaries.
This amount represents taxes payable is consist of: Liabilitas kepada kontraktor dan pemasok merupakan liabilitas dimana tagihan
atas liabilitas tersebut belum diterima Grup.
Japan Bank for International Cooperation SLA- 1156DP32003 dan SLA-879DP31996
Liabilities to contractors and suppliers represent liabilities for which the related invoices for such amount have not been received by the Group.
Japan Bank
for International
Cooperation SLA-
1156DP32003 dan SLA-879DP31996 Liabilitas atas aktivitas minyak dan gas merupakan liabilitas yang berkaitan
dengan aktivitas eksplorasi dan produksi minyak dan gas
Pada tanggal 31 March 2017 dan 31 Desember 2016, biaya bunga yang masih harus dibayar terdiri dari biaya bunga pinjaman sebesar USD 4.391.960 dan
USD5.205.588 Catatan 19. Bunga obligasi sebesar USD25.753.125 dan USD8.840.625 Catatan 20.
Bonus karyawan pada tanggal 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 merupakan akrual bonus untuk karyawan masing-masing sebesar Rp 436.056.153.672 dan
Rp436.056.153,672 untuk
Perusahaan dan
masing-masing sebesar
Rp 68.436.367.903 dan Rp74.576.196.650 untuk Entitas Anak.
Jumlah tersebut merupakan saldo utang pajak yang terdiri dari :
Liabilities for oil and gas activities represent liabilities relating to oil and gas exploration and production activities.
Government-related entities
As of March 31, 2017 and December 31, 2016, accrued interest consists of interest from loan amounting to USD 4.391.960 and USD5,205,588, respectively Note 19. Interest from bonds
amounting USD25.753.125 and USD8,840,625 Note 20.
Entitas berelasi dengan Pemerintah
60
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 dan untuk Periode Tiga Bulan March 31, 2017 and December 31, 2016 for Period The Three Months
yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Ended March 31, 2017 and 2016
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
22 PINJAMAN JANGKA PANJANG Lanjutan 22
LONG-TERM LOANS Continued
16,627,357 21,378,031
16,627,357 41,925,154
47,477,873 43,815,759
1,026,795,988 -
1,036,250,000 -
917,500,000 10,317,348
1,463,818,442 1,387,096,782
1,467,303,470
Total Dikurangi: bagian jangka pendek dari pinjaman jangka panjang
162,141,637 170,987,760
170,987,760
Less: current portion of long-term loans
1,301,676,805 1,216,109,023
1,296,315,710
Long-term portion - Net European Investment Bank EIB SLA-1139DP32000.
European Investment Bank EIB SLA-1139DP32000.
Japan Bank for International Cooperation JBIC SLA-879DP31996. Japan Bank for International Cooperation JBIC SLA-879DP31996.
Japan Bank for International Cooperation JBIC SLA-1156DP32003. Japan Bank for International Cooperation JBIC SLA-1156DP32003.
Pada tanggal 12 Maret 1996, Perusahaan dan Pemerintah mengadakan Perjanjian Penerusan Pinjaman No. SLA-879DP31996, dimana Pemerintah meneruskan hasil
pinjaman dari JBIC sebesar USD195.000.000 kepada Perusahaan yang akan melaksanakan Proyek. Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga atas pinjaman JBIC
kepada Pemerintah ditambah 0,50 untuk jasa bunga bagian Pemerintah termasuk beban bank sebesar 0,15 per tahun, yang harus dibayar pada tanggal 15 Mei dan
15 November setiap tahun. Tingkat bunga tahunan pinjaman JBIC adalah sebesar 0,67.
The principal amount of the loan is repayable in 60 equal semi-annual installments every March 20 and September 20 of each year, with the first installment due on March 20, 2013 and
the last payment due on March 20, 2043. Under the loan agreement, the Company undertakes among other things, that it shall maintain
certain financial covenants each year such as debt to equity ratio of at least 2:1.
Pada tanggal 27 Maret 2003, JBIC menyetujui untuk memberikan pinjaman kepada Pemerintah Republik Indonesia Pemerintah berdasarkan Perjanjian Pinjaman No.
IP-511 dengan jumlah keseluruhan setara dengan JPY49.088.000.000 untuk membantu Pemerintah dalam membiayai pembangunan jaringan pipa transmisi gas
dari Sumatera Selatan sampai Jawa Barat dan jaringan pipa distribusi di Jawa Barat. Pada tanggal 28 Mei 2003, Perusahaan dan Pemerintah mengadakan Perjanjian
Penerusan Pinjaman No. SLA-1156DP32003, dimana Pemerintah meneruskan pinjaman dari JBIC ini dengan jumlah tidak melebihi JPY49.088.000.000 kepada
Perusahaan.
Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga atas pinjaman JBIC kepada Pemerintah ditambah 0,50 untuk jasa bunga bagian Pemerintah termasuk beban bank
sebesar 0,15 per tahun, yang harus dibayar pada tanggal 20 April dan 20 Oktober sebelum seluruh pinjaman ditarik dan pada tanggal 20 Maret dan 20 September
setelahnya. Tingkat bunga tahunan pinjaman JBIC berkisar antara 0,75 sampai 0,95 untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2016 dan 31 Desember
2015. Based on the Loan Agreement dated October 23, 1995, JBIC agreed to lend to the
Government of the Republic of Indonesia an aggregate amount equivalent to USD195,000,000 to assist the Government in financing the Gas Transmission and Distribution Project in Central
Sumatera and Batam Island Note 36. On March 12, 1996, the Company and the Government entered into the related Subsidiary
Loan Agreement No. SLA-879DP31996, which provides for the Government’s relending of the JBIC loan proceeds of USD195,000,000 to the Company, which shall undertake the project.
The loan is subject to the interest rate of the JBIC loan to the Government plus a Government fee of 0.50 including a 0.15 banking fee per year, payable on May 15 and November 15
of each year. The JBIC’s annual interest rate of the loan is 0.67.
