Izin Mendirikan Bangunan IMB

commit to user penyelenggaraan pelayanan publik, serta misi KPPT, yaitu meningkatkan kualitas publik, mendorong peningkatan partisipasi masyarakat dalam kegiatan publik, meningkatkan efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan pelayanan publik, serta meningkatkan citra aparatur negara menjadi semakin positif. Sesuai dengan tujuan pembentukan organisasi publik maka Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu KPPT Kota Surakarta sebagai salah satu organisasi pemerintahan yang bertugas melayani kepentingan masyarakat dalam perijinan dinilai berhasil apabila mampu mewujudkan tujuan yang dimaksud. Kinerja KPPT berarti menunjukkan seberapa jauh kemampuan KPPT dalam melayani kebutuhan masyarakat di bidang perijinan yang disesuaikan dengan tujuan-tujuan dan ketentuan-ketentuan yang ditetapkan sebelumnya oleh pemerintah.

D. Izin Mendirikan Bangunan IMB

Dalam rangka pengaturan dan pengendalian serta menjaga pelestarian bangunan yang mempunyai nilai sejarah maka setiap kegiatan mendirikan dan merobohkan bangunan harus berpedoman pada Rencana Umum Tata Ruang Daerah ini, diwujudkan dengan adanya kewajiban kepada masyarakat yang melakukan kegiatan mendirikan bangunan untuk memiliki IMB. Pengertian Izin Mendirikan Bangunan IMB menurut Peraturan Daerah Kota Surakarta No. 8 Tahun 2009 adalah : perijinan yang diberikan oleh Walikota kepada pemilik bangunan untuk membangun baru, mengubah, memperluas, mengurangi, dan atau merawat bangunan sesuai dengan persyaratan administratif dan teknis yang berlaku. Selanjutnya dalam peraturan yang sama, juga dijelaskan mengenai commit to user pengertian Mendirikan bangunan yaitu pekerjaan mengadakan bangunan seluruhnya atau sebagian, baik membangun bangunan baru maupun menambah, merubah, merehabilitasi, dan atau memperbaiki bangunan yang ada, termasuk pekerjaan menggali, menimbun, atau meratakan tanah yang berhubungan dengan pekerjaan mengadakan bangunan. Sedangkan yang dimaksud dengan bangunan adalah wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi yang menyatu dengan tempat kedudukannya, sebagian atau seluruhnya berada diatas dan atau didalam dan atau air yang berfungsi sebagai tempat manusia melakukan kegiatannya, baik untuk hunian atau tempat tinggal, kegiatan keagamaan, kegiatan usaha, kegiatan sosial, budaya, maupun kegiatan khusus. Kewajiban memiliki IMB ini adalah sesuai dengan Perda No. 8 Tahun 2009 yang berbunyi : setiap orang yang akan mendirikan bangunan harus terlebih dahulu mendapatkan IMB dari Pemerintah Daerah. Hanya untuk hal-hal tertentu saja ada pembebasan seperti tercantum dibawah ini yang sesuai dengan Perda No. 8 Tahun 2009, yaitu : 1. Mendirikan bedeng 2. Memplester 3. Memperbaiki retak bangunan 4. Mempebaiki ubin bangunan 5. Memperbaiki daun pintu dan daun jendela 6. Memperbaiki penutup atap tanpa mengubah 7. Memperbaiki lubang cahayaudara tidak lebih dari satu meter persegi commit to user 8. Membuat pemisah halaman tanpa konstruksi 9. Memperbaiki langit-langit tanpa merubah jaringan utilitas. Permohonan untuk pembuatan IMB harus dilampiri dengan dokumen administrasi dan dokumen rencana teknis. Dokumen administrasi meliputi : a. Legalisasi kelurahan dan kecamatan setempat b. Fotocopy KTP c. Fotocopy PBB terbaru d. Salinan atau fotocopy bukti kepemilikan tanah e. Persetujuanizin pemilik tanah untuk bangunan yang didirikan diatas tanah yang bukan miliknya, dan f. Rekomendasi teknis dari instansi berwenang sesuai fungsi bangunan. Sedangkan untuk dokumen rencana teknis meliputi : a. Gambar arsitektur b. Gambar struktur, dan c. Gambar utilitas. Permohonan IMB dapat ditolak, apabila : a. Bangunan yang akan didirikan dinilai tidak memenuhi persyaratan dokumen administrasi dan dokumen rencana teknis, b. Pada lokasi tersebut sudah ada rencana Pemerintah, dan c. Bertentangan dengan peraturan perundangan-undangan yang lebih tinggi dari Peraturan daerah ini. commit to user Selanjutnya Walikota juga dapat mencabut Keputusan IMB apabila : a. Persyaratan yang menjadi dasar diberikannya IMB terbukti tidak benar, b. Pelaksanaan pekerjaan mendirikan atau merubah bangunan menyimpang dari rencana yang disahkan dalam IMB, c. Setelah 6 enam bulan diberikannya IMB pelaksanaan pekerjaan belum dimulai, d. Setelah pelaksanaan pekerjaan dimulai kemudian dihentikan berturut-turut selama 6 enam bulan. Berdasarkan Peraturan Daerah No. 8 Tahun 2009, besaran tarif retribusi IMB ditetapkan sebagai berikut : a. Untuk bangunan dikenakan sebesar 1,75 dari nilai bangunan, b. Untuk bangunan fungsi keagamaan dan fungsi murni sosial budaya dikenakan retribusi sebesar 60 dari nilai retribusi IMB, c. Untuk merubah bangunan dikenakan sebesar 50 dari nilai retribusi, d. Nilai bangunan ditetapkan oleh Walikota berdasar pedoman harga permeter persegi bangunan pemerintah dan Rumah Dinas yang dikeluarkan Oleh Direktur Jenderal Cipta Karya Departemen Pekerjaan Umum. Seperti yang telah disebutkan dimuka, bahwa kegiatan mendirikan bangunan harus terlebih dahulu mempunyai IMB. Oleh sebab itu apabila peraturan ini dilanggar, maka akan ada sanksi yang dikenakan. Pelanggaran terhadap peraturan IMB akan dikenakan sanksi sebagai administratif dan atau sanksi pidana. commit to user Sanksi administratif yang dimaksud dapat berupa : a. Peringatan tertulis, b. Pembatasan kegiatan pembangunan, c. Penghentian sementara atau tetap pada pekerjaan pelaksanaan pembangunan, d. Penghentian sementara pada pemanfaatan bangunan, e. Pembekuan ijin mendirikan bangunan, f. Pencabutan ijin mendirikan bangunan, g. Pembekuan sertifikat lain fungsi bangunan, h. Pencabutan sertifikat lain fungsi bangunan, atau i. Perintah pembongkaran bangunan. Sanksi pidana dapat berupa : a. Setiap orang atau badan yang melanggar akan diancam dengan kurungan 3 bulan atau denda setinggi-tingginya Rp 50.000.000,- b. Setiap orang atau badan hukum yang karena kelalainnya melanggar ketentuan mengenai bangunan yang telah ditetapkan dalam Perda ini sehingga mengakibatkan bangunan tidak layak fungsi dapat dipidana kurungan atau denda sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. c. Wajib retribusi yang tidak melaksanakan kewajibannya diancam kurungan paling lama 3 bulan atau denda paling banyak 4 kali jumlah retribusi yang terutang. commit to user

E. Kerangka Berpikir