1 Kepuasan terhadap tubuh
Olivardia dalam Wikipedia, 2007 menjelaskan bahwa body image memiliki pengaruh terhadap kepuasan tubuh seseorang. Tingginya body image seseorang
akan terlihat dari penerimaan diri atas kondisi tubuhnya sehingga ia akan merasa puas terhadap tubuhnya. Sebaliknya body image yang rendah akan menyebabkan
seseorang merasa tidak puas terhadap tubuh yang dimilikinya. 2
Harga diri Semakin tinggi body image yang dimiliki, maka akan membuat harga diri yang
dimilikinya menjadi positif dan sebaliknya jika body image yang dimiliki rendah maka harga diri yang dimiliki menjadi negatif Mintz Betz dalam Grogan,
1999. 3
Konsep diri Karena mempengaruhi pemikiran tentang tubuh yang ideal dan reaksi orang lain
terhadap tubuhnya, maka body image yang dimiliki seseorang akan mempengaruhi konsep dirinya Hardy Heyes, 1988. Bagaimana ia akan
menerima atau menolak dirinya tergantung dari proses pembentukan body image.
2. Pria Dewasa Dini
a. Definisi
Definisi dewasa berasal dari istilah “adult” dari bahasa Latin yang berarti tumbuh menjadi kedewasaan. Dikenal juga istilah “adultus” yang memiliki arti
telah tumbuh menjadi kuat dan memiliki ukuran yang lebih sempurna. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Masa dewasa merupakan satu fase dimana seseorang dianggap “telah menjadi dewasa” atau telah menyelesaikan pertumbuhannya dan menyiapkan diri
untuk dapat diterima dalam masyarakat bersama dengan orang dewasa yang lain Hurlock, 1980 Mappiare, 1983. Kenniston dalam Santrock, 1995
mendefinisikan masa dewasa dini sebagai periode transisi antara masa remaja dan masa dewasa yang merupakan masa perpanjangan kondisi ekonomi dan pribadi
yang sementara. Dalam masa ini terdapat usaha untuk membangun pribadi yang mandiri dan menjadi terlibat secara sosial.
Masa dewasa, menurut Hurlock 1980 dibagi menjadi tiga yaitu masa dewasa dini dimana dimulai dari umur 18 tahun sampai 40 tahun. Pada periode ini
terjadi perubahan fisik dan psikologis disertai dengan menurunnya kemampuan reproduktif. Kedua, dewasa madya dimulai usia 40 tahun sampai 60 tahun, dan
terjadi penurunan kemampuan fisik dan psikis yang sangat tampak. Ketiga, fase dewasa lanjut atau biasa disingkat lansia, yang dimulai usia 60 tahun sampai
kematian. Dari keterangan di atas dapat disimpulkan bahwa masa dewasa dini adalah
masa dimana pertumbuhan sudah mencapai kesempurnaan dan tumbuh dewasa serta memiliki kematangan baik secara fisik maupun psikis, dengan rentang usia
18-40 tahun. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b. Ciri-ciri
Hurlock 1980 menjelaskan ciri-ciri yang melekat pada masa dewasa dini sebagai berikut :
1 Masa Pengaturan
Masa pengaturan disebut juga settle down. Pada masa ini seorang dewasa dini mulai mencari pola-pola kehidupan yang lebih teratur, misalnya dalam mencari
pasangan hidup dan pekerjaan yang sesuai. Setelah menemukan pola hidup yang diyakini dapat memenuhi kebutuhan, maka seorang dewasa dini akan
mengembangkan pola-pola perilaku dan nilai-nilai yang cenderung menjadi ciri khas selama sisa hidup.
2 Usia reproduktif
Disebut usia reproduktif karena pada masa ini, seorang dewasa dini diharapkan sudah mulai memikirkan untuk berkeluarga atau bahkan sudah menikah.
3 Masa Bermasalah
Adanya kebebasan pada masa ini mengakibatkan berbagai masalah yang harus dialami seorang dewasa dini. Masalah yang umum dialami adalah penyesuaian
diri, baik dalam pernikahan, memilih pekerjaan atau mencoba mengembangkan kemampuan yang baru.
4 Masa Ketegangan Emosional
Ketegangan emosi yang dirasakan bersumber dari usahanya untuk memahami segala perubahan-perubahan yang terjadi pada awal masa ini. Banyaknya
tanggung jawab yang harus dilakukannya membuatnya bingung dan mengalami keresahan emosional.
5 Masa Keterasingan Sosial
Erikson menyebut fase ini sebagai “krisis keterasingan”. Hal ini terjadi karena kesibukan dewasa dini dalam pekerjaan, perkawinan sehingga hubungan dengan
teman-teman sebayanya menjadi berkurang. Masa ini semakin intensif dengan adanya semangat bersaing antar orang dewasa dini yang mencurahkan waktu dan
tenaganya sehingga waktu untuk menjalin hubungan yang akrab berkurang. 6
Masa Komitmen Munculnya tanggung jawab pada masa ini dikarenakan orang dewasa diharapkan
menjadi mandiri. Oleh karena itu mulai ditentukanlah pola-pola hidup baru dan komitmen-komitmen baru.
7 Masa Ketergantungan
Walaupun pada usia ini diharapkan untuk dapat mandiri, tetapi ketergantungan pada orang tua masih cukup tinggi dalam hal finasial.
8 Masa Perubahan Nilai
Perubahan nilai pada masa ini disebabkan karena sosialisasi yang lebih luas dengan orang-orang yang usianya berbeda dan karena nilai-nilai tersebut dilihat
dengan kaca mata orang dewasa. Seorang dewasa dini mulai menyadari bahwa jika ingin diterima dalam kelompok sosial harus menerima nilai-nilai yang ada
pada kelompok tersebut, misalnya penampilan yang rapi dan menarik. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9 Masa Penyesuaian Diri dengan Cara Hidup Baru
Pada masa dewasa ini gaya hidup baru yang paling menonjol adalah dalam pernikahan dan peran sebagai orang tua.
10 Masa Kreatif
Bentuk kreatifitas pada masa ini akan terlihat pada minat dan kemampuan yang dimiliki, kesempatan untuk mewujudkan dan kegiatan yang memberikan
kepuasan bagi orang dewasa. Dapat disimpulkan bahwa pada masa dewasa dini, seorang pria memiliki ciri-
ciri antara lain mulai mengatur hidupnya, masuk dalam usia reproduktif dan mulai berkomitmen, menghadapi banyak masalah, ketegangan emosional serta keterasingan
sosial, mengalami perubahan nilai dan penyesuaian terhadap cara hidup yang baru walaupun sebenarnya masih ada ketergantungan dari orang tua, serta memiliki daya
kreatifitas yang tinggi.
c. Tugas Perkembangan