Jumlah pokok pinjaman harus dibayar dalam 60 kali angsuran tengah tahunan pada tanggal 20 Maret dan 20 September setiap tahun, dengan angsuran pertama akan
jatuh tempo pada tanggal 20 Maret 2013 dan pembayaran terakhir akan jatuh tempo pada 20 Maret 2043.
Tingkat bunga pinjaman EIB adalah berkisar antara 4,95 sampai dengan 5,30 per tahun untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2016 dan 31
Desember 2015. Jumlah pokok pinjaman harus dibayar dalam 32 kali angsuran tengah tahunan pada tanggal 15 Juni dan 15 Desember setiap tahun, dengan
angsuran pertama yang jatuh tempo pada tanggal 15 Desember 2004 dan
pembayaran terakhir akan jatuh tempo pada 15 Juni 2020. Pinjaman Jangka Panjang - Neto
Pinjaman Sindikasi
The loan is subject to the interest rate of the EIB loan to the Government plus a Government fee of 0.50 including 0.15 banking fee per annum, payable on June 15 and December 15
of each year. On September 15, 2000, the Company and the Government entered into a Subsidiary Loan
Agreement No. SLA-1139DP32000, which provides for the Government’s relending of the EIB loan proceeds not exceeding EUROS70,000,000 to the Company as part of the financing of
the Gas Transmission and Distribution Project Phase II.
On March 27, 2003, JBIC agreed to provide a loan to the Government of the Republic of Indonesia the Government based on Loan Agreement No. IP-511 for a total aggregate
amount equivalent to JPY49,088,000,000 to assist the Government in financing the development of a gas transmission pipeline from South Sumatera to West Java and a
distribution pipeline in West Java. On May 28, 2003, the Company and the Government entered into a Subsidiary Loan Agreement No. SLA-1156DP32003, which provides for the
Government’s relending of the JBIC loan proceeds not exceeding JPY49,088,000,000 to the Company.
Berdasarkan Perjanjian Pinjaman tanggal 23 Oktober 1995, JBIC menyetujui untuk memberikan pinjaman kepada Pemerintah Republik Indonesia dengan jumlah
keseluruhan setara dengan USD195.000.000 untuk membantu Pemerintah dalam membiayai Proyek Transmisi dan Distribusi Gas di Sumatera Tengah dan Pulau
Batam Catatan 36. Biaya transaksi yang belum diamortisasi
During the period ended December 31, 2015, the Company has already paid installments amounting to USD3,807,172. In May 2015, the Company has fully repaid this loan.
During the period ended March 31, 2017, the Company will pay installments amounting to USD2,375,337.
This loan is subject to the interest rate of the JBIC loan to the Government plus a Government fee of 0.50 including a 0.15 banking fee per annum, payable on April 20 and October 20
prior to the withdrawal of all facilities amount and on March 20 and September 20 afterwards. The JBIC’s annual interest rate of the loan is ranging from 0.75 to 0.95 for period ended
June 30, 2016 and December 31, 2015. Didalam
perjanjian pinjaman,
Perusahaan diharuskan
memelihara batasan
keuangan setiap tahun, yaitu rasio utang terhadap ekuitas debt to equity ratio sebesar 2:1.
The EIB’s annual interest rates of the loan ranged from 4.95 to 5.30 for period ended June 30, 2016 and December 31, 2015. The principal amount of the loan is repayable in 32 equal
semi-annual installments on June 15 and December 15 of each year, with the first installment due on December 15, 2004 and the last payment due on June 15, 2020.
Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga sebesar pinjaman EIB kepada Pemerintah ditambah 0,50 untuk jasa bunga bagian Pemerintah termasuk beban bank
sebesar 0,15 per tahun, yang harus dibayar pada tanggal 15 Juni dan 15 Desember setiap tahun.
Third parties
Syndication Loan International Bank for Reconstruction and Development
SLA-1201DP32006 dan SLA-1166DP32004
Total
Pihak ketiga
Selama periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017, Perusahaan akan membayar angsuran sebesar USD2,375,337.
European Investment Bank dan SLA-1139DP32000
Unamortized cost of transction European Investment Bank SLA-1139DP32000
Pada tanggal 15 September 2000, Perusahaan dan Pemerintah mengadakan Perjanjian Penerusan Pinjaman No. SLA-1139DP32000, dimana Pemerintah
meneruskan pinjaman dari EIB dengan jumlah tidak melebihi EUROS70.000.000 kepada Perusahaan sebagai bagian dari pembiayaan Proyek Distribusi dan
Transmisi Gas Tahap II.
Selama periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015, Perusahaan telah membayar angsuran sebesar USD3.807.172. Pada bulan Mei 2015, Perusahaan
telah melunasi pinjaman ini. International Bank for Reconstruction and Development
SLA-1201DP32006 dan SLA-1166DP32004
61
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 dan untuk Periode Tiga Bulan March 31, 2017 and December 31, 2016 for Period The Three Months
yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Ended March 31, 2017 and 2016
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
22 PINJAMAN JANGKA PANJANG Lanjutan 22
LONG-TERM LOANS Continued
a a
b b
c c
Selama periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017, Perusahaan telah membayar angsuran sebesar USD1,890,605.
Tingkat bunga, yang dari semula LIBOR Base Rate + LIBOR Total Spread + 1 menjadi tingkat bunga IBRD + 1;
Pada tanggal 9 Juli 2013, Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Manajemen Pinjaman menerima Notice of Completion of Disbursement dari Japan International
Cooperation Agency mengenai jumlah kumulatif penarikan dan sisa fasilitas pinjaman yang tidak dipergunakan sampai dengan batas waktu penarikan pinjaman
tanggal 4
Juli 2013
masing-masing sebesar JPY48.538.362.136
dan JPY
549.637.864 dari
total keseluruhan
fasilitas pinjaman
dari JBIC
sebesar JPY49.088.000.000.
