Uji Asumsi Klasik 1. Uji Normalitas
CAR mempunyai nilai minimum 13,18 dan nilai maksimum 21,86. Sementara nilai standar deviasi standard deviation sebesar 2,25 dan nilai rata-
rata mean sebesar 16,18. Nilai rata-rata mean yang lebih besar dibandingkan dengan standar deviasi standard deviation menunjukkkan bahwa data
berdistribusi dengan baik. Suku Bunga SBI mempunyai nilai minimum 4,80 dan nilai maksimum
11,82. Sementara nilai standar deviasi standard deviation sebesar 2,25 dan nilai rata-rata mean sebesar 7,16. Nilai rata-rata mean yang lebih besar
dibandingkan dengan standar deviasi standard deviation menunjukkkan bahwa data berdistribusi dengan baik.
Penyaluran Kredit mempunyai nilai minimum Rp. 21.796 Milyar dan nilai maksimum Rp. 529.973 Milyar. Sementara nilai standar deviasi standard
deviation sebesar Rp. 144.478 Milyar dan nilai rata-rata mean sebesar Rp. 207.451 Milyar. Nilai rata-rata mean yang lebih besar dibandingkan dengan
standar deviasi standard deviation menunjukkkan bahwa data berdistribusi dengan baik.
4.2.2. Uji Asumsi Klasik 4.2.2.1. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal atau
tidak. Model regresi yang baik adalah memiliki distribusi data normal atau mendekati normal. Metode yang dapat dipakai untuk normalitas adalah
Universitas Sumatera Utara
Kolmogorov Smirnov. Uji Kolmogorov Smirnov dapat dilihat dalam Tabel 4.2 sebagai berikut:
Tabel 4.2 Hasil Uji Kolmogorov Smirnov
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual N
32 Normal Parameters
a,,b
Mean .0000000
Std. Deviation 27.96578803
Most Extreme Differences Absolute
.110 Positive
.110 Negative
-.097 Kolmogorov-Smirnov Z
.623 Asymp. Sig. 2-tailed
.833 a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Sumber: Hasil Penelitian, 2015 Data diolah
Berdasarkan Tabel 4.2 dapat diketahui bahwa nilai K-S adalah 0,623 dengan signifikansi 0,833. Hal ini berarti bahwa semua variabel independen
DPK, NPL, CAR, Suku Bunga SBI berdistribusi normal karena memiliki nilai signifikansi diatas 0,05.
Metode lain untuk mengetahui normalitas adalah dengan menggunakan metode analisis grafik, baik dengan melihat grafik secara histrogram ataupun
dengan melihat secara Normal Probability Plot. Normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran data titik pada sumbu diagonal dari grafik atau
dengan melihat histogram dari residualnya. Berdasarkan tampilan grafik histogram dapat dilihat pada Gambar 4.1,
Uji normalitas dengan melihat grafik secara histogram dapat disimpulkan bahwa
Universitas Sumatera Utara
variabel residual berdistribusi normal karena data mengikuti arah garis grafik histogramnya.
Gambar 4.1 Grafik Histogram
Sedangkan berdasarkan grafik normal plot dapat dilihat pada gambar 4.2, dapat dilihat bahwa titik-titik menyebar di sekitar garis diagonal. Hal ini
mengindikasikan bahwa model regresi memenuhi asumsi normalitas.
Gambar 4.2 Normal Plot
Universitas Sumatera Utara