Asosiasi Internasional yang diikuti oleh Universitas Indonesia: ASEAN University Network AUN

Laporan Tahunan Kantor Internasional Tahun 2013 83 Malaysia 16. September - December 2014 Universiti Kebangsaan Malaysia Nor Suzana Binti Lot Ms. Fakultas Ekonomi Dalam mencapai kegiatan selama tahun 2013, terdapat kendala yang dihadapi. Berikut kendala dan solusi yang akan dilakukan untuk perbaikan di tahun 2014: Kendala Internal Rencana Solusi Pemberian beasiswa AUN-ACTS: mahasiswa kurang meminati universitas- universitas anggota AUN selain universitas- universitas di Singapura Mensosialisasikan universitas-universitas anggota AUN lainnya di kalangan mahasiswa UI Penerimaan Mahasiswa Asing Pertukaran: kurang tersedianya mata kuliah berbahasa Inggris yang bisa ditawarkan kepada mahasiswa pertukaran Berkoordinasi dengan fakultas yang memiliki program kelas internasional untuk mendata mata kulah berbahasa Inggris yang bisa ditawarkan kepada mahasiswa asing

6. Asosiasi Internasional yang diikuti oleh Universitas Indonesia:

1. ASEAN University Network AUN

Organisasi yang beranggotakan 30 universitas terkemuka di 10 negara ASEAN ini didirikan pada November 1995. AUN didirikan dengan tujuan untuk mempererat solidaritas dan mengembangkan identitas regional melalui pengembangan sumber daya manusia di negara-negara anggota ASEAN. Sejak pendiriannya, AUN selalu aktif dalam menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang mendorong kerjasama antar institusi pendidikan tinggi di ASEAN guna mencapai standar internasional. Saat ini fokus kerjasama AUN terbagi dalam 5 kategori: a. Youth Mobility b. Academic Collaboration c. Standards, Mechanism, Systems and Policies of Higher Education Collaboration Laporan Tahunan Kantor Internasional Tahun 2013 84 d. Courses and Programmes Development e. Regional and Global Policy Platform Sebagai salah satu universitas yang berpartisipasi dalam pembentukan AUN, Universitas Indonesia setiap tahunnya selalu berpartisipasi aktif dengan mengirimkan perwakilan untuk menghadiri acara-acara yang diselenggarakan oleh AUN. Acara-acara AUN yang secara rutin diikuti oleh perwakilan UI antara lain sebagai berikut: a. Youth Mobility − ASEAN+3 Youth Cultural Forum Kegiatan ini merupakan sarana bagi mahasiswa untuk memberkenalkan kebudayaan dari negara asal mereka masih-masing dan belajar tentang kebudayaan negara lain tempat acara ini diselenggarakan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menanamkan ASEAN spirit di kalangan generasi muda melalui perkenalan budaya. Awalnya, kegiatan ini hanya diperuntukkan bagi mahasiswa dari universitas- universitas anggota AUN. Namun, seiring dengan semakin eratnya kerjasama yang terjalin dengan universitas mitra di kawasan Asia Timur Jepang, Korea Selatan dan Cina, maka lingkup acara ini diperluas menjadi ASEAN+3 Youth Cultural Forum. − ASEAN+3 Educational Forum and Young Speakers’ Contest Fokus utama dari kegiatan ini adalah untuk menanamkan pemahaman yang lebih mendalam tentang permasalahan yang saat ini tengah dihadapi oleh masyarakat ASEAN dan kawasan Asia Timur dan untuk meningkatkan kerjasama di bidang pendidikan tinggi menuju integrasi antara ASEAN dan Asia Timur. Dalam forum ini, mahasiswa yang hadir diminta untuk berdiskusi tentang permasalahan yang tengah dihadapi oleh masyarakat di kedua kawasan tersebut. Mahasiswa juga diminta untuk menyusun The ASEAN+3 Youth Joint Statement untuk diserahkan ke ASEAN Senior Officials Meeting on Youth. Laporan Tahunan Kantor Internasional Tahun 2013 85 Selain forum diskusi, dalam kegiatan ini juga diadakan lomba pidato dengan mengusung tema yang sama. Tahun ini, wakil UI untuk Young Speakers’ Contest ini berhasil meraih juara ketiga. − ASEAN Student Leaders Forum Forum ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antar