Based on the Loan Agreement No. 7755-ID Ex 4810-IND dated February 7, 2006, IBRD agreed to provide lending facility to the Government an aggregate amount equivalent to
USD80,000,000 to assist the Government in financing the Domestic Gas Market Development Project “the Project” Note 36.
International Bank
for Reconstruction
and Development
IBRD SLA-
1201DP32006.
Pada tanggal 3 April 2006, Perusahaan dan Pemerintah mengadakan Perjanjian Penerusan Pinjaman No. SLA-1201DP32006, dimana Pemerintah meneruskan
hasil pinjaman dari IBRD sebesar USD80.000.000 kepada Perusahaan yang akan melaksanakan Proyek. Pinjaman ini semula dikenakan tingkat bunga atas pinjaman
IBRD kepada Pemerintah ditambah 1 untuk jasa bunga bagian Pemerintah termasuk beban bank sebesar 0,15 per tahun, yang harus dibayar pada tanggal
15 Februari dan 15 Agustus setiap tahun.. Tingkat bunga pinjaman IBRD masing- masing berkisar antara 1,81 sampai dengan 5,48 untuk periode yang berakhir
pada tanggal 31 Maret 2016 dan 31 Desember 2015. Pada tanggal 13 Mei 2004, Perusahaan dan Pemerintah mengadakan Perjanjian
Penerusan Pinjaman No. SLA-1166DP32004, dimana Pemerintah meneruskan sebagian hasil pinjaman dari IBRD sebesar USD2.487.672 kepada Perusahaan
yang akan melaksanakan Proyek. Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga atas pinjaman IBRD kepada Pemerintah ditambah 0,50 untuk jasa bunga bagian
Pemerintah termasuk beban bank sebesar 0,15 per tahun, yang harus dibayar pada tanggal 15 Juni dan 15 Desember setiap tahun.
The Company must pay 0.75 to the Government commitment fee per annum on the total subsidiary loan that is not yet drawn. The principal amount of the loan is repayable in 30 equal
semi-annual installments every February 15 and August 15 of each year, with the first installment due on August 15, 2011 and the last payment due on February 15, 2026.
International Bank for Reconstruction and Development IBRD SLA-1201DP32006. Berdasarkan Perjanjian Pinjaman No. 7755-ID Ex 4810-IND tanggal 7 Februari
2006, IBRD menyetujui memberikan fasilitas pinjaman kepada Pemerintah dengan jumlah keseluruhan setara dengan USD80.000.000 untuk membantu Pemerintah
dalam membiayai Proyek Pengembangan Pasar Gas Domestik “Proyek” Catatan 36.
Pada tanggal 14 November 2013, Perusahaan mendapatkan Surat No. 5- 786PU2013 dari Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang, Kementrian Keuangan
Republik Indonesia, mengenai persetujuan pembatalan sisa pinjaman IBRD SLA 1201 sebesar USD7.616.230 terhitung mulai pada tanggal 1 Februari 2013.
On November 14, 2013, the Company obtained Letter No.5-786PU2013 from Directorate General of Debt Management, Ministry of Finance of the Republic of Indonesia, regarding the
approval for the cancellation of the remaining IBRD SLA 1201 loan amounting to USD7,616,230 starting on February 1, 2013.
The principal amount, from USD80,000,000 to become USD69,381,312, starting on December 21, 2011;
Based on the Loan Agreement No. 4712-IND dated October 1, 2003, the International Bank for Reconstruction and Development agreed to lend to the Government of the Republic of
Indonesia Government the amount of USD141,000,000 to finance a project to be carried out by the Company and PT Perusahaan Listrik Negara Persero PLN. The Government will
relend the loan proceeds to the Company and PLN through two-step loan. The project to be carried out by the Company relates to preparation of a rationalized gas pricing policy, corporate
restructuring of the Company, preparation for an initial public offering for the Company’s distribution activities and preparation for the involvement of a strategic partner in the
Company’s gas transmission operations.
Perusahaan wajib membayar kepada Pemerintah biaya komitmen sebesar 0,75 per tahun atas jumlah pinjaman penerusan yang belum ditarik. Jumlah pokok
pinjaman harus dibayar dalam 30 tiga puluh kali angsuran tengah tahunan pada tanggal 15 Februari dan 15 Agustus setiap tahun, dengan angsuran pertama yang
jatuh tempo pada tanggal 15 Agustus 2011 dan pembayaran terakhir akan jatuh tempo pada tanggal 15 Februari 2026.
The interest rate, from LIBOR Base Rate + LIBOR Total Spread + 1 to become IBRD interest rate + 1;
The date of the last drawdown closing date, from March 31, 2011 to March 31, 2014. Selama periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017, Perusahaan telah
membayar angsuran sebesar JPY795,559,000. International Bank for Reconstruction and Development IBRD SLA-1166DP32004.
On May 13, 2004, the Company and the Government entered into the related Subsidiary Loan Agreement No. SLA-1166DP32004, which provides for the Government’s relending of a
portion of the IBRD loan proceeds of USD2,487,672 to the Company, which shall undertake the project. The loan is subject to the interest rate of the IBRD loan to the Government plus a
Government fee of 0.50 including a 0.15 banking fee per annum, payable on June 15 and December 15 of each year.
On April 3, 2006, the Company and the Government entered into the related Subsidiary Loan Agreement No. SLA-1201DP32006, which provides for the Government’s relending of the
IBRD loan proceeds of USD80,000,000 to the Company, which shall undertake the Project. The loan was initially subject to the interest rate of the IBRD loan to the Government plus a
Government fee of 1 including 0.15 banking fee per annum, payable on February 15 and August 15 of each year. The IBRD annual interest rate is ranging from 1.81 to 5.48 for
period ended June 30, 2016 and December 31, 2015, respectively.
