Pembahasan UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL JIGSAW MATA DIKLAT KOMPETENSI KEJURUAN 3 PADA KELAS XI TAV B SMK NEGERI 2

Dari tes prestasi belajar terjadi peningkatan nilai tertinggi dari 8,1 menjadi 8,75 atau mengalami peningkatan sebesar 8,02, sedangkan pada nilai terendah tidak terjadi peningkatan dan nilai rerata terjadi peningkatan dari 7,55 menjadi 7,82 atau mengalami peningkatan sebesar 12,31. Adapun Peningkatan Prestasi Belajar dari siklus 1 ke siklus 2 dapat kita lihat pada tabel 16 sebagai berikut: Tabel 16. Peningkatan Prestasi Belajar dari Siklus 1 ke Siklus 2 No Interval Siklus 1 Siklus 2 1 7,0 – 7,5 10 11 2 7,6 – 8,0 14 13 3 8,1 – 8,5 5 3 4 8,6 – 9,0. 2 Jumlah 29 29 Adapun diagram peningkatan prestasi belajar dari siklus 1 ke siklus 2 dapat kita lihat gambar 9 sebagai berikut: Gambar 9. Peningkatan Prestasi Belajar dari Siklus 1 ke Siklus 2

D. Pembahasan

Tabel 17. Pembahasan dari Kondisi Awal, Siklus 1 dan Siklus 2 1. Tindakan No Kondisi Awal Siklus 1 Siklus 2Kondisi Akhir 1 Dalam pembelajaran masih menggunakan ceramah dan belum menggunakan metode pembelajaran kooperatif model jigsaw Dalam pembelajaran guru sudah menggunakan metode pembelajaran kooperatif model jigsaw dengan pembagian kelompok berdasarkan nilai pada kondisi awal, di mana kelompok beranggotakan 6 siswa dengan jumlah 5 kelompok, kelompok terakhir terdiri 5 siswa Dalam pembelajaran guru sudah mengunakan metode pembelajaran kooperatif model jigsaw dengan pembagian kelompok berdasarkan nilai pada siklus 1, di mana kelompok beranggotakan 4 siswa dengan jumlah 7 kelompok, kelompok terakhir berjumlah 5 siswa 2. Aktivitas Belajar Siswa No Kondisi Awal Siklus 1 Siklus 2 Kondisi akhir Refleksi Kondisi Awal ke Kondisi Akhir 1 Siswa tidak antusias dalam kegiatan pembelajaran terbukti siswa banyak tidur- tidur dan bercakap-cakap dengan teman lainnya.Siswa belum berinteraksi dengan guru pada pembelajaran Siswa sudah mulai aktif dalam pembelajaran karena pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif model jigsaw membuat siswa aktif dalam pembelajaran karena pembelajaran ini masih terasa asing bagi siswa, tetapi pada metode ini membuat interaksi siswa lebih bagus. Siswa sudah mulai banyak aktif dalam pembelajaran, siswa mulai aktif bertanya, aktif menjawab, bahkan aktif dalam presentasi, terbukti dalam presentasi yang dilakukan oleh tim ahli hasil yang disampaikan sangat bagus di luar perkiraan, Dari kondisi awal ke kondisi akhir terjadi peningkatan aktivitas belajar siswa dalam proses pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif model jigsaw dengan peningkatan rerata pada lembar pengamatan dari 7,031 menjadi 8,05 2. Aktivitas Belajar Siswa lanjutan No Kondisi Awal Siklus 1 Siklus 2 Kondisi akhir Refleksi Kondisi Awal ke Kondisi Akhir Pada siklus ini karena pembagian kelompok yang beranggotakan 6 siswa, hal ini masih ada siswa yang tidak mau bekerjasama dalam kelompoknya. Pada pengamatan lembar observasi didapat aktivitas belajar rendah 16 siswa, aktivitas belajar sedang 2 siswa.aktivitas belajar tinggi 11 siswa dengan nilai rerata 7,031 sehingga pembelajaran pada siklus 2 dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa. Berdasarkan pengamatan denga lembar observasi didapatkan aktivitas belajar rendah 11 siswa, aktivitas belajar sedang 3 siswa, aktivitas belajar tinggi 13 siswa dengan nilai rata-rata 8,05. 3. Prestasi Belajar Siswa No Kondisi Awal Siklus 1 Siklus 2 Kondisi Akhir Refleksi dari Kondisi Awal ke Kondisi Akhir 1 Nilai ulangan harian dengan nilai terendah 4,5 dan nilai tertinggi 7,0 serta nilai reratanya 5,34. Nilai ulangan harian pada siklus 1 dengan nilai terendah 7,00 dan nilai tertinggi 8,1 serta nilai reratanya 7,55. Nilai ulangan harian pada siklus 2 dengan nilai terendah 7,00 dan nilai tertinggi 8,75 serta nilai reratanya 7,82. Dari kondisi awal ke kondi- si akhir terjadi peningkatan prestasi belajar dari rata-rata 5,34 menjadi nilai rata- rata 7,82 terjadi peningkatan sebesar 46.44

B. Hasil Tindakan

Dokumen yang terkait

PENGERUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA PADA KONSEP CAHAYA (KUASI EKSPERIMEN DI SDN CIRENDEU III, TANGERANG SELATAN)

1 5 177

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR FISIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS IX DI SMP NEGERI 1 TALANGPADANG

0 6 110

UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DENGAN LEMBAR KERJA SISWA MATA DIKLAT KOMPETENSI KEJURUAN 1 PADA KELAS XI TAV C SMK NEGER

0 12 79

UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATA DIKLAT AKUNTANSI KEUANGAN MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION (GI) PADA SISWA KELAS XI AKUNTANSI 1 SMK NEGERI 3 SURAKARTA TA

0 29 236

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGANMENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar IPS Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Pada Siswa Kelas IV SDN I Bentangan Tahun 2012/2013.

0 1 15

PENINGKATAN AKTIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF Peningkatan Aktivitas Siswa Dalam Pembelajaran Pkn Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Bentangan Tahun

0 2 16

PENINGKATAN AKTIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF Peningkatan Aktivitas Siswa Dalam Pembelajaran Pkn Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Jigsaw Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Bentangan Tahun

0 1 15

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPS pada siswa kelas IV SDN 3 Cawas menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw.

0 0 162

View of Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Dengan Menggunakan Metode Pembelajaran Kooperatif Model Jigsaw

0 4 19

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS IV DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK JIGSAW SKRIPSI

0 1 121