Isti Fatimah Nur Asya Bani, 2015 Hubungan Dukungan Sosial dan Self Esteem Terhadap Orientasi Masa Depan di Bidang Pekerjaan
pada Andikpas di LPA Klas III Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Subjek Penelitian
3.1.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di LPA Klas III Bandung.
3.1.2 Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi dalam penelitian ini merupakan Andikpas di LPA Klas III Bandung yang berusia antara 13-20 tahun. Berdasarkan data yang didapatkan dari staff
Administrasi dan Orientasi di LPA Klas III Bandung jumlah Andikpas yang sedang menjalani masa binaan per Februari 2015 ada 46 orang, sedangkan jumlah Anak
Tahanan ada 8 orang, jadi jumlah populasi dalam penelitian ini ada 54 orang.
Penentuan subjek pada penelitian menggunakan teknik probability sampling. Teknik ini merupakan teknik yang jumlah data populasinya sudah diketahui oleh
peneliti untuk diambil dalam penelitiannya Arikunto, 2010. Untuk pengambilan data, peneliti menggunakan menggunakan simple random sampling dimana semua
narapidana di LAPAS tersebut memiliki kemungkinan untuk menjadi partisipan
penelitian Cozby Bates, 2011.
Sample yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah 48 orang. Hal ini disebabkan karena dari 6 orang dari 54 orang Andikpas tidak mendapatkan perijinan
dari pihak lapas karena masih berstatus tahanan, atau sedang melakukan tugas harian
di dapur, sehingga peneliti hanya bisa mengambil sampel 48 orang. 3.2
Desain Penelitian
Pada penelitian ini pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan dengan model seperti gambar 3.1 dibawah ini. Jenis penelitian ini
Isti Fatimah Nur Asya Bani, 2015 Hubungan Dukungan Sosial dan Self Esteem Terhadap Orientasi Masa Depan di Bidang Pekerjaan
pada Andikpas di LPA Klas III Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
memfokuskan pada pengungkapan hubungan kausal antara variabel dukungan sosial dan self esteem sebagai variabel bebas terhadap orientasi masa depan di bidang
pekerjaan sebagai variabel terikat Schumacker Lomax, 2010. Desain penelitian dapat digambarkan melalui bagan sebagai berikut ini:
gambar 3.1 Bagan Desain Penelitian
3.3
Variabel Penelitian
Variabel penelitian variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dukungan sosial sebagai variabel X
1
, self esteem sebagai variabel X
2
, dan orientasi masa depan sebagai variabel Y. Variabel X
berperan sebagai variabel independen dan variabel eksogen variabel penyebab, sedangkan Y berperan
sebagai variabel dependen dan variabel endogen variabel akibat.
3.4 Definisi Operasional
Definisi operasional yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
3.4.1 Definisi Operasional Dukungan Sosial
Secara operasional dalam konteksi ini dukungan sosial didefinisikan sebagai kemampuan Andikpas dalam melakukan interaksi dan memenuhi kebutuhan sosial
yang dihadapinya di Lapas. Skor yang tinggi pada alat ukur ini menunjukan bahwa Andikpas tersebut mendapatkan kualitas dukungan sosial yang positif sehingga
mampu berinteraksi, beradaptasi dengan kehidupan di Lapas dan memenuhi
Dukungan sosial X
1
Orientasi Masa Depan Y
Self esteem X
2