Pengolahan dan Analisa Data Hasil Penelitian

4.4 Metode Pengumpulan Data

Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer, yaitu data yang didapat langsung dari masing-masing penelitian, meliputi usia menarche serta pengukuran antropometri seperti berat badan dan tinggi badan. Pengumpulan data status gizi dilakukan dengan pengukuran berat badan dan tinggi badan prosedur yang telah ditentukan. Sedangkan pengumpulan data usia menarche dilakukan wawancara langsung kepada sampel penelitian. Kemudian data antropometri dan usia menarche yang didapat didokumentasikan.

4.5 Pengolahan dan Analisa Data

Data dari setiap pengukuran akan diperiksa silang cross-checked. Setiap ketidakkonsistenan dan ketidaklengkapan informasi akan diperbaiki sebelum meninggalkan lokasi penelitian. Data yang lengkap akan dimasukkan ke dalam computer. Pada proses pemasukan data akan dilakukan analisis tingkat status gizi dengan usia menarche akan dilakukan dengan menggunakan Statistical Product and Service Solution SPSS versi 17. Data yang diperoleh disajikan dalam bentuk tabel dan grafik. Uji hipotesis yang digunakan pada penelitian ini adalah uji analisis varian ANOVA satu arah.

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1. Hasil Penelitian

Pengambilan data untuk penelitian ini telah dilakukan pada tanggal 9 Juni 2011 di Sekolah Menengah Pertama SMP Shafiyyatul Amaliyyah, dan tanggal 10 sampai 22 Juni 2011 di Sekolah Dasar SD Shafiyyatul Amaliyyah. Penelitian ini dilakukan secara observasi yaitu dengan mengukur berat badan dan tinggi badan siswa untuk mengetahui status gizi dan mengisi kuesioner ringkas untuk Universitas Sumatera Utara mengetahui usia menarche siswa. Sebanyak 169 siswa perempuan, hanya 20 orang siswa yang memenuhi kriteria inklusi dari penelitian. 5.1.1.Gambaran umum lokasi penelitian Penelitian dilakukan di SD dan SMP Shafiyyatul Amaliyyah yang telah diasaskan oleh Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah YPSA. Kedua sekolah ini merupakan sekolah bertaraf internasional Mandiri yang terakreditasi A dan merupakan Islamic Full Day School. Secara demografi gambaran lokasi SD dan SMP Shafiyyatul Amaliyyah terletak di pusat kota, yaitu di Jalan Setia Budi No. 191. SD dan SMP Shafiyyatul Amaliyyah turut dilengkapi dengan kantin sebagai tempat makan siswa. Selain itu, terdapat rumah makan cepat saji Jepang yang menyediakan makanan yang enak lagi mengiurkan serta supermarket yang menjual bermacam-macam barangan termasuklah makanan ringan, biskut, keripik, ice cream, dan minuman berkarbonat yang dapat dibeli oleh siswa semasa waktu istirahat atau setelah waktu persekolahan. Sekolah ini menjadi lokasi pilihan untuk penelitian karena kebanyakan siswa yang bersekolah di situ berasal dari keluarga yang berpendapatan menengah atas yang berpengaruh terhadap status gizi siswa. Disamping itu, SD dan SMP terletak bersebelahan sehingga memudahkan penelitian. 5.1.2.Deskripsi karakteristik sampel Sampel dalam penelitian ini terdiri daripada 20 orang siswa perempuan yang diambil dengan menggunakan tehnik total sampling. Karakteristik usia dan status gizi dari 20 sampel yang diambil dapat dilihat seperti dalam tabel berikut : Tabel 5.1. Distribusi sampel berdasarkan usia Usia Frekuensi Persen 10 -11 12 60 12 -13 8 40 Total 20 100 Universitas Sumatera Utara Sampel terbanyak adalah yang berusia antara 10 dan 11 tahun yaitu sebanyak 12 orang 60 , sedangkan sampel yang berumur 12 dan13 tahun adalah sebanyak 8 orang 40 . Status gizi menurut Eid Index berdasarkan berat badan tinggi badan BBTB terdiri dari obesitas, overweight, normal gizi baik, malnutrisi ringan, malnutrisi sedang dan malnutrisi berat. Dalam penelitian ini, peneliti mengkelompokkan status gizi sampel kepada 3 kelompok sahaja iaitu overweight dan obesitas, normal, serta malnutrisi. Hal ini kerana sampel yang diperoleh melalui total sampling setelah memenuhi kriteria inklusi adalah tidak mencukupi untuk membolehkan sampel dikelompokkan seperti yang sepatutnya. Tabel 5.2. Distribusi sampel berdasarkan status gizi Status gizi Frekuensi Persen Overweight dan obesitas 11 55 Normal Malnutrisi 6 3 30 15 Total 20 100 Menurut data yang terkumpul, jumlah siswa dengan status gizi terbanyak adalah overweight dan obesitas yaitu sebanyak 11 orang 55 , sedangkan siswa dengan status gizi malnutrisi adalah paling sedikit yaitu 3 orang 15 . Tabel 5.3. Distribusi sampel berdasarkan usia menarche Usia menarche Frekuensi Persen 10 -11 12 60 12 -13 8 40 Total 20 100 Sampel terbanyak adalah yang usia menarche antara 10 dan 11 tahun yaitu sebanyak 12 orang 60 , sedangkan sampel yang usia menarche 12 dan13 tahun adalah sebanyak 8 orang 40 .

5.2 Hasil Analisis Statistik dan Pembahasan