5. Ketahanan terhadap cuaca sangat baik, khususnya terhadap
kelembaban dan sinar UV. Budha Maryanti, 2011
Matriks berfungsi sebagai pelindung dan pengikat fasa. Biasanya matriks mempunyai kerapatan densitas , kekukuhan dan kekuatan yang jauh lebih rendah
daripada serat. Namun gabungan matriks dengan serat bisa mempunyai kekuatan dan ketegaran yang tinggi, tetapi masih mempunyai kerapatan yang rendah.
Matriks jenis ini tergolong polimer thermoplastik, dan memiliki sifat dapat mengeras pada suhu kamar dengan penambahan katalis dengan pemberian
tekanan ketika proses pembentukannya. Dengan demikian struktur molekulnya menghasilkan efek peredaman yang cukup baik terhadap beban yang diberikan.
Data mekanik bahan matriks diperlihatkan pada Tabel 2.1 Tata Surdia, 2005.
Tabel 2.1. Karakteristik Mekanik Poliester Resin
Sifat Mekanik Satuan
Besaran Berat Jenis ρ
Modulus Young E Kekuatan Tarik σ
T
Mg.m
-3
GPa MPa
1,2 sd 1,5 2 sd 4,5
40 sd 90
Bahan penguat yang digunakan sebagai penguat komposit sangat beragam yang antara lain terdiri atas bahan reinforced sintesis dan alami. Pada kali ini
penguat komposit yang digunakan ialah dari bahan serat TKKS yang kemudian dibentuk menjadi ukuran halus dan dicampurkan dalam matriks.
2.3 Serat Tandan Kosong Kelapa Sawit
Serat tandan kosong kelapa sawit adalah hasil ikutan pengolahan sawit yang dipisahkan dari buah setelah pengambilan minyak dan biji dalam proses pemerasan.
sering dibuang sebagai limbah dan hanya sedikit yang dapat digunakan untuk diproduksi atau didaur ulang. Dan peneliti ingin coba mengamati sifat atau karakterisitik dari serat
ini karena sifatnya yang kuat dan juga ringan jika dicampur dengan bahan yang lain. Adapun komposisi Serat Tandan Kosong Kelapa Sawit, Sekitar 12-13 dari sawit segar
merupakan serat tandan kosong kelapa sawit. Serat tandan kosong kelapa sawit
Universitas Sumatera Utara
mengandung serat kasar, lemak, dan magnesium yang tinggi sehingga dapat digunakan
sebagai bahan sumber serat kasar dalam pakan ternak ruminansia Sutardi, T. 1982.
Serat tandan kosong kelapa sawit merupakan sisa pengolahan kelapa sawit yang termasuk dalam kelompok media tumbuh jamur tiram karena
komponen nutrisi dan serat yang masih terdapat dalam serat kelapa sawit. Kandungan nutrien serat kelapa sawit terdapat NDF, ADF selulosa, lignin dan
silika merupakan komponen terbesar dari serat kelapa sawit. Selulosa, hemiselulosa dan lignin adalah sumber karbon dan energi utama bagi
pertumbuhan jamur tiram, sementara protein digunakan sebagai sumber nitrogen bagi tubuh buah.
Berikut ini merupakan Komposisi Nutrien serat tandan kosong kelapa sawit dapat dilihat pada Tabel 2.2 di bawah ini.
Tabel 2.2. Kandungan Nutrisi Serat Kelapa Sawit
Sutardi, T. 1982 Kandungan Nutrisi
Serat Kelapa Sawit Bahan Kering
93,21 Abu
6,46 Protein Kasar
5,93 Lemak
5,19 Serat Kasar
40,80 TDN
56,00 Selulosa
54,89 Lignin
21,18 ADF
78,11 NDF
84,67
Selulosa yang terkandung dalam limbah kelapa sawit memungkinkan kelapa sawit dapat digunakan sebagai bahan baku produk-produk serat. Berikut ini
merupakan tabel sifat dasar batang sawit yang terlihat pada Tabel 2.3 dan Parameter Tipikal Serat Tandan Kosong Kelapa Sawit per Kg yang terlihat pada Tabel 2.4.
Tabel 2.3. Sifat-Sifat Dasar Batang Sawit Bakar, ES. 2003
Universitas Sumatera Utara
Sifat Sifat Penting Bagian Dalam Batang
Tepi Tengah
Pusat Berat Jenis
0,35 0,28
0,20 Kadar Air,
156 257
365 Kekuatan Lentur, kgcm2
29996 11421
6980 Keteguhan Lentur, kgcm2
295 129
67
Susut Volume Kelas Awet
Kelas Kuat
26 V
III-V 39
V V
48 V
V
Tabel 2.4. Parameter Tipikal Serat Tandan Kosong Kelapa Sawit per Kg
Wibowo,T.F. 2011 Material Kandungan
Komposisi Uap Air
5,40 Protein
3,00 Serat
35,00 Minyak
3,00 Kelarutan Air
16,20 Kelarutan Unsur Alkali 1
29,30 Debu
5,00 K
1,71 Ca
0,14 Mg
0,12 P
0,06 Mn, Zn, Cu, Fe
1,07 T O T A L
100,00
Serat TKKS banyak mengandung serat disamping zat-zat lainnya. Bagian dari tandanan yang banyak mengandung serat atau selulosa adalah bagian pangkal
Universitas Sumatera Utara
dan ujungnya yang runcing dan keras. TKKS tersebut dapat dilihat seperti yang ditunjukkan pada Gambar 2.2.
Gambar 2.2 Tandan Kosong Kelapa Sawit TKKS
Ukuran diameter serat TKKS cukup bervariasi, Beberapa penelitian telah dilakukan untuk mengamati ukuran diameter serat TKKS. Menurut Zuhri, et al
2009, diameter serat tunggal TKKS berkisar antara 250 s.d 610 μm. Berdasarkan
publikasi Zuhri, et al 2009 dapat diketahui bahwa ukuran diameter serat tunggal TKKS cukup bervariasi. Kairiah dan Khairul 2006 menjelaskan bahwa ukuran
diameter serat tunggal TKKS adalah 150 s.d. 442 μm. Jacob, et al 2004, Sreekala dan Thomas 2003 juga telah menjelaskan bahwa ukuran diameter serat
tunggal TKKS berkisar antara 150 s.d 500 μm.
2.4 Busa Polimer