Hasil pengamatan Deskripsi Hasil Siklus I

c. Pertemuan ketiga dan keempat Pada pertemuan ketiga setelah semua tim ahli menyampaikan presentasi materi dan berdiskusi antar kelompok, guru menyimpulkan hasil setiap kelompok dan memberikan masukan pada setiap kelompok tentang tugas yang diberikan oleh guru. Pada pertemuan keempat guru mengadakan ulangan harian dengan waktu 2 jam, sebelum diadakan ulangan harian guru membuka pertanyaan terlebih dahulu tentang materi yang belum jelas.

3. Hasil pengamatan

Pada hasil pengamatan pada pelaksanaan tindakan siklus 1 pada pengamatan tentang aktivitas belajar siswa, siswa masih ada yang berbicara sendiri dan keaktifan siswa masih agak kurang karena ada sebagian siswa yang masih menggandalkan pada teman yang lain dalam mengerjakan tugas dari guru, dan keaktifan bertanya dalam kegiatan belajar mengajar sudah mulai nampak, siswa sudah banyak yang aktif dalam diskusi. Pada pengamatan aktivitas belajar siswa dalam penelitian ini dikelompokkan dalam aktivitas rendah, sedang, tinggi. Hal ini untuk mempermudah dalam penelitian ini. Adapun hasil pengamatan aktivitas belajar siswa dapat diperlihatkan pada tabel 7. Tabel 7. Distribusi Frekuensi Aktivitas Belajar Siswa Siklus 1 Interval Frekuensi Frekuensi relatif 6,00 – 6,39 1 3,44 6,40 – 6,79 10 34,48 6,80 – 7,19 8 27,58 7,20 – 7,59 5 17,24 7,60 – 7,99 3 10,34 8,00 – 8,29 2 6,89 Jumlah 29 100 Berdasarkan tabel 7 yang diperoleh, kemudian dikelompokkan dalam tiga kategori yaitu tinggi, sedang, dan rendah. Pengelompokan kategori ini berdasarkan pada skor rata-rata kelas yaitu 7,03. Siswa yang mempunyai skor sama dengan skor rata-rata dikelompokkan dalam kategori sedang dan di atas skor rata-rata dikelompokkan dalam kategori tinggi, dan siswa yang mempunyai skor di bawah skor rata-rata dikelompokkan dalam kategori rendah. Berdasarkan pada tabel 7 berikut didapatkan siswa yang beraktivitas rendah adalah 16 siswa, kategori beraktivitas sedang adalah 2 siswa, dan siswa kategori aktivitas tinggi adalah 11 siswa. Adapun diagram frekuensi pada pengamatan aktivitas belajar siswa sebagai berikut: Gambar 4. Diagram Balok Aktivitas Belajar Siswa siklus 1 Pada tes prestasi belajar dengan menggunakan soal berbentuk objektif yang terdiri dari 15 buah soal. Didapat nilai ulangan harian sebagai berikut: Tabel 8. Nilai Ulangan harian Akhir Siklus 1 No Uraian Ulangan Harian 1 Nilai Terrendah 7,00 2 Nilai Tertinggi 8,1 3 Nilai Rerata 7,55 4 Rentang Nilai 1,1 Dalam siklus 1 terlihat adanya nilai terendah 7,00 dan nilai tertinggi 8,1 untuk mengetahui nilai interval nilai ulangan siklus 1 dapat dilihat pada Tabel 9. Tabel 9. Interval nilai Ulangan pada Siklus 1 No Interval Frekwensi 1 7,1 – 7,5 10 2 7,6 – 8,0 14 3 8,1 – 8,5 5 Jumlah 29 Pada interval nilai ulangan harian pada siklus 1 siswa sudah mencapai KKM adalah 19 anak. Adapun interval nilai ulanga harian dapat disajikan dalam bentuk Diagram sebagai berikut: Gambar 5. Diagram Balok Nilai Ulangan Harian pada Siklus 1

4. Refleksi

Dokumen yang terkait

PENGERUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA PADA KONSEP CAHAYA (KUASI EKSPERIMEN DI SDN CIRENDEU III, TANGERANG SELATAN)

1 5 177

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR FISIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS IX DI SMP NEGERI 1 TALANGPADANG

0 6 110

UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DENGAN LEMBAR KERJA SISWA MATA DIKLAT KOMPETENSI KEJURUAN 1 PADA KELAS XI TAV C SMK NEGER

0 12 79

UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATA DIKLAT AKUNTANSI KEUANGAN MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION (GI) PADA SISWA KELAS XI AKUNTANSI 1 SMK NEGERI 3 SURAKARTA TA

0 29 236

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGANMENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar IPS Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Pada Siswa Kelas IV SDN I Bentangan Tahun 2012/2013.

0 1 15

PENINGKATAN AKTIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF Peningkatan Aktivitas Siswa Dalam Pembelajaran Pkn Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Bentangan Tahun

0 2 16

PENINGKATAN AKTIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF Peningkatan Aktivitas Siswa Dalam Pembelajaran Pkn Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Bentangan Tahun

0 1 15

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPS pada siswa kelas IV SDN 3 Cawas menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw.

0 0 162

View of Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Dengan Menggunakan Metode Pembelajaran Kooperatif Model Jigsaw

0 4 19

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS IV DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK JIGSAW SKRIPSI

0 1 121