On December 30, 2011, the Company obtained a letter from Ministry of Finance of the Republic of Indonesia No. S-12051MK.52011, regarding the changes of a Subsidiary Loan
Agreement No. SLA-1201DP32006, dated April 3, 2006, between the Government with the Company, with the changes as follows:
Selama periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015, Perusahaan telah membayar angsuran sebesar USD58.270. Pada bulan Juni 2015, Perusahaan telah
melunasi pinjaman ini. During the period ended March 31, 2017, the Company has already paid installments
amounting to JPY795,559,000.
Pokok pinjaman, yang dari semula USD80.000.000 menjadi USD69.381.312 terhitung mulai tanggal 21 Desember 2011;
During the period ended December 31, 2015, the Company has already paid installments amounting to USD58,270. In June 2015, the Company has fully repaid this loan.
International Bank
for Reconstruction
and Development
IBRD SLA-
1166DP32004. On July 9, 2013, the Government through the Directorate General of Debt Management
received a Notice of Completion of Disbursement from the Japan International Cooperation Agency related to the cumulative amount of the withdrawal and the rest of the loan facility
which was not used until the date of completion of disbursement as of July 4, 2013 amounted to JPY48,538,362,136 and JPY549,637,864, respectively of the total loan from JBIC
amounting to JPY49,088,000.000.
During the period ended March 31, 2017, the Company has already paid installments amounting to USD1,890,605.
Berdasarkan Perjanjian Pinjaman No. 4712-IND tanggal 1 Oktober 2003, IBRD setuju untuk
memberikan pinjaman kepada Pemerintah
Republik Indonesia Pemerintah sebesar USD141.000.000 untuk pembiayaan proyek yang akan
dilaksanakan oleh Perusahaan dan PT Perusahaan Listrik Negara Persero PLN. Pemerintah Indonesia akan meneruskan pinjaman tersebut kepada Perusahaan dan
PLN melalui perjanjian penerusan pinjaman. Proyek yang akan dilaksanakan oleh Perusahaan berhubungan dengan persiapan kebijakan rasionalisasi harga gas,
restrukturisasi Perusahaan, persiapan penawaran umum perdana atas aktivitas distribusi dan persiapan mitra strategis pada aktivitas transmisi gas Perusahaan.
Tanggal terakhir penarikan pinjaman closing date yang dari semula pada tanggal 31 Maret 2011 menjadi 31 Maret 2014.
Pada tanggal 30 Desember 2011, Perusahaan mendapatkan surat dari Kementrian Keuangan Republik Indonesia No. S-12051MK.52011, mengenai perubahan
terhadap Perjanjian Penerusan Pinjaman No. SLA-1201DP32006, tanggal 3 April 2006, antara Pemerintah dengan Perusahaan, yang mengatur perubahan sebagai
berikut:
62
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 dan untuk Periode Tiga Bulan March 31, 2017 and December 31, 2016 for Period The Three Months
yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Ended March 31, 2017 and 2016
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
22 PINJAMAN JANGKA PANJANG Lanjutan 22
LONG-TERM LOANS Continued
PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk BNI No. 058KPIPK2007 PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk BNI No. 058KPIPK2007
Pinjaman Sindikasi Syndication Loan
PGN PGN
- Australia and New-Zealand Banking Group Limited
- Australia and New-Zealand Banking Group Limited -
The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd. - The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd.
- Citigroup Global Markets Singapore PTE. Ltd.
- Citigroup Global Markets Singapore PTE. Ltd. -
The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited - The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited
- Sumitomo Mitsui Banking Corporation
- Sumitomo Mitsui Banking Corporation
a a
b b
SEI SEI
- PT BNP Paribas
- PT BNP Paribas -
The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited, Singapore branch - The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited, Singapore branch
- Mizuho Bank
- Mizuho Bank -
PT BNP Paribas Indonesia - PT BNP Paribas Indonesia
- PT Bank Mizuho Indonesia
- PT Bank Mizuho Indonesia -
PT HSBC Securities Indonesia - PT HSBC Securities Indonesia
- PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia
- PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia -
Sumitomo Mitsui banking Corporation - Sumitomo Mitsui banking Corporation
Berdasarkan perjanjian pinjaman No. 058KPIPK2007 tanggal 17 September 2007, BNI menyetujui untuk memberikan pinjaman kepada Perusahaan dengan jumlah
keseluruhan setara
dengan USD150.000.000
untuk keperluan
pembiayaan penyelesaian proyek Jaringan Pipa Transmisi Gas Bumi Sumatera Selatan – Jawa
Barat Proyek SSWJ dan Jaringan Pipa Distribusi Gas Jawa Barat.
The loan agreement includes negative covenants, relating to, among others, create any liens on any property to other debtors, conducting merger, change the legal status, provide the loan
to other parties, conducting the investment more than 15 from net shareholder equity, obtain the loan and lease without obtaining the BNI’s written approval.
Based on this loan agreement, the term of the credit facility is valid for ten years since September 17, 2007 until September 16, 2017, including two years grace period. The loan is
payable in 16 semi-annual installments starting from March 16, 2010. This loan is subject to the three months SIBOR interest rate plus 1.75 per annum, payable not more than the 25th
every month.
During the period ended March 31, 2017, the Company has already paid installments amounting to USD9,375,000.
On December 2, 2015, SEI obtained a syndicated loan facility amounting USD600.000.000 with Onshore portion USD300.000.000 and Offshore portion of USD300.000.000. Bank acting
as Mandated Lead Arrangers is Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore Branch and bookrunners are:
As long as the loan is still outstanding, the Company is required to meet the financial ratios, as follows:
Debt service coverage ratio setiap saat minimal 1,3:1 Debt to equity ratio was 70:30;
Up to December 31, 2015, the Company has fully drawdown the loan facility. This loan has a term of 5 years with a grace period of 1 year. The loan bears interest at LIBOR plus 2.25 all
in cost for the Onshore portion and LIBOR plus 2 all in cost for the Offshore portion. Perjanjian pinjaman ini mencakup pembatasan-pembatasan antara lain tidak
diperkenankan menjaminkan aset Perusahaan kepada kreditur lain, mengadakan merger, mengubah status hukum, memberikan pinjaman kepada pihak lain,
melakukan investasi dengan jumlah lebih besar daripada 15 dari ekuitas neto, menerima pinjaman dan mengambil lease tanpa persetujuan tertulis dari BNI.
Based on the Loan Agreement No. 058KPI PK2007 dated September 17, 2007, BNI agreed to provide loan to the Company at an aggregate amount equivalent to USD150,000,000 to
finance the South Sumatera-West Java Pipeline Gas Transmission Project SSWJ Project and West Java Pipeline Distribution.
Sampai dengan tanggal 31 Desember 2015, Perusahaan telah menarik seluruh nilai fasilitas pinjaman tersebut. Pinjaman ini memiliki jangka waktu 5 tahun dengan masa
tenggang selama 1 tahun. Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga sebesar LIBOR plus 2,25 all in cost untuk porsi onshore dan LIBOR plus 2 all in cost untuk porsi
offshore. Selama periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017, Perusahaan akan
membayar angsuran sebesar USD59,000,000 untuk porsi onshore dan USD6,000,000 untuk porsi offshore.
Debt service coverage ratio minimum 1,3:1 Berdasarkan perjanjian pinjaman ini, jangka waktu fasilitas kredit adalah selama
sepuluh tahun sejak tanggal 17 September 2007 sampai tanggal 16 September 2017, termasuk tenggang waktu dua tahun. Pinjaman ini akan dibayar dalam 16 kali
angsuran tengah tahunan dimulai dari 16 Maret 2010. Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga sebesar SIBOR tiga bulan ditambah 1,75 per tahun, yang harus dibayar
paling lambat pada tanggal 25 setiap bulannya.
Selama periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017, Perusahaan telah membayar angsuran sebesar USD9,375,000.
On April 8, 2016, June 1 and July, 2016 SEI has drewdown syndicate loan facility amounting to USD50,000,000 in each date. Until December 31, 2016, the facility has not been used for
USD150,000,000. This loan has a term of 5 years with a grace period of 1 year. The loan bears interest at LIBOR plus 1.85 for the onshore portion and LIBOR plus 1.60 for the offshore
portion. As long as the loan is still outstanding, the Company is required to meet the financial ratios:
Pada tanggal 2 Desember 2015, SEI memperoleh fasilitas pinjaman sindikasi sebesar
USD600.000.000 dengn
jumlah porsi
Onshore adalah
sebesar USD300.000.000 dan porsi Offshore
sebesar USD300.000.000. Bank yang bertindak sebagai Agent adalah Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore
Branch dan di arrange oleh:
Pada tanggal 8 April 2016, 1 Juni 2016 dan Juli 2016, SEI telah mencairkan fasilitas pinjaman sindikasi dengan jumlah sebesar masing - masing USD50.000.000. Sampai
tanggal 31 Desember 2016, fasilitas yang belum digunakan sebesar USD150.000.000. Pinjaman ini memiliki jangka waktu 5 tahun dengan masa tenggang selama 1 tahun.
Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga sebesar LIBOR plus 1,85 untuk porsi onshore dan LIBOR plus 1,60 untuk porsi offshore. Selama pinjaman masih terutang,
Perusahaan diwajibkan memenuhi rasio keuangan: On August 28, 2014, the Company obtained a syndicated loan facility amounting
USD650.000.000 with
Onshore portion
USD590.000.000 and
Offshore portion
of USD60.000.000. Bank acting as Mandated Lead Arrangers and bookrunners are:
During the period ended March 31, 2017, the Company will pay installments amounting to USD59,000,000 for the onshore portion and USD6,000,000 for the ofshore portion.
Pada tanggal 28 Agustus 2014, Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman sindikasi sebesar
USD650.000.000 dengn
jumlah porsi
Onshore adalah
sebesar USD590.000.000 dan porsi Offshore sebesar USD60.000.000. Bank yang bertindak
sebagai Mandated Lead Arrangers and Bookrunners adalah:
Rasio utang terhadap ekuitas adalah 70:30; Selama pinjaman masih terutang, Perusahaan diwajibkan memenuhi rasio keuangan
sebagai berikut:
63
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 dan untuk Periode Tiga Bulan March 31, 2017 and December 31, 2016 for Period The Three Months
yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Ended March 31, 2017 and 2016
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
22 PINJAMAN JANGKA PANJANG Lanjutan 22
LONG-TERM LOANS Continued
a a
b b
c c
- -
- -
Unused facilites
23
1,335,742,853 1,335,343,701
1,335,343,701
23
The amount is consist of: Senior Unsecured Fixed Rate Notes
Senior Unsecured Fixed Rate Notes Penerbitan tahun 2014
1,350,000,000 1,350,000,000
1,350,000,000
Issued in 2014 Jumlah
1,350,000,000 1,350,000,000
1,350,000,000
Total Diskonto
13,000,500 13,000,500
13,000,500
Discount Biaya penerbitan
5,647,211 5,647,210
5,647,211
Issuance cost Amortisasi diskonto dan biaya penerbitan
4,390,564 903,224
3,991,412
Jumlah Utang Obligasi - Bersih
1,335,742,853 1,332,255,514
1,335,343,701
Total Bonds Payable - Net Bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun
- -
-
Current portion Bagian jangka panjang
1,335,742,853 1,332,255,514
1,335,343,701
Total Non-current portion On June 6, 2016, the Company and BRI signed amendment of credit agreement with changes
in additional amount of maximum limit of Standby Letter of Credit SBLCBank Guarantee Facility a sub limit of SBLC Facilitythe guarantees of the suspension of import PJI to
become USD400,000,000. This facility will mature on April 5, 2017. As of December 31, 2016, the unused facility amounted to USD167,206,700.
Perusahaan tidak diharuskan melakukan pembentukan dana sinking fund untuk pelunasan utang obligasi ini.
Pada tanggal 30 Januari 2015, Perusahaan memperpanjang fasilitas Non Cash Loan NCL yang diperoleh dari PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk yang terdiri dari
Standby Letter of Credit SBLC, Bank Guarantee, Letter of Credit LC dan SKBDN, dengan maksimum nilai plafon sebesar USD140.000.000. Fasilitas ini akan jatuh tempo
pada 18 Desember 2016. Di samping itu Perusahaan juga wajib memelihara current ratio tidak kurang dari 1 kali, debt to equity ratio maksimal 3 kali dan EBITDA terhadap
interest tidak kurang dari 200. Pada tanggal 31 Desember 2016, fasilitas yang belum digunakan sebesar USD112.599.410.
Pada tanggal 7 April 2016, Perusahaan mengubah Corporate Facility Agreement dengan PT Bank ANZ Indonesia Bank ANZ. Bank ANZ akan menyediakan fasilitas
korporasi dengan maksimum nilai plafon baru sebesar USD182.000.000 dari nilai plafon lama sebesar USD300.000.000. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 28
Februari 2017. Fasilitas ini diberikan dengan ketentuan penggunaan keseluruhan dari semua jenis bank garansi jaminan pembayaran, jaminan pembayaran uang muka,
jaminan penawaran, jaminan pelaksanaan dan jaminan pemeliharaan setiap saat tidak akan melebihi USD100.000.000 dan penggunaan keseluruhan fasilitas pembiayaan
modal kerja jangka pendek setiap saat tidak melebihi USD82.000.000. Pada tanggal 31 Desember 2016, fasilitas bank garansi yang belum digunakan sebesar USD48.647.134
dan untuk fasilitas pembiayaan modal kerja jangka pendek belum dipergunakan sama sekali.
Amortization of discount and issuance cost Akun ini terdiri dari:
In relation to these bonds, the Company is restricted in conducting consolidate, merger, transfer, lease or disposal of all or substantially all of it assets.
BONDS PAYABLES
The Company is not required to make sinking fund payment with respect to these bonds. Its Interest Coverage Ratio for each Relevant Period shall be at least 4.0:1; and
On August 29, 2016, the Company ammended the Non Cash Loan facility agreement which consist of Standby Letter of Credit SBLC, Guarantee Bank, SKBDN and LC Import, obtained
from PT Bank Mandiri Persero Tbk with a maximum limit of USD300,000,000. The Company shall also maintain debt service ratio at minimum of 130 and debt to equity ratio at maximum
of 300. The facility will mature on August 26, 2017. As of December 31, 2016, the facility which has not been used amounted to USD188,725,565.
The ratio of its Gross Debt to equity shall not exceed 65:35;
As of March 31, 2017, the Group has complied with all financial ratios required to be maintained under the loan agreements.
Sehubungan dengan obligasi ini, Perusahaan dibatasi dalam melakukan konsolidasi, penggabungan usaha, mengalihkan, menyewakan, atau menjual semua atau sebagian
besar asetnya. Pada tanggal 6 Juni 2016, Perusahaan dengan BRI menandatangani adendum
perjanjian kredit dengan perubahan penambahan nilai plafon atas fasilitas Standby Letter of Credit SBLCFasilitas Bank Garansi merupakan sub limit fasilitas
SBLCPenangguhan Jaminan Impor PJI menjadi USD400.000.000. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 5 April 2017. Pada tanggal 31 Desember 2016, fasilitas yang
belum digunakan sebesar USD167.206.700. Pada tanggal 31 Maret 2017, Grup telah memenuhi semua rasio keuangan yang
dipersyaratkan dalam perjanjian pinjaman. for each Relevant Period thereafter 3.5:1.
On April 7, 2016, the Company amended Corporate Facility Agreement with PT Bank ANZ Indonesia Bank ANZ. Bank ANZ will provide Corporate Facility with a new maximum limit of
USD182,000,000 from the previous maximum limit of USD300,000,000. The facility will expire on February 28, 2017. This facility is given with total utilization of all type of bank guarantee
payment guarantee, advance payment bond, bid bond, performance bond and retention bond at any time shall not exceed USD100,000,000 and total utilization of uncommitted a short-term
working capital facility at any time shall not exceed USD82,000,000. As of December 31, 2016, a payment guarantee facility that has not been used amounted to USD48,647,134 and for
uncommitted short-term working capital facility has not been used at all.
UTANG OBLIGASI
On January 30, 2015, the Company has extended the Non Cash Loan NCL facility from PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk which consists of Standby Letter of Credit SBLC, Bank
Guarantee, Letter of Credit LC and SKBDN with a maximum limit of USD140,000,000. The facility will mature on December 18, 2016. Furthermore, the Company shall also maintain
current ratio not less than 1 time, debt to equity ratio at a maximum 3 times and EBITDA to interest not less than 200. As of December 31, 2016, the facility that has not been used
amounted to USD112,599,410. Fasilitas yang belum digunakan
the ratio of its Debt to EBITDA shall not exceed:
On May 12, 2014, the Company issued USD1,350,000,000 Senior Unsecured Fixed Rate Notes, which will be due on May 16, 2024, with issue price of 99.037. The trustee of these
bonds is The Bank of New York Mellon. These bonds bear interest rate of 5.125 per annum payable semi annualy in arrears on May 16 and November 16, starting November 16, 2014.
These bonds, which were listed at the Singapore Exchange Securities Trading Limited, are irrevocably and unconditionally guaranteed by the Company. The net proceeds, which
amounted to USD1,335,334,469 were received by the Company on May 16, 2014 and were used for addtional working capital and other general corporate purposes. Based on Moody’s
Investors Services, Standard Poor SP and Fitch Rating, the bonds are rated at Baa3, BB+ and BBB-, respectively.
Pada tanggal 12 Mei 2014, Perusahaan menerbitkan USD1.350.000.000 Senior Unsecured Fixed Rate Notes , yang akan jatuh tempo pada tanggal 16 Mei 2024, dengan
harga penerbitan sebesar 99,037. Wali amanat atas obligasi ini adalah The Bank of New York Mellon. Obligasi ini dikenakan bunga sebesar 5,125 per tahun yang
terhutang setengah tahunan in arrear setiap tanggal 16 Mei dan 16 November, dimulai pada tanggal 16 November 2014. Obligasi ini dicatatkan pada Bursa Efek Singapura,
tidak dapat dibatalkan dan dijamin tanpa syarat oleh Perusahaan. Dana bersih yang diperoleh sebesar USD1.335.334.469, diterima pada tanggal 16 Mei 2014 dan
dipergunakan
untuk penambahan
modal kerja
dan keperluan
umum lainnya.
Berdasarkan Moody’s Investors Services, Standard Poor SP dan Fitch Rating, peringkat dari obligasi tersebut masing-masing adalah Baa3, BB+ dan BBB-.
Rasio interest coverage untuk masing-masing periode relevan paling sedikit 4,0:1; dan
Rasio Hutang terhadap EBITDA tidak melebihi;
Pada tanggal 29 Agustus 2016, Perusahaan memperpanjang jangka waktu perjanjian fasilitas Non Cash Loan yang terdiri dari Standby Letter of Credit SBLC, Bank
Garansi, SKBDN dan LC Impor yang diperoleh dari PT Bank Mandiri Persero Tbk dengan maksimum nilai plafon sebesar USD300.000.000. Perusahaan juga wajib
memelihara rasio kemampuan membayar utang minimum 130 dan rasio utang terhadap modal maksimum sebesar 300. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada 26
Agustus 2017. Pada tanggal 31 Desember 2016, fasilitas yang belum digunakan sebesar USD188.725.565.
Untuk setiap Periode relevan sesudahnya 3,5: 1 for each Relevant Period to occur before the date falling two 2 years after the Effective Date
4.5:1; and Untuk setiap Periode relevan terjadi sebelum tanggal jatuh dua 2 tahun setelah
Tanggal Efektif 4,5: 1; dan Rasio utang terhadap ekuitas adalah 65:35;
64
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 dan untuk Periode Tiga Bulan March 31, 2017 and December 31, 2016 for Period The Three Months
yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Ended March 31, 2017 and 2016
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
24 MODAL SAHAM
344,018,831 344,018,831
344,018,831
24 CAPITAL STOCK
Dolar Amerika Serikat US Dollar
1. Pemerintah Republik Indonesia 1. The Government of the Republic of Indonesia
Saham Seri A Dwiwarna 1 saham -
Series A Dwiwarna 1 Share Saham Seri B 13.809.038.755 saham
195,968,391 56.96
Series B 13,809,038,755 Shares -
2. Masyarakat umum dan karyawan -
2. Public and Employees Saham Seri B 10.432.298.940 saham
148,048,446 43.03
Series B 10,432,298,940 Shares -
3. Manajemen -
3. Management Hendi Kusnadi Direksi Saham seri B 140.500 saham
1,994 -
Hendi Kusnadi Director Series B 140,500 shares
344,018,831 100
Issued and fully paid
Nilai harga perolehan pembelian kembali saham adalah sebesar USD251.054. The acquisition cost of the treasury stock amounted to USD251,054.
The selling of the treasury stock Seri B 1,850,000 Shares in March 2016
25 PENCADANGAN SALDO LABA DAN PEMBAGIAN LABA 25
1 1
1 a
1 a
b c
2 b
2 2
2
1 a
a b
b 2
Menetapkan penggunaan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk Perusahaan untuk tahun buku 2015 berjumlah sebesar
USD401.199.880 diperuntukkan sebagai berikut: Based on the Minutes of the Company’s Annual General Shareholders’ Meeting held on April
8, 2016 which were notarized with Notarial Deed No. 22 of Notary Fathiah Helmi, S.H., dated April 6, 2016, the shareholders ratified the following decisions, as follows:
Modal saham diperoleh kembali Saham Seri B 1.850.000 saham dijual kembali selama bulan Maret 2016
Series A Dwiwarna share represents share which provides the holder rights to propose directors and commissioners, attend and approve the appointment and dismissal of
commissioners and directors, change in Articles of Association including changes in capital, closure and liquidation, merger and acquisition of the Company.
The Company has listed its shares at the Indonesia Stock Exchange totaling to 24,241,508,196 shares as of March 31, 2017.
Sebesar Rp80.562.941.903 atau setara 1,5 dari laba bersih tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 yang sumber dananya dari beban
Perseroan untuk dipergunakan sebagai dana Program Bina Lingkungan ditambah sisa saldo dana PKBL dari rangkaian tahun sebelumnya.
On March 8 to 28, 2016, the Company sold totaling to 1.850.000 shares of its treasury stock. The details of the shareholders based on the report
prepared by
PT Datindo
Entrycom, a
Securities Administration Agency, as of March 31, 2017, are as
follows:
APPROPRIATIONS OF
RETAINED EARNINGS
AND DISTRIBUTIONS OF INCOME
Susunan pemilikan saham Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2017 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT Datindo
Entrycom, Biro Administrasi Efek adalah sebagai berikut:
Ditempatkan dan disetor penuh
To give authority to the Board of Directors to prepare and publish the cash dividends distribution procedures with consideration of the prevailing laws and regulations.
To give authority to the Board of Directors to prepare and publish the cash dividends distribution procedures with consideration of the prevailing laws and regulations.
Saham Seri A Dwiwarna merupakan saham yang memberikan kepada pemegangnya hak- hak untuk mencalonkan direksi dan komisaris, menghadiri dan menyetujui pengangkatan
dan pemberhentian komisaris dan direksi, perubahan anggaran dasar termasuk perubahan
modal, pembubaran
dan likuidasi,
penggabungan, peleburan
dan pengambilalihan Perusahaan.
Pembagian dividen tunai sebesar Rp 2.213.734.528.459 atau Rp 91,32 per saham kepada pemegang saham;
Pada tanggal 8 sampai dengan 28 Maret 2016, Perusahaan melakukan penjualan 1.850.000 lembar modal saham diperoleh kembali yang dimiliki oleh Perusahaan.
Kepada Direksi diberikan wewenang untuk mengatur lebih lanjut tata cara pembagian dividen tersebut dan mengumumkannya dengan memperhatikan
peraturan dan perundangan yang berlaku. Berdasarkan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diadakan pada
tanggal 6 April 2015 yang diaktakan dengan Akta Notaris No. 22 dari Notaris Fathiah Helmi S.H., tanggal 6 April 2015, para pemegang saham menyetujui keputusan-
keputusan, sebagai berikut: Based on the Minutes of the Company’s Annual General Shareholders’ Meeting held on April 6,
2015 which were notarized with Notarial Deed No. 22 of Notary Fathiah Helmi, S.H., dated April 6, 2015, the shareholders ratified the following decisions, as follows:
Perusahaan telah mencatatkan sebanyak 24.241.508.196 lembar saham pada Bursa Efek Indonesia untuk 31 Maret 2017.
Approved the use of profit for the year that are attributable to Owner of the Parent Entity for the financial year of 2014 in the amount of USD722,754,065 to be utilized as follows:
Distribution of cash dividends of Rp3,510,872,093,109 or Rp144.84 per share to shareholders; The remaining amount will be appropriated as reserve.
Kepada Direksi diberikan wewenang untuk mengatur lebih lanjut tata cara pembagian
dividen tersebut
dan mengumumkannya
dengan memperhatikan
peraturan dan perundangan yang berlaku. Pembagian dividen tunai sebesar Rp3.510.872.093.109 atau Rp144,84 per saham
kepada pemegang saham; Sisanya akan dicatat sebagai cadangan.
Rp80.562.941.903 or equivalent amounted to 1.5 of the profit for the year that are attributable to Owner of the Parent Entity for the financial year of 2015 in which the funds as expense of the
Company to be used as a Community Development Program funds with addition of the remaining balance of funds PKBL from the previous years.
Menetapkan penggunaan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk Perusahaan untuk tahun buku 2014 berjumlah sebesar
USD722.754.065 diperuntukkan sebagai berikut: Sisanya akan dicatat sebagai cadangan.
Berdasarkan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diadakan pada tanggal 8 April 2016 yang diaktakan dengan Akta Notaris No. 22 dari Notaris Fathiah
Helmi S.H., tanggal 6 April 2016, para pemegang saham menyetujui keputusan- keputusan, sebagai berikut:
Approved the use of profit for the year that are attributable to Owner of the Parent Entity for the financial year of 2014 in the amount of USD 401.199.880 to be utilized as follows:
The remaining amount will be appropriated as reserve. Distribution of cash dividends of Rp 2.213.734.528.459 or Rp 91,32 per share to shareholders;
65
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 dan untuk Periode Tiga Bulan March 31, 2017 and December 31, 2016 for Period The Three Months
yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Ended March 31, 2017 and 2016
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
31 Maret 2016 March 31, 2016
Tidak Diaudit Unaudited
26 PENDAPATAN NETO 26
NET REVENUES
Distribusi gas
641,800,817
Gas distribution Transmisi gas
2,879,811
Gas transmission Penjualan minyak dan gas neto
56,778,718
Net oil and gas sales Sewa fiber optik
2,053,585
Fibre optic rental Pendapatan keuangan dari sewa pembiayaan
16,831,688
Finance income from finance lease Konstruksi
-
Construction lain-lain
47,260
Others Total
720,391,879
Total Gas distribution consists of natural gas revenue to:
Industri
631,359,639
Industrial Komersial
8,863,210
Commercial
350,696
Fuel gas filling stations SPBG Rumah Tangga
1,227,272
Households Total
641,800,817
Total
27 BEBAN POKOK PENDAPATAN 27
COST OF REVENUES
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
326,807,544
Entitas berelasi dengan Pemerintah Catatan 34
12.56 88,880,720
Government-related entities Note 34 Sub total
250,748,850 415,688,264
Sub total
33.61
17.86 17.89
19,587,296 42,677,492
Sub total
62,264,788
Sub total
18,887,345 -
18,887,345 -
Total
496,840,397
Total LNG costs
Pihak ketiga
March 31, 2017
Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas SPBG
Tidak Diaudit
Third parties
63,209,963
Penjualan minyak dan gas merupakan pendapatan atas penjualan minyak dan gas Grup dari aktivitas produksi yang diperoleh dari PSC.
746,036,607
Fibre optic rental represents PGASKOM’s revenues of network services to the customers. Other revenues represents PGASSOL’s revenues of pipeline construction and maintenance
services to the customers. The revenue adjustments pertain to corrections made to customers’ invoices upon
reconciliation of the gas consumption between the Group and the customers.
148,513
Pendapatan neto dari pelanggan yang melebihi 10 dari jumlah pendapatan neto konsolidasian adalah pendapatan dari PT PLN Persero, entitas berelasi dengan
Pemerintah, masing-masing sebesar USD 156.875.744 atau 21,03 dan USD
139.683.472 atau 19.39 dari jumlah pendapatan neto konsolidasian untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Maret 2017 dan 2016.
-
Beban penyusutan, deplesi dan amortisasi Depreciation
629,048,780 -
Unaudited 31 Maret 2017
Pendapatan keuangan dari sewa pembiayaan merupakan pendapatan KJG atas bunga sehubungan dengan sewa pembiayaan yang timbul dari perjanjian pengangkutan gas
antara KJG dengan PLN dan PC Muriah Ltd. berdasarkan GTA Kalija Tahap I.