Non Performing Loan Capital Adequacy Ratio Suku Bunga SBI

2. Non Performing Loan

Non Performing Loan merupakan rasio yang dipergunakan untuk mengukur kemampuan bank dalam menyanggah resiko kegagalan pengembalian kredit oleh debitur. Variabel ini dinyatakan dalam persen dan data yang diambil adalah Non Performing Loan dari tahun 2007- 2014 yang diperoleh dari Bank Indonesia. Untuk menghitung Non Performing Loan digunakan rumus: NPL = Jumlah Kredit Bermasalah Total Kredit x 100

3. Capital Adequacy Ratio

Capital Adequacy Ratio CAR merupakan rasio permodalan yang menunjukkan kemampuan bank dalam menyediakan dana untuk keperluan pengembangan usaha serta menampung kemungkinan risiko kerugian yang diakibatkan dalam operasional bank. Variabel ini dinyatakan dalam persen dan data yang diambil adalah Capital Adequacy Ratio dari tahun 2007-2014 yang diperoleh dari Bank Indonesia. Untuk menghitung Capital Adequacy Ratio digunakan rumus: CAR = Modal Bank Asset tertimbang menurut Risiko x 100

4. Suku Bunga SBI

Tingkat suku bunga Sertifikat Bank Indonesia ditentukan oleh mekanisme pasar berdasarkan sistem lelang. Variabel ini dinyatakan dalam persen Universitas Sumatera Utara dan data yang diambil adalah Suku Bunga SBI dari tahun 2007-2014 yang diperoleh dari Bank Indonesia. Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Definisi Variabel Parameter Skala Ukur Penyaluran Kredit Kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam untuk melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu dengan jumlah bunga. Posisi kredit pada Bank BUMN pada akhir periode yang dinyatakan dalam Milyar Rupiah Rasio Dana Pihak Ketiga Dana pihak ketiga adalah sumber dana yang dihimpun oleh bank dari masyarakat yang terdiri dari giro, deposito, tabungan. Posisi Dana Pihak Ketiga DPK pada Bank Persero pada akhir periode yang dinyatakan dalam Milyar Rupiah Rasio CAR Rasio permodalan yang menunjukkan kemampuan bank dalam menyediakan danauntuk keperluan pengembangan usaha serta menampung kemungkinan risiko kerugian yang diakibatkan dalam operasional bank. M T M R x 100 Rasio NPL rasio yang dipergunakan untuk mengukur kemampuan bank dalam menyanggah resiko kegagalan pengembalian kredit oleh debitur. y T x 100 Rasio Suku Bunga SBI Suku Bunga SBI ditentukan oleh mekanisme pasar berdasarkan sistem lelang. Tingkat suku bunga SBI 1 bulan pada akhir periode yang dinyatakan dalam persentase. Rasio Universitas Sumatera Utara

3.5 Populasi dan Sampel Penelitian.

Populasi pada penelitian ini ya n g berj um l ah 4 em pat bank adalah Bank BUMN yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Adapun kriteria penentu sampel penelitian dengan menggunakan Bank BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2014. Berdasarkan kriteria tersebut, maka sampel dalam penelitian ini diperoleh 4 empat Bank BUMN: Tabel 3.2 Sampel Penelitian No. Nama Perusahaan 1. PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk 2. PT. Bank Mandiri Tbk 3. PT. Bank Negara Indonesia Tbk 4. PT. Bank Tabungan Negara Tbk

3.6 Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder adalah data yang diperolehdikumpulkan dan disatukan oleh studi-studi sebelumnya atau yang diterbitkan oleh berbagai instansi lain Situmorang dan Lutfi, 2011:3. Data sekunder diperoleh melalui media internet dengan situs www.bi.go.id , www.idx.co.id, jurnal, dan literatur ilmiah lainnya yang berkaitan dengan penelitian.

3.7 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan terutama dengan cara studi dokumenter, buku, jurnal penelitian, artikel, serta laporan-laporan keuangan yang dipublikasikan oleh Bank Indonesia dan Bursa Efek Indonesia. Universitas Sumatera Utara 3.8. Metode Analisis Data 3.8.1. Analisis Deskriptif Untuk memberikan gambaran dan informasi mengenai data variabel dalam penelitian ini maka digunakanlah analisis deskriptif. Analisis deskriptif ini meliputi nilai rata-rata, jumlah data, dan standard deviasi dari 4 variabel independen Dana Pihak ketiga DPK, Non Performing Loan NPL, Capital Adequacy Ratio CAR, dan Suku Bunga SBI sebagai variabel yang mempengaruhi Penyaluran Kredit.

3.8.2. Analisis Regresi Berganda