2.1.2 Teori Belajar
Setiap teori mempunyai keunggulan dan kelemahan masing-masing sehingga dalam pelaksanaannya perlu menggabungkan beberapa teori agar saling
melengkapi. Beberapa teori yang dapat kita jadikan acuan pada penelitian ini
antara lain:
a. Teori Belajar Konstruktivisme Teori konstruktivisme ini menyatakan bahwa siswas harus menemukan
sendiri dan mentransformasikan informasi kompleks, mengecek informasi baru dengan aturan-aturan lama dan merevisinya apabila aturan-aturan itu
tidak lagi sesuai. Bagi siswa agar benar-benar memahami dan dapat menetapkan pengetahuan, mereka harus bekerja memecahkan masalah,
menemukan segala sesuatu untuk dirinya, berusaha dengan susah payah dengan ide-ide. Guru tidak hanya sekedar memberikan pengetahuan kepada
siswa akan tetapi juga memberikan kemudahan kepada siswa dengan memberikan siswa anak tangga sehingga membawa siswa pada tingkat
pemahaman yang lebih tinggi dengan menggunakan stategi belajar mereka sendiri. Jadi apabila teori ini dikaitkan dengan pembelajaran IPS Ekonomi
yang mencakup permasalahan kehidupan sehari-hari maka siswa harus mampu untuk menyelesaikan masalah tersebut sesuai dengan tingkat pemahamannya
dan memerlukan penelitian untuk mengungkap permasalahan yang ada dengan ide-ide dari siswa.
b. Teori Perkembangan Kognitif Piaget Teori perkembangan Piaget mewakili dari kontruktivisme yaitu
memandang perkembangan kognitif sebagai suatu proses dimana anak secara aktif membangun sistem makna dan pemahaman realitas melalui pengalaman-
pengalaman dan interaksi mereka. Teori ini jelas bahwa siswa harus aktif dalam pembelajaran IPS Ekonomi sesuai dengan tingkat pemahaman mereka
setelah mendapat pengetahuan secara realita dan sesuai dengan tingkat pengalamnnya untuk menuangkan gagasan siswa dalam memecahkan
permasalahan. c. Teori Belajar John Dewey
Menurut John Dewey metode reflektif di dalam memecahkan masalah yaitu suatu proses berfikir aktif, berhati-hati yang dilandasi proses berfikir ke
arah kesimpulan-kesimpulan yang difinitif. Sesuai dengan model pembelajaran PBI Problem Based Instruction yaitu pembelajaran
berdasarkan masalah maka siswa harus dapat berfikir aktif untuk memecahkan masalah tersebut.
d. Teori Pemrosesan Informasi Teori ini menjelaskan pemrosesan, penyimpanan, dan pemanggilan
kembali pengetahuan dari otak. Peristiwa-peristiwa mental diuraikan sebagai transformasi-transformasi informasi dari input stimulus ke output respon.
e. Teori belajar Bermakna David Ausubel Teori ini menyatakan bahwa agar terjadi belajar bermakna, konsep baru
atau informasi baru harus dikaitkan dengan konsep-konsep yang sudah ada
dalam struktur kognitif siswa.Siswa dalam pembelajaran IPS Ekonomi ini harus mampu mengaitkan antara pengetahuan baru dengan pemikiran siswa
sesuai pengalaman ataupun melihat realita yang ada. f. Teori penemuan Jerome Brunner
Cara belajar untuk mendapatkan hasil yang baik yaitu dengan melakukan penemuan sesuai dengan pencarian pengetahuan secara aktif oleh manusia.
Menurut Dahar dalam Trianto, 2011 : 26 berusaha sendiri untuk mencari pemecahan masalah serta pengetahuan menyertainya, menghasilkan
pengetahuan yang bermakna. g. Teori pembelajaran IPS Vygotsky
Perkembangan pengetahuan sebagai hasil dari pikiran dan kegiatan siswa sendiri melalui bahasa. Perkembangan tergantung dari aspek biologis
menentukan fungsi-fungsi elementer memori, atensi, persepsi, dan stimulus respon, faktor IPS yang sangat penting untuk pengembangan konsep,
penalaran logis, dan pengambilan keputusan. Trianto, 2007 : 13.
2.1.3 Ciri-ciri belajar