Keputusan HASIL DAN PEMBAHASAN A.

commit to user

C. Keputusan

Keputusan inovasi menurut Rogers dalam bukunya “Diffusion of Inovation ” 1983 adalah proses mental sejak seseorang mulai mengenal suatu inovasi sampai memutuskan untuk menerima atau menolaknya dan pengukuhan terhadap keputusan itu. Keputusan petani dalam menerapkan pestisida organik dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel. 5.11 Distribusi Petani dalam Mengambil Keputusan untuk Menerapkan Pestisida Organik Keputusan Jumlah Jiwa Persentase Tidak mengadopsi 40 66,7 Mengadopsi 20 33,3 Total 60 100,0 Sumber: Analisa Data Primer Sebanyak 20 33,3 persen petani yang menerapkan pestisida organik antara lain disebabkan karena: 1. Pergiliran tanaman padi-padi-bero serta kerentanan terhadap pengaruh iklim ekstrim yang sulit diprediksi, menjadi faktor penyebab berkembangnya hama sehingga memicu resiko gagal panen, bahkan peristiwa ini berangsur secara berturut-turut. Hal tersebut yang memicu petani untuk memutuskan membuat pestisida organik dan melakukan penyemprotan terhadap tanaman budidaya lebih awal, agar hama bisa dikendalikan. 2. Dengan mempergunakan pestisida organik, petani juga dapat mengupayakan kesuburan tanah, meminimalkan terjadinya kerusakan lingkungan serta menghindari adanya infeksi kulit seperti dermatitis. 3. Dapat menghemat biaya pengeluaran, terutama dalam fase pemeliharaan tanaman budidaya 4. Adanya penurunan hasil produksi akibat penggunaan pestisida kimia yang melampaui batas Law of demmishing return sehingga hama menjadi kebal resisten sedangkan jumlah kerusakan tanaman yang dibudidayakan bertambah parah. Setelah menerapkan pestisisda oraganik, kerusakan tanaman budidaya tidak sebesar sewaktu menggunakan pestisida kimia, commit to user hal ini sudah dibuktikan oleh beberapa respoden yang membudidayakan tanaman pangan ataupun holtikultura dengan menggunakan pestisida organik sejak awal tanam. Petani yang tidak mau menerapkan pestisida organik adalah sebanyak 40 responden 66.7 persen hal ini disebabkan karena: a. Kurangnya informasi mengenai pestisida organik b. Kurangnya kesadaran akan bahaya pestisida organik padahal pengaruh keefektifan pestisida kimia hanya sesaat, akan tetapi membawa efek buruk bagi tubuh seperti penurunan fungsi hati, kadar hemoglobin dan dermatitis c. Sebagian petani menganggap pestisida organik dirasa kurang praktis, hal ini terkait dengan ketidakmauan petani dalam melakukan penyemprotan secara periodik d. Hasil dari penggunaan pestisida kimia lebih cepat terlihat, dan tidak perlu membuat atau membudidayakan tanaman penghasil pestisida. e. Sebagian petani yang pernah menerapkan pestisida organik kemudian melakukan pemberhentian discontinuance decision yang disebabkan karena pestisida organik dirasa kurang menguntungkan hal ini dikarenakan kesalahan teknis yang dilakukan petani pada waktu melakukan penyemprotan, kondisi tanaman budidaya sudah banyak yang diserang hama sehingga petani tidak dapat mengantisipasinya lagi. Oleh karenanya kepercayaan terhadap manfaat pestisida organik dirasa kurang dibandingkan dengan pestisida kimia. commit to user

D. Pengaruh Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan