X
3
= Rasio Profitabilitas
= Konstanta
1,2,3
= Koefisien regresi variabel e = Standart Error
3.4.4. Uji Hipotesis
Untuk menguji dan membuktikan secara empiris pengaruh dari rasio likuiditas, rasio leverage dan rasio profitabilitas terhadap return
saham pada perusahaan properti yang terdaftar di PT. Bursa Efek Indonesia, digunakan Analisis Regresi Linier Berganda.
3.4.4.1. Uji t atau Uji Parsial
Uji t ini dilakukan untuk mengetahui dan membuktikan secara empiris pengaruh dari rasio likuiditas, rasio leverage dan rasio
profitabilitas secara parsial terhadap return saham pada perusahaan properti yang terdaftar di PT. Bursa Efek Indonesia,
Prosedur Uji t
1. H
: b
j
= 0 artinya tidak ada pengaruh dari rasio likuiditas, rasio leverage dan rasio profitabilitas secara parsial terhadap
return saham pada perusahaan properti yang terdaftar di PT. Bursa Efek Indonesia.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
57
H
1
: b
j
≠ 0 artinya ada pengaruh dari rasio likuiditas, rasio leverage dan rasio profitabilitas secara parsial terhadap
return saham pada perusahaan properti yang terdaftar di PT. Bursa Efek Indonesia.
2. Dalam penelitian ini digunakan tingkat signifikan 0,05.
3. Kriteria keputusan
i. Jika nilai probabilitas 0,05, maka H
diterima dan H
1
ditolak yang berarti bahwa tidak ada pengaruh dari rasio likuiditas, rasio
leverage dan rasio profitabilitas secara parsial terhadap return saham pada perusahaan properti yang terdaftar di PT. Bursa Efek
Indonesia. ii.
Jika nilai probabilitas 0,05, maka H ditolak dan H
1
diterima yang berarti bahwa ada pengaruh dari rasio likuiditas, rasio
leverage dan rasio profitabilitas secara parsial terhadap return saham pada perusahaan properti yang terdaftar di PT. Bursa Efek
Indonesia.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Deskripsi Obyek Penelitian
4.1.1. Gambaran Umum Perusahaan Properti
Berdasarkan pada teknik penentuan sampel, maka jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 6 perusahaan properti
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2006 – 2008. Dan untuk lebih jelasnya, berikut ini merupakan gambaran umum dari masing-masing
perusahaan yang dijadikan sampel, yaitu :
1. PT. Ciputra Development, Tbk
PT. Ciputra Development, Tbk, didirikan pada tanggal 1 Maret 1989, dengan berdasarkan akta Notaris No. 1 yang dibuat
dihadapkan Hobropoerwanto, S.H. Perseroan bergerak dalam bidang perencanaan, pelaksanaan
pembangunan, dan penjualan kawasan perumahan, perkantoran, pertokoan, pusat niaga berserta fasilitas – fasilitasnya, dengan kantor
pusat yang berkedudukan di Surabaya, dan Perseroan memulai kegiatan operasi secara komersial pada tahun 1993.
2. PT. Duta Anggada Realty, Tbk
PT. Duta Anggada Realty, Tbk, didirikan pada tanggal 30 Desember 1983 dengan berdasarkan akta Notaris No. 196 yang
dibuat dihadapkan Buniarti Tjandra, S.H. dan mengalami perubahan pada 17 Juli 2008 tanggal 30 Desember 1983 dengan berdasarkan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.