Tempat Penelitian Waktu Penelitian Etika Penelitian Instrumen Penelitian

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi yang bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan, sikap bidan tentang KB serta hubungan tingkat pengetahuan dan sikap bidan dalam pemenuhan kebutuhan ibu nifas terhadap konseling keluarga berencana KB di wilayah kerja Puskesmas Helvetia Kecamatan Medan Helvetia.

B. Populasi dan Sampel

1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bidan yang ada di wilayah kerja Puskesmas Helvetia Kecamatan Medan Helvetia tahun 2009 yang berjumlah 36 orang. 2. Sampel Sampel dalam penelitian yaitu seluruh populasi dijadikan sampel penelitian.

C. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Helvetia Kecamatan Medan Helvetia. Alasannya karena rendahnya jumlah akseptor KB di tempat ini sehingga berhubungan dengan rendahnya pemenuhan kebutuhan ibu nifas terhadap konseling Keluarga Berencana KB dan belum pernah dilakukan penelitian yang serupa di Kecamatan ini. Universitas Sumatera Utara

D. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan mulai bulan Desember 2008 sampai dengan Mei 2009.

E. Etika Penelitian

Dalam penelitian ini, peneliti mendapatkan izin dari Ketua Program Studi D IV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, dengan mengajukan permohonan izin penelitian kepada Kepala Puskesmas Helvetia Peneliti menjelaskan maksud dan tujuan penelitian kepada calon responden bahwa partisipasi responden yang diteliti tersebut bersifat sukarela, responden berhak mengundurkan diri dari penelitian. Peneliti akan membagi lembar persetujuan informed consent yang dilanjutkan dengan pengisian kuesioner. Anominity tanpa nama, yaitu untuk menjaga kerahasiaan responden, peneliti tidak mencantumkan nama responden pada lembar pengumpulan data kuesioner yang diisi oleh responden, lembar tersebut hanya diberi nomor dan kode tertentu. Confidentiality kerahasiaan, informasi yang diberikan oleh responden dijamin oleh peneliti dan digunakan hanya untuk keperluan penelitian Nursalam, 2003

F. Instrumen Penelitian

Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner yang dimodifikasi oleh peneliti dan disusun secara tertutup sehingga responden hanya memilih jawaban yang telah ada. Alat pengumpulan data ini terdiri dari tiga bagian, yaitu: bagian pertama instrumen penelitian berisi data demografi ibu yang meliputi umur, lama bekerja, tingkat pendidikan. Universitas Sumatera Utara Bagian instrumen kedua dibuat sendiri oleh peneliti berdasarkan tinjauan pustaka. Kuesioner ini berisi pernyataan untuk mengetahui pengetahuan bidan tentang konseling keluarga berencana KB. Bagian ini terdiri dari 10 pernyataan, 5 lima pernyataan positif dan 5 lima pernyataan negatif, dengan pilihan jawaban benarsalah. Untuk pernyataan positif, jawaban ”benar” diberi skor 1 satu dan jawaban ”salah” diberi skor 0. Sedangkan untuk pernyataan yang negatif, jawaban ”benar” diberi skor 0 dan jawaban ”salah” diberi skor 1. rentang Berdasarkan rumus statistika p = menurut Sudjana 1992, Banyak kelas dimana p merupakan panjang kelas, rentang nilai tertinggi dikurangi nilai terendah sebesar 10 dan kategori kelas untuk pengetahuan pengetahuan baik, cukup, kurang, didapatlah panjang kelas sebesar 3 tiga. Menggunakan p=3 dan nilai terendah 2 sebagai batas kelas interval pertama, data pengetahuan bidan tentang konseling KB dikategorikan atas kelas interval sebagai berikut : 8 – 10 = Pengetahuan baik 5 – 7 = Pengetahuan cukup 2 – 4 = Pengetahuan kurang Bagian instrumen ketiga juga dibuat sendiri oleh peneliti berdasarkan tinjauan pustaka. Kuesioner ini berisi pernyataan untuk mengetahui sikap bidan tentang konseling keluarga berencana KB. Bagian ini terdiri dari 10 pernyataan, 8 delapan pernyataan positif dan 2 dua pernyataan negatif. Penilaian kuesioner dengan menggunakan Skala Likert yang pilihan jawabannya sangat setuju SS, setuju S, tidak punya pendapat TPP, tidak setuju TS, sangat tidak setuju STS. Universitas Sumatera Utara Bobot nilai yang diberikan bagi pernyataan positif untuk jawaban SS=5, S=4, TPP=3, TS=2, STS=1, begitu juga sebaliknya bagi pernyataan negatif. Berdasarkan rumus statistika diatas, rentang kelas sebesar 50 dan 2 kategori kelas positif dan negatif, maka didapatlah panjang kelas sebesar 25. Menggunakan p=25 dan nilai terendah 10 sebagai batas kelas interval pertama, data sikap bidan terhadap konseling KB dikategorikan atas kelas interval sebagai berikut : 31 – 50 = Sikap Positif 10 – 30 = Sikap Negatif Peneliti terlebih dahulu melakukan uji validitas pada instrumen penelitian. Validitas adalah suatu proses yang menunjukkan alat-alat ukur itu benar-benar mengukur apa yang kita ukur. Dalam menguji validitas instrumen penelitian menggunakan menggunakan rumus alpha dengan bantuan sistem komputerisasi dilakukan dengan membandingkan nilai r tabel dengan nilai r hitung. Menentukan nilai r tabel dilihat melalui tabel r pada lampiran dengan menggunakan df = n-2 = 20-2=18. Pada tingkat kemaknaan 5, didapat angka r tabel = 0,468. Menentukan nilai r hasil perhitungan dapat dilihat pada kolom Corrected item-Total Correlation”. Maka instrumen valid bila masing-masing pernyataan dibandingkan nilai r hasil dengan nilai r tabelnya, dengan ketentuan r hasil r tabel. Setelah itu peneliti melakukan uji reabilitas pada instrumen penelitian. Uji ini bertujuan untuk mengetahui besar derajat atau kemampuan alat ukur untuk mengukur secara konsistensi sasaran yang diukur. Uji reabilitas diolah menggunakan bantuan sistem komputerisasi dengan analisis Cronbach Alpha untuk instrumen pengetahuan dan sikap. Bila r Alpha r tabel, maka pernyataan tersebut reliabel. Universitas Sumatera Utara Kuesioner berdasarkan pengetahuan bidan di uji dengan bantuan sistem komputerisasi menggunakan Cronbach Alpa dengan reabilitas = 0,928. Kuesioner berdasarkan sikap bidan di uji dengan menggunakan Cronbach Alpa dengan bantuan komputerisasi dengan reabilitas = 0,936 Sutanto, 2001.

G. Prosedur Pengumpulan Data