iii. Variabel intervening merupakan mediasi yang terletak antara variabel
bebas dan terikat, variabel bebas tidak langsung mempengaruhi berubahnya atau timbulnya variabel terikat Sugiyono 2010:5. Leverage
sebagai variabel intervening. Rasio yang digunakan adalah Rasio Total Utang Terhadap Total Aktiva Total Debt To Total Assets Ratio. Rasio ini
merupakan perbandingan antara total hutang dengan total aktiva. Rasio ini dihitung dengan rumus:
3.4 Skala pengukuran variabel
Skala pengukuran yang digunakan untuk menyatakan likuiditas, kinerja keuangan, dan leverage adalah skala rasio. Karena skala rasio memiliki nilai
dasar yang tidak dapat dirubah. Data yang dihasilkan dari skala rasio disebut data rasio dan tidak ada pembatasan terhadap alat uji statistik yang sesuai Ghozali,
2006: 5.
3.5 Populasi dan sampel penelitian
Yang menjadi populasi pada penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang berjumlah 130
perusahaan yang terdiri dari: i.
Basic Industry And Chemicals Industri Dasar dan Kimia sebanyak 60 perusahaan;
ii. Miscellaneous Industry Aneka Industri sebanyak 37 perusahaan;
iii. Consumer Goods Industry Industri Barang Konsumsi sebanyak 33
perusahaan. Menurut Sugiyono 2010:62, sampel adalah bagian dari jumlah dan
karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan purposive sampling, yaitu teknik
penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Beberapa pertimbangan atau kriteria yang digunakan dalam menentukan
sampel adalah: i.
Perusahaan tersebut terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011- 2013.
ii. Perusahaan tersebut memiliki Current Ratio antara 127 sampai dengan
934 pada periode 2011-2013. iii.
Perusahaan tersebut memiliki Debt To Asset Ratio antara 14 sampai dengan 80 pada periode 2011-2013.
iv. Perusahaan tersebut memiliki Return On Asset antara 1,5 sampai dengan
41,7 pada periode 2011-2013. Berdasarkan pertimbangan dan kriteria dalam penetapan sampel maka
diperoleh sampel sebanyak 35 perusahaan sebagai berikut: i.
Basic Industry And Chemicals Industri Dasar dan Kimia sebanyak 12 perusahaan;
ii. Miscellaneous Industry Aneka Industri sebanyak 10 perusahaan;
iii. Consumer Goods Industry Industri Barang Konsumsi sebanyak 13
perusahaan
Tabel 3.1 Daftar Sampel Perusahaan
No Kode Nama perusahaan
1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk
2 TOTO
Surya Toto Indonesia Tbk 3
BTON Beton Jaya Manunggal Tbk
4 CTBN
Citra Turbindo Tbk 5
GDST Gunawan Dianjaya Steel Tbk
6 LION
Lion Metal Works Tbk 7
LMSH Lionmesh Prima Tbk 8
EKAD Ekadharma International Tbk 9
SRSN Indo Acitama Tbk
10 AKPI
Argha Karya Prima Industry Tbk 11
JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk
12 ALDