Fungsionalisme Struktural TINJAUAN PUSTAKA

27

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Fungsionalisme Struktural

Beberapa konsep penting dalam memahami struktural fungsional adalah: fungsi, disfungsi, fungsi laten, fungsi manifest dan keseimbangan equilibreum. Fungsionalisme struktural memberikan pemahaman bahwa masyarakat merupakan suatu sistem sosial yang terdiri atas bagian-bagian atau elemen yang saling berkaitan dan saling menyatu dalam keseimbangan. Apabila terjadi satu perubahan pada satu bagian sistem tersebut akan membawa dampak perubahan terhadap bagian yang lainnya. Dengan asumsi dasar bahwa setiap tatanan dalam sistem sosial adalah fungsional satu sama lain. Sehingga apabila sistem tersebut tidak fungsional maka bisa saja struktur tersebut akan hilang dengan sendirinya. Secara lebih jelasnya adalah seperti berikut, bahwa semua peristiwa dan semua struktur adalah fungsional bagi suatu masyarakat. Sehingga dalam beberapa fenomena yang ada misalnya peperangan, kesenjangan sosial, perbedaan mendasar dalam ras bahkan kemiskinan “diperlukan” dalam kehidupan masyarakat. Perubahan yang mungkin terjadi dalam masyarakat dapat terjadi secara perlahan-lahan, dan apabila terjadi konflik fungsionalisme struktural fokus pada solusi untuk menyelasaikan masalah sehingga masyarakat tetap dalam keseimbangan. Universitas Sumatera Utara 28 Robert K.Merton mengatakan bahwa perhatian fungsionalisme struktural harus fokus pada fungsi-fungsi dibandingkan terhadap motif-motif. Fungsi merupakan akibat-akibat yang dapat diamati dan menuju adaptasi atau penyesuaian dalam suatu sistem. Oleh karena itu fungsi bersifat netral secara ideologis. Merton mengajukan konsep yang disebut dengan disfungsi. Ia menegaskan bahwa apa yang fungsional bagi suatu kelompok bisa saja tidak fungsional bagi keseluruhan sistem yang ada. Sehingga batas-batas analisa terhadap kelompok yang diteliti harus jelas ditentukan. Konsep lain dari Merton yakni mengenai sifat dari fungsi tersebut, diantaranya adalah fungsi manifest dan laten. Fungsi manifest yakni fungsi yang diharapkan intended sedangkan fungsi laten merupakan fungsi yang tidak diharapkan. 11

2.2 Kohesi Sosial