Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

Agar pada waktu yang ditetapkan Bank dapat menerapkan sistem penilaian tingkat kesehatan Bank sebagaimana diatur dalam Peraturan Bank Indonesia, maka perbankan perlu melakukan langkah-langkah persiapan dalam menerapkan sistem tersebut.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: “ Apakah rasio tingkat kesehatan bank CAMEL yang terdiri dari Capital Adequacy Ratio CAR, Non Performing Loan NPL, Net Profit Margin NPM, Return on Asset ROA, Beban OperasionalPendapatan Operasional BOPO, Loan to Deposit Ratio LDR, Giro Wajib Minimum GWM, Return on Risk Asset RORA, Rasio Hutang Lancar dibanding dengan Hutang Jangka Panjang CLLTL dan Net Interest Margin NIM mempunyai pengaruh terhadap pertumbuhan laba pada industri perbankan yang terdaftar di Bank Indonesia?”

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah: “ Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh rasio tingkat kesehatan bank CAMEL yang terdiri dari Capital Adequacy Ratio CAR, Non Performing Loan NPL, Net Profit Margin NPM, Return on Asset ROA, Biaya OperasionalPendapatan Operasional BOPO, Loan to Deposit Ratio LDR, Giro Wajib Minimum GWM, p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Universitas Sumatera Utara Return on Risk Asset RORA, Rasio Hutang Lancar dibanding dengan Hutang Jangka Panjang CLLTL dan Net Interest Margin NIM terhadap pertumbuhan laba pada industri perbankan yang terdaftar di Bank Indonesia”.

1.4. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan akan memberi manfaat kepada pihak-pihak yang membutuhkan, yaitu: 1. Peneliti, sebagai pengetahuan atas pemahaman terhadap tingkat kesehatan bank. 2. Pihak bank, sebagai informasi untuk mengetahui faktor-faktor apa saja dalam keuangan yang dapat mempengaruhi laba. 3. Akademis, sebagai dasar untuk melakukan penelitian selanjutnya dan memberi masukan pada perkembangan akuntansi perbankan.

1.5. Originalitas

Dokumen yang terkait

Analisis Kesehatan Keuangan Dan Kinerja Sosial Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia

7 88 153

Analisis Kesehatan Bank Berdasarkan Camel Di Indonesia

0 54 137

ANALISIS PERBANDINGAN TINGKAT KESEHATAN BANK UMUM KONVENSIONAL DAN BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA

0 3 20

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA Analisis Tingkat Kesehatan Bank Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2012-2014.

0 2 16

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA BANK UMUM Analisis Tingkat Kesehatan Bank Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2012-2014.

0 2 17

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK UMUM SYARIAH DENGAN BANK UMUM KONVENSIONAL DI INDONESIA Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Dengan Bank Umum Konvensional Di Indonesia (Periode 2007-2013).

0 2 17

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK UMUM SYARIAH DENGAN BANK UMUM KONVENSIONAL DI INDONESIA Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Dengan Bank Umum Konvensional Di Indonesia Periode 2010-2012.

0 2 16

ANALISIS PENILAIANTINGKAT KESEHATAN BANK ANALISIS PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK (Studi Kasus Pada Bank Umum Pemerintah Go Public yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2010).

0 0 13

ANALISIS PERBEDAAN KINERJA KEUANGAN BANK UMUM SYARIAH DENGAN BANK UMUM KONVENSIONAL DI INDONESIA

0 1 17

ANALISIS KESEHATAN KEUANGAN DAN KINERJA SOSIAL BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA

0 0 13