Perincian Luas Tanah LOKASI DAN TATA LETAK PABRIK

h. Masalah pembuangan limbah Tata letak pabrik diatur sedemikian sehingga dalam pembuangan limbah tidak menimbulkan masalah lingkungan ataupun bagi penduduk disekitarnya. i. Area pelayanan, seperti kantin, tempat parkir, ruang ibadah dan sebagainya diatur sedemikian rupa sehingga tidak terlalu jauh dari tempat kerja. Pengaturan tata letak pabrik yang baik akan memberikan beberapa keuntungan, seperti : 1. Mengurangi jarak transportasi bahan baku dan produksi, sehingga mengurangi handling material, 2. Memberikan ruang gerak yang lebih leluasa sehingga mempermudah perbaikan mesin dan peralatan yang rusak, 3. Mengurangi ongkos produksi, 4. Meningkatkan keselamatan kerja, 5. Mengurangi kerja agar dapat seminimum mungkin, 6. Meningkatkan pengawasan operasi dan proses agar lebih baik

8.3 Perincian Luas Tanah

Luas tanah yang digunakan sebagai tempat berdirinya pabrik diuraikan pada tabel 8.1 Tabel 8.1 Perincian Luas Tanah Pabrik Pembuatan Minuman Berkarbonasi rasa Nenas No. Jenis Area Luas m 2 1. Areal Proses 900 2. Areal Bahan Baku 160 3. Areal Produk 300 4. Laboratorium 110 5. Pengolahan limbah 160 Universitas Sumatera Utara 6. Pengolahan Air 300 7. Kamar Mandi 30 8. Ruang Kontrol 80 9. Pembangkit listrik 80 10. Bengkel 110 11. Unit Pemadam Kebakaran 110 12. Perkantoran 600 13. Kantin 100 14. Perpustakaan 30 15. Poliklinik 90 16. Parkir 300 17. Taman 180 18. Sasana Olahraga 100 19. Daerah Perluasan 600 20. Poliklinik 50 21. Pos keamanan 5 Total 4395 Universitas Sumatera Utara

BAB IX ORGANISASI DAN MANAJEMEN PERUSAHAAN

Masalah organisasi merupakan hal yang penting dalam perusahaan, hal ini menyangkut efektivitas dalam peningkatan kemampuan perusahaan dalam memproduksi dan mendistribusikan produk yang dihasilkan. Dalam upaya peningkatan efektivitas dan kinerja perusahaan maka pengaturan atau manajemen harus menjadi hal yang mutlak. Tanpa manajemen yang efektif dan efisien tidak akan ada usaha yang berhasil cukup lama. Dengan adanya manajemen yang teratur baik dari kinerja sumber daya manusia maupun terhadap fasilitas yang ada secara otomatis organisasi akan berkembang.

9.1 Organisasi Perusahaan

Perkataan organisasi, berasal dari kata lain “organum” yang dapat berarti alat, anggota badan. James D. Mooney, mengatakan : “Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai suatu tujuan bersama”, sedang Chester I. Barnard memberikan pengertian organisasi sebagai : “Suatu sistem daripada aktivitas kerjasama yang dilakukan dua orang atau lebih”. Dari pendapat ahli yang dikemukakan di atas dapat diambil arti dari kata organisasi, yaitu kelompok orang yang secara sadar bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama dengan menekankan wewenang dan tanggung jawab masing-masing. Secara ringkas, ada tiga unsur utama dalam organisasi, yaitu Sutarto, 2002 : 1. Adanya sekelompok orang 2. Adanya hubungan dan pembagian tugas 3. Adanya tujuan yang ingin dicapai Menurut pola hubungan kerja, serta lalu lintas wewenang dan tanggung jawab, maka bentuk-bentuk organisasi itu dapat dibedakan atas : 1. Bentuk organisasi garis 2. Bentuk organisasi fungsional 3. Bentuk organisasi garis dan staf Universitas Sumatera Utara