3.2. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah keterampilan menulis rangkuman siswa  kelas  VIIIA  SMP  Negeri  39  Semarang.  Penentuan  subjek
penelitian  ini  disebabkan  karena  berdasar  hasil  observasi  dan wawancara  yang  dilakukan  kepada  guru  mata  pelajaran  bahasa
Indonesia mengungkapkan
rendahnya keterampilan
menulis rangkuman. Hal ini yang dibuktikan dengan nilai menulis rangkuman
bacaan  ilmu  pengetahuan  populer  masih  di  bawah  nilai  kriteria ketuntasan minimal pada prasiklus, sehingga perlu adanya perlakuan
khusus  dalam  pembelajaran.  Indikator  kurang  terampilnya  siswa dalam menulis rangkuman yang tampak pada hasil rangkuman siswa
yang  kurang  sesuai  dengan  kaidah  penulisan  rangkuman  yang  baik. Kaidah  penulisan  rangkuman  yang  baik  meliputi  isi  rangkuman  dan
penggunaan bahasa.
3.3 Variabel Penelitian
Variabel  yang terdapat  penelitian ini meliputi variabel  terikat dan  variabel  bebas.  Variabel  terikat  dalam  penelitian  ini  adalah
keterampilan  menulis  rangkuman,  sedangkan  variabel  bebasnya adalah  proses  penggunaan  model  think  pair  share  melalui  teknik
pemetaan  pikiran.  Proses  penggunaan  model  ini  mengarahkan  siswa untuk  dapat  menulis  rangkuman  bacaan  ilmu  pengetahuan  populer
dengan langkah-langkah yang telah didesain sesuai dengan kebutuhan pembelajaran.  Dengan  penggunaan  model  tersebut  diharapkan  dapat
memacu  siswa  untuk  belajar  dan  berperan  aktif  mulai  dari  proses awal  pembelajaran,  inti  pembelajaran,  sampai  proses  akhir
pembelajaran.
3.3.1 Variabel  Keterampilan  Menulis  Rangkuman  Bacaan  Ilmu  Pengetahuan
Populer
Variabel  keterampilan  menulis  rangkuman  merupakan  suatu keterampilan  menulis  kembali  beberapa  teks  dalam  bentuk  lebih
singkat  dan  hanya  menyajikan  bagian-bagian  penting  tanpa mengurangi maksud dan isi yang ingin disampaikan dalam karangan
asli..  Menulis  rangkuman  yang  dimaksudkan  dalam  penelitian  ini bersumber  dari  kompetensi  dasar  yang  diangkat,  yaitu  menulis
rangkuman  bacaan  ilmu  pengetahuan  populer.    Aspek-aspek  yang perlu  diperhatikan  dalam  menulis  rangkuman  adalah  kesesuaian  isi
rangkuman  dengan  teks  asal,  panjang  rangkuman,  organisasi  isi rangkuman,  keterpaduan  paragraf,  kejelasan  dan  kepadatan,  pilihan
kata,  ketepatan  penggunaan  EYD,  serta  kerapian  dan  keterbacaan tulisan.
Beberapa  hal  penting  yang  perlu  diperhatikan  berkaitan dengan menulis rangkuman dijelaskan melalui aspek-aspek penilaian
yang  ada.  Aspek  penilaian  tersebut  memuat  semua  hal  yang  perlu dinilai  agar  keterampilan  menulis  rangkuman  bacaan  ilmu
pengetahuan populer dapat berlangsung baik dan sesuai kaidah. Hasil tes  menulis  berupa  rangkuman  selanjutnya  diklasifikasikan  dalam
beberapa  kategori  dan  ditentukan  apakah  skor  yang  didapat  sudah mencapai target kriteria ketuntasan minimal yaitu 75.
3.3.2 Variabel Model Think Pair Share melalui Teknik Pemetaan Pikiran
Model  think  pair  share  merupakan  model  sederhana  dengan keuntungan  besar.  Model  think  pair  share  dapat  meningkatkan
kemampuan  siswa  dalam  mengingat  suatu  informasi  dan  seorang siswa  juga  dapat  belajar  dari  siswa  lain  serta  saling  menyampaikan
idenya  untuk  didiskusikan  sebelum  disampaikan  di  depan  kelas. Selain  itu,  model  think  pair  share  juga  dapat  memperbaiki  rasa
percaya diri dan semua siswa diberi kesempatan untuk berpartisipasi dalam  kelas.  Model  think  pair  share  terdiri  dari  tiga  tahapan  yaitu
think berpikir, pair berpasangan, dan share berbagi. Teknik  pemetaan  pikiran  merupakan  cara  yang  mudah
merangkum  suatu  pelajaran  yang  memiliki  suatu  topik  dengan  cara membuat  peta  pikiran,  berbentuk  diagram  pohon,  menuliskan  tema
atau  topik  di  tengah  kertas  kemudian  menuliskan  kata-kata  kunci pada  caban-cabang  tema  tersebut.  Kata  kunci  merupakan  kata-kata
tertentu  atau  kata-kata  inti.  Melalui  kata-kata  kunci  yang  dipilih seperti  diagram  atau  cabang-cabang  pohon,  informasi  akan  mudah
diterima otak. Tahap  pertama  yaitu  berpikir  think,  siswa  diarahkan  untuk
membaca  bacaan  ilmu  pengetahuan  populer  dengan  seksama. Kegiatan  awal  yang  dilakukan  siswa  adalah  mencatat  pokok  pikiran
yang  terdapat  pada  bacaan  ilmu  pengetahuan  populer.  Selanjutnya, siswa  membuat  pemetaan  pikiran  pada  LK  dari  bacaan  yang  telah
dibaca. Siswa menulis rangkuman bacaan ilmu pengetahuan populer. Pada  tahapan  ini  siswa  diharapkan  dapat  menemukan  dan
membangun  pengetahuan  secara  individu  mengenai  konsep  menulis rangkuman dengan teknik pemetaan pikiran.
Tahapan selanjutnya adalah tahap berpasangan pair, tahapan ini  mengharuskan  siswa  untuk  dapat  membentuk  kelompok  dengan
teman  sebangkunya  yang  berjumlah  dua  orang.  Pada  tahap  ini  guru juga  memberikan  waktu  kepada  mereka  untuk  menukarkan  hasil
rangkuman dan pemetaan pikiran. Tahapan  terakhir  merupakan  tahap  berbagi  share,  pada
tahap  ini  melatih  siswa  untuk  dapat  saling  bertukar  pendapat mengenai  hasil  karya  menulis  rangkuman  yang  telah  mereka
kerjakan.  Setiap  siswa  saling  memberi  masukan  terhadap  hasil rangkuman  dengan  pemetaan  pikiran  antar  teman  dalam  satu
kelompok.  Kemudian,  setiap  kelompok  mempresentasikan    hasil diskusinya di depan kelas.
3.4 Indikator Kinerja