Separatisme Bentuk Kejahatan Yang Dapat Dilakukan Penyadapan oleh Badan Intelijen Negara

2. Separatisme

Separatisme dalam kamus besar bahasa Indonesia diartikan sebagai paham atau gerakan untuk memisahkan diri mendirikan negara sendiri. Separatisme sendiri biasanya dilakukan atas dasar nasionalisme atau kegiatan religius. selain itu juga separatisme bisa terjadi karena kurangnya kekuatan politis dan ekonomi suatu kelompok. 22 Gerakan separatisme bukanlah hal yang asing bagi dunia internasional. Separatisme merupakan ancaman bagi setiap negara khususnya bagi negara yang bentuknya negara kesatuan. Negara superpower seperti USSR Union of soviet socialist Republic telah mengalami kerugian daripada ancaman gerakan seperatisme ini yang menyebabkan negaranya pecah. Tak hanya itu, negara- negara seperti Yugoslavia, Cina, India, dan banyak negara lainnya juga pernah mengalaminya. Bahkan jika dilihat dari persamaanya dengan Indonesia, maka dapat dilihat bahwa negara Indonesia juga pernah mengalami hal yang sama. Contohnya adalah lepasnya provinsi Timor-timor dari Indonesia yang kini mendirikan suatu negara yang berdauat sendiri dengan nama Republik Demokratik Timor Leste pada tahun 2002. Separatisme politis adalah suatu gerakan untuk mendapatkan kedaulatan dan memisahkan suatu wilayah atau kelompok manusia biasanya manusia dengan kesadaran kelompok dengan kesadaran nasional yang tajam dari satu sama lain atau suatu negara lain. 23 Separatisme adalah salah satu bentuk kejahatan terhadap negara makar. Digolongkannya separatisme sebagai kejahatan terhadap keamanan negara adalah 22 http:id.wikipedia.orgwikiSeparatisme 23 http:lk2fhui.wordpress.com20100301separatisme-bentuk-kekecewaan-terhadap- negara karena separatisme memenuhi unsur kejahatan sebagaimana yang tercantum dalam pasal 106 KUHP. Pasal 106 KUHP mengatakan bahwa : “Makar dengan maksud supaya seluruh atau sebagian wilayah negara jatuh ke tangan musuh atau memisahkan sebagian dan wilayah negara, diancam dengan pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara sementara paling lama dua puluh tahun.” Dapat dilihat dari pasal 106 bahwa yang menjadi objek penyerangan adalah kedaulatan negara. Dan dari cara yang disebutkan dalam pasal 106 KUHP tersebut kedaulatan negara dapat dirusak atau terganggu keamanannya melalui 2 cara yaitu : Pertama adalah menaklukkan, kemudian menyerahkan seluruh daerah negara atau bagiannya kepada negara asing dan yang kedua adalah memisahkan sebahagian daerah dari negara itu kemudian membuat bagian daerah itu menjadi suatu negara yang berdaulat sendiri. 24 Kejahatan separatisme ini, berhasil atau tidaknya ditentukan oleh faktor yang ada. Tindakan separatisme yang berhasil itu biasanya dipermudah dengan faktor seperti sejarah pembentukan negara yang diapksakan seperti Uni Soviet, Separatisme juga sama dengan kejahatan yang lain. Namun, tindakan separatisme tidak ditentukan berdasarkan berhasil atau tidaknya kejahatan tersebut untuk dikategorikan sebagai kejahatan. Berbeda dengan kejahatan misalnya pembunuhan, walapun sudah ada pelaksanaan, dan apabila tindakannya gagal dan tidak menyebabkan kematian orang, maka hal itu bukanlah kejahatan pembunuhan. 24 http:alsaindonesia.orgsitegerakan-separatis-sebagai-bentuk-perbuatan-makar-yang- mengancam-keutuhan-negara atau karena terdiri dari satu kesatuan politik tradisional. Faktor yang paling besar menentukan besarnya keberhasilan separatisme adalah faktor kekuasaan baik di dalam ataupun luar negeri. Selain itu, separatisme juga dipengaruhi oleh dukungan Internasional. Iwan Gardono Sudjatmiko membuat tipologi daripada tindakan separatisme ini. 1. Yang pertama adalah pusat dan Internasional tidak mendukung separatisme dalam hal ini gerakasn separatisme akan sulit dalam melakukan kejahatannya. 2. Yang kedua adalah kombinasi antara pemerintah yang memberikan izin bagi daerah untuk melakukan separatisme dan lingkungan internasional menolaknya 3. Yang Ketiga adalah pusat yang menolak separatisme dan daerah mendapatkan dukungan internasional. Dalam hal ini, separatisme bisa berhasil atau gagal. 4.Yang keempat adalah kombinasi antara pusat yang memberikan izin separatisme ataupun tidak mampu mencegahnya dan lingkungan internasional yang netral dan mendukung. 25 Spionase pengintaian adalah suatu praktik untuk mengumpulkan informasi mengenai sebuah organisasi atau lembaga yang dianggap rahasia tanpa