Kerangka Konsep Defenisi Operasional

BAB 3 KERANGKA KONSEP

1. Kerangka Konsep

Kerangka konsep penelitian adalah suatu hubungan atau kegiatan konsep– konsep atau variabel – variabel yang akan diamati dan diukur melalui penelitian yang dimaksud Notoatmojo, 2007. Sebenarnya sifat anak – anak itu unik, jadi orang tua harus selalu menunjukkan bahwa anak harus mendapat kasih sayang yang sama. Akan tetapi masih banyak ibu dan keluarga yang belum mengetahui cara memperlakukan anak secara adil, sehingga dapat menimbulkan sibling rivalry. Karenanya orang tua perlu memahami bagaimana memperlakukan anak dengan baik. Universitas Sumatera Utara Pengetahuan • Baik • Cukup • Kurang Ibu Pengetahuan :  Defenisi Sibling Rivalry  Tanda-tanda Sibling Rivalry  Penyebab Sibling Rivalry  Perubahan sikap pada anak terhadap Sibling Rivalry Skema 3.1. Kerangka Konsep Sikap • Baik • Cukup • Kurang Sikap:  Bersikap adil dan tidak membeda- bedakan kasih saying terhadap anak  Tidak memberikan respon emosi terhadap anak  Memperhatikan dan menghargai yang dilakukan anak  Memberikan kasih sayang yang sama pada anak Universitas Sumatera Utara

2. Defenisi Operasional

2.1. Sibling Rivalry Adalah merupakan persaingan antar saudara kandung untuk memperebutkan kasih sayang orang tua. 2.2. Pengetahuan Adalah merupakan kemampuan seorang individu untuk menjawab pernyataan – pernyataan yang di ajukan dalam bentuk koesioner serta seberapa jauh kemampuan ibu untuk mengetahui dan mengatasi sibling rivalry yang meliputi defenisi sibling rivalry, tanda-tanda sibling rivalry, penyebab sibling rivalry, dan perubahan anak yang mengalami sibling rivalry. 2.3. Sikap Adalah merupakan cara seorang ibu dalam mengatasi suatu masalah yang sedang dihadapi dan kemampuan ibu dalam menyikapi sibling rivalry diantaranya bersikap adil dan tidak membeda-bedakan kasih sayang terhadap anak, tidak memarahi atau member respon yang emosional, memperhatikan dan menghargai apa yang dilakukan oleh anak, serta memberikan kasih sayang yang sama pada semua anak. Universitas Sumatera Utara

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN