menerima kerugian yang disebabkan oleh faktor cuaca yang terjadi diluar kendali petani. Sehinggaa jika terjadi hal seperti itu maka biaya-biaya
yang sudah dikeluarkan oleh petani untuk memperoleh faktor-faktor produksi untuk menghasilkan produksi padi tidak dapat berfungsi dengan
baik atau terjadi gagal panen sehingga petani pun mengalami kerugian.
3. Pengaruh jumlah pupuk terhadap hasil produksi padi pada petani
di Desa Sumberagung, Kec. Moyudan, Yogyakarta.
Jumlah Pupuk memberikan pengaruh terhadap hasil produksi karena Tingkat produktifitas usaha tani padi pada dasarnya sangat
dipengaruhi oleh tingkat penerapan teknologinya, dan salah satu diantaranya adalah pemupukan. Pedoman tingkat penggunaan jumlah
pupuk per satuan luas secara teknis telah dikeluarkan oleh Dinas Pertanian. Dengan penggunaan pupuk yang tidak sesuai dosis tersebut
maka produtivitas per satuan lahan dapat menjadi berkurang, sehingga produksi beras akan mengalami penurunan. Oleh karena itu berapa dan
dalam kondisi bagaimana faktor-faktor produksi digunakan, semuanya diputuskan dengan menganggap bahwa produsen selalu berusaha untuk
mencapai keuntungan yang maksimum. Petani didesa sumberagung selalu menggunakan pupuk secara teknis dan berdasarkan tingkat
kesuburan tanah sehingga hasil produksi menjadi maksimal, para petani ada yang menggunakan pupuk organik dan anorganik, ada
petani yang menggunakan pupuk organik karena untuk menjaga kualitas dan nutrisi beras yang mereka hasilkan walaupun dengan
pupuk organik lebih sulit dibandingkan dengan menggunakan pupuk
anorganik. Dan pada petani yang menggunakan pupuk anorganik dikarenakan lebih mudah cara penggunaannya dan dapat mempercepat
proses tanam padi sehingga petani lebih banyak yang menggunakan pupuk anorganik. Petani memberikan pupuk dalam masa tanam padi
sebanyak dua kali sesuai dengan teknis yang sudah dianjurkan oleh dinas pertanian.
Berdasarkan hasil uji regresi linear berganda diketahui bahwa jumlah pupuk berpengaruh signifikan, seperti yang sudah dijelaskan
diatas bahwa pupuk sangat penting bagi tanaman sebagai penambah unsur hara dan nutrisi pada tanah, masyarakat petani di Desa
Sumberagung dalam menanam padi selalu menggunakan pupuk walaupun jenis tanah yang mereka kelola para petani di Desa
Sumberagung sudah subur, penggunaan irigasi yang sesuai dengan tingkat kebutuhan tanah dan perawatan lahan yang baik sehingga
tingkat kesuburan tanah yang dikelola terjaga dan tetap membutuhkan nutrisi dan unsur hara agar hasil produksi dapat maksimal sehingga
petani tetap memberikan pupuk pada tanaman padi mereka karena jika tidak menggunkan pupuk maka hasil produksi padi para petani kurang
maksimal atau tidak sesuai dengan yang diharapkan oleh para petani dalam memperoleh hasil produksi padi mereka.
4. Kontribusi luas lahan, biaya produksi dan jumlah pupuk terhadap