organisasi-organisasi mahasiswa di universitas anggota AUN dalam rangka mensukseskan cita-cita ASEAN untuk memiliki One Vision, One Identity and One Community. Dalam forum ini, universitas penyelenggara mengundang perwakilan dari organisasi mahasiswa dan pejabat yang berwenang mengurusi urusan kemahasiswaan dari universitas-universitas anggota AUN. Hal ini dimaksudkan agar para pejabat yang berwenang dapat mengetahui apa saja permasalahan yang dihadapi oleh para mahasiswa dan mahasiswa pun bisa mendapatkan penjelasan mengenai kebijakan- kebijakan yang telah ditetapkan oleh pejabat yang berwenang. - AUN Student Exchange Programme – AUN-ACTS Untuk meningkatkan mobilitas mahasiswa di kawasan ASEAN, AUN membentuk ASEAN Credit Transfer System ACTS yang dimaksudkan untuk meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam program pertukaran mahasiswa antar universitas anggota AUN. ACTS dibentuk guna mengurangi kendala-kendala yang selama ini dialami mahasiswa yang akan mengikuti program pertukaran seperti perbedaan akademik kalender, proses aplikasi yang rumit dan tidak tersedianya informasi yang memadai tentang program pertukaran di universitas-universitas anggota AUN. Sejak awal terbentuknya ACTS, Universitas Indonesia dipercaya untuk menjadi tuan rumah Sekretariat AUN-ACTS, yang pengelolaannya dilakukan oleh Kantor Internasional UI. Tugas utama dari Sekretariat AUN-ACTS ini adalah mengembangkan dan mengelola sistem aplikasi online untuk AUN Student Laporan Tahunan Kantor Internasional Tahun 2013 86 Exchange Programmed serta database mata kuliah yang ditawarkan oleh tiap-tiap universitas anggota AUN untuk mahasiswa pertukaran. b. Academic Collaboration - ASEAN-ROK Academic Exchange Program ini merupakan kerjasama antara AUN dengan pemerintah Korea Selatan. Dalam program ini, pemerintah Korea Selatan memberikan bantuan dana kepada mahasiswa S2 atau S3 dari universitas anggota AUN yang berminat untuk melakukan penelitian mengenai permasalahan-permasalahan yang tengah dihadapi oleh ASEAN maupun Korea Selatan yang nanti diharapkan dapat mempererat jalinan kerjasama antara ASEAN dan Korea Selatan. - AUN – SUNSixERS SUNSixERS merupakan kerjasama yang terjalin antara 6 universitas di Jepang, yaitu Chiba University, Niigata University, Kanazawa University, Okayama University, Nagasaki University dan Kumamoto University. Keenam universitas ini berencana untuk menjalin kerjasama dengan universitas-universitas di luar Jepang . Untuk itu, mereka mengundang 14 universitas anggota AUN, diantaranya Universitas Indonesia, untuk membentuk AUN – SUNSixERS dan membicarakan tentang prospek kerjasama yang bisa dijalankan melalui program ini, baik program pertukaran maupun kerjasama di bidang penelitian. - ASEAN Cyber University Tahun ini, Sekretariat ASEAN Cyber University ACU mengundang Universitas Indonesia selaku Sekretariat AUN-ACTS untuk berdiskusi tentang kemungkinan integrasi program-program ACU dengan program ACTS. Namun sepertinya ada perbedaan prinsip yang cukup signifikan dimana ACTS mengharuskan mobilitas fisik mahasiswa melalui program pertukaran sementara ACU tidak mensyaratkan hal tersebut. Dengan demikian diputuskan bahwa kerjasama dengan ACU Laporan Tahunan Kantor Internasional Tahun 2013 87 dilakukan langsung dengan universitas-universitas anggota AUN, diluar skema AUN-ACTS. - AUNSEED-Net Program ini merupakan kerjasama antara pemerintah Jepang melalui Japan International Cooperation Agency JICA dengan 26 institusi dari 10 negara ASEAN yang dipilih oleh kementerian pendidikan di negara masing-masing. Kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan pengembangan sumber daya manusia di bidang teknik di kawasan ASEAN. Bentuk kerjasama yang dilakukan antara lain adalah pelatihan, pemberian beasiswa dan pemberian bantuan riset. Universitas Indonesia baru terpilih menjadi anggota AUNSEED-Net pada akhir tahun 2012. c. Standards, Mechanism, Systems and Policies of Higher Education Collaboration - AUN-Quality Assurance Untuk meningkatkan mutu pendidikan di universitas-universitas anggotanya, AUN mengadakan pertemuan tahunan yang diperuntukkan bagi pejabat yang berwenang di bidang penjaminan mutu di tiap-tiap universitas anggota AUN untuk menentukan rencana stratgis yang akan dilakukan dalam upaya peningkatan mutu pendidikan universitas anggpta AUN. Selain itu, AUN juga mengadakan Actual Quality Assessment at Programme Level yang bertujuan untuk mengevaluasi dan meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan. Saat ini, 8 program studi di UI yang telah mengikuti assessment yang dilakukan oleh tim asesor AUN. - ASEAN DIES Quality Assurance AUN bekerja sama dengan DAAD – DIES Dialogue on Innovative Higher Education Strategies menyelenggarakan program assessment yang juga bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan di universitas anggota AUN. Pada program ini, tim asesor yang ditunjuk terdiri dari dua asesor AUN dan satu Laporan Tahunan Kantor Internasional Tahun 2013 88 asesor DIES. Hanya satu program studi di UI yang mengikuti AUN-DIES Assessment. d. Courses and Programmes Development - The ASEAN Curriculum Design Workshop Untuk membantu mewujudkan cita-cita ASEAN untuk memiliki One Vision, One Identity and One Community, AUN berencana untuk menjadikan mata kuliah mengenai kajian wilayah ASEAN menjadi mata kuliah wajib di tiap-tiap anggota AUN. Untuk itu, dibentuklah tim yang bertugas untuk menyusun kurikulum mata kuliah kajian wilayah ASEAN tersebut. - Expert Team of ASEAN Curriculum Source Book Selain membentuk tim khusus untuk menyusun kurikulum mata kuliah Kajian Wilayah ASEAN, AUN juga mengundang perwakilan dari universitas anggota AUN untuk menjadi Tim Ahli dalam menyusun buku-buku sumber untuk mata kuliah ini dan materi pengajaran lainnya. e. Regional and Global Policy Platform - ASEAN+3 Rectors’ Meeting Kegiatan ini merupakan pertemuan para pemimpin universitas-universitas anggota AUN dan universitas-universitas mitra AUN di kawasan Asia Timur yang bertujuan untuk berdiskusi tentang kebijakan-kebijakan yang akan diambil pada tahun-tahun mendatang. - ASEAN+3 Head of International Relations Offices’ Meeting Kegiatan ini merupakan pertemuan para kepala kantor internasional dari universitas-universitas anggota AUN dan universitas mitra AUN di kawasan Asia Timur. Dalam pertemuan ini, para kepala kantor internasional akan berdiskusi tentang permasalah-permasalahan yang dihadapi dalam penerapan kerjasama- Laporan Tahunan Kantor Internasional Tahun 2013 89 kerjasama yang telah dijalani selama ini dan bersama-sama berusaha untuk mencari solusi terbaik untuk permasalahan tersebut. - AUN-ACTS Steering Committee Meeting Setiap anggota AUN berhak mengirimkan perwakilannya untuk menjadi anggota dari AUN-ACTS Steering Committee. Tugas dari tiap-tiap perwakilan ini adalah mengawasi dan mendukung program kerja Sekretariat AUN-ACTS dan mempromosikan ACTS di universitas masing-masing. Setiap tahunnya, AUN mengadakan pertemuan dengan mengundang anggota AUN-ACTS Steering Committee untuk melakukan evaluasi terhadap implementasi ACTS dan berdiskusi tentang kebijakan-kebijakan yang akan diambil oleh ACTS. - AUN Inter Library Online Committee Meeting Kegiatan ini merupakan pertemuan bagi perwakilan pustakawan dari tiap universitas anggota AUN untuk berdiskusi tentang permasalahan-permasalahan yang dihadapi di tiap-tiap universitas anggota AUN terkait pengelolaan perpustakaan universitas dan mencari solusi terbaik yang dapat meningkatkan kualitas pengelolaan perpustakaan sehingga informasi menjadi lebih mudah didapatkan.

2. Asia Pacific Leaders APL