terpukul dengan kenaikan harga BBM dan segala implikasi ekonominya seperti melonjaknya inflasi dan merosotnya daya beli masyarakat. Sehinga pada peiode
2004-2009 ada faktor lain yang lebih mempengaruhi pertumbuhan laba dibandingkan dengan melihat dari sisi kredit macet. Hal ini bertentangan dengan penelitian
sebelumnya, Prasetyo 2005 yang menyatakan bahwa NPL memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan laba.
3. Pengujian terhadap Variabel NPM
Dari hasil pengolahan data diketahui bahwa variabel NPM mempunyai nilai t hitung 3,236 t Tabel 2.093. Probabilitas tingkat kesalahan NPM adalah 0.004
lebih kecil dari tingkat signifikansi 0.05. dengan demikian, H diterima hal ini berarti
variabel NPM secara parsial mempunyai mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan laba perbankan. Hal ini sejalan dengan Emmy Sulistiowati
2002 dan Dina Hastalona 2010 bahwa NPM bank yang bermasalah dengan bank yang tidak bermasalah memiliki perbedaan yang signifikan.
4. Pengujian terhadap Variabel ROA
Dari hasil pengolahan data diketahui bahwa variabel ROA memiliki nilai t hitung 1,358 t Tabel 2.093. Probabilitas tingkat kesalahan ROA adalah 0.190
lebih besar dari tingkat signifikansi 0.05. Dengan demikian maka H diterima hal ini
berarti variabel ROA secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan laba perbankan. ROA menunjukkan tingkat efisiensi yang
mampu diciptakan perusahaan atas penggunaan sumber daya perusahaan total aset untuk menghasilkan laba. ROA menjadi faktor utama yang bisa menentukan tingkat
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the
“ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now
Universitas Sumatera Utara
kesehatan bank disebabkan semakin besar rasio ini menunjukkan tingginya profitabilitas perusahaan. Profitabilitas berhubungan langsung dengan ketersediaan
dana yang dimiliki oleh perusahaan, yang berasal dari laba setelah pajak. Ketersediaan dana yang cukup ini menyebabkan kegiatan operasional perusahaan
menjadi lancar, yang disebabkan perusahaan tidak mengalami kesulitan pendanaan, baik untuk modal kerja ataupun untuk kepentingan ekspansi.
Hal ini tidak sejalan dengan penelitian Yunitia 2009 dan Dina 2010 dikarenakan objek penelitian sama tapi periode amatan berbeda sedangkan hasil ini
sama dengan Febriyani dan Zulfadin 2003 yang dikarenakan objek penelitian dibedakan atas bank devisa dan non devisa.
5. Pengujian terhadap Variabel BOPO