persepsi perception, kesiapan set, gerakan terbimbing guided response, gerakan terbiasa mechanism, gerakan kompleks complex overt response,
penyesuaian adaptation, dan kreativitas originality Anni, 2009:86. Jadi hasil belajar adalah akibat dari suatu aktivitas yang dapat diketahui
perubahannya dalam pengetahuan, pemahaman, ketrampilan, dan nilai sikap melalui ujian tes tertulis ataupun ujian tes lisan.
2.7.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar
Berhasil atau tidaknya seseorang dalam proses pembelajaran di sebabkan oleh beberapa faktor. Belajar efektif sangat dipengaruhi oleh faktor kondisional yang
ada Hamalik, 2008:31, beberapa faktor kondisional antara lain: a. Faktor kegiatan, penggunaan, dan ulangan. Kegiatan yang dilakukan
dalam proses pembelajaran seperti kegiatan diskusi, mengemukakan pendapat, mendegarkan penjelasan guru. Pengunaan media dan fasilitas
sekolah seperti laboratorium dan perpustakaan dapat menunjang kegiatan belajar. Ulangan digunakan untuk mengetahui hasil belajar
setelah mengikuti pelajaran. b. Belajar memerlukan latihan, dengan jalan yaitu relearning, recalling,
dan reviewing agar pelajaran yang terlupakan dapat dikuasai kembali dan pelajaran yang belum dikuasai akan lebih mudah dipahami.
c. Belajar siswa lebih berhasil, belajar akan lebih berhasil jika siswa merasa berhasil dan mendapatkan kepuasannya. Dalam pembelajaran
hendaknya tercipta kondisi atau suasana yang menyenangkan.
d. Siswa yang belajar perlu mengetahui apakah ia berhasil atau gagal dalam belajarnya. Keberhasilan dalam pembelajaran akan berdampak
pada kepuasan dalam belajar dan mendorong untuk belajar lebih baik, sedangkan kegagalan dalam belajar akan menimbulkan dampak frustasi.
e. Faktor asosiasi besar manfaatnya dalam belajar, karena semua pengalaman belajar antara yang lama dengan yang baru, secara
berurutan diasosiasikan, sehingga menjadi satu kesatuan pengalaman. f. Pengalaman masa lampau bahan apersepsi dan pengertian-pengertian
yang telah dimiliki oleh siswa, besar peranannya dalam proses belajar. g. Faktor kesiapan belajar. Siswa yang telah siap belajar akan
mempermudah siswa untuk menerima pelajaran dan kegiatan belajar akan berjalan dengan baik.
h. Faktor minat dan usaha. Siswa yang belajar dengan disertai minat akan mendorong untuk belajar dengan baik, berbeda dengan siswa yang
belajar tanpa disertai minat akan menerima pelajaran dengan setengah- setengah bahkan berdampak terjadinya pembelajaran tidak efektif.
i. Faktor fisiologis. Kondisi fisik siswa turut menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan dalam kegiatan pembelajaran. Apabila
kondisi fisik siswa sehat makan akan mempermudah siswa mengikuti kegiatan pembelajaran.
j. Faktor intelegensi. Kecerdasan seorang siswa akan mempengaruhi keberhasilan dalam kegiatan pembelajaran, karena siswa akan mudah
menangkap dan memahami pelajaran yang diajarkan.
2.7.3 Fungsi Hasil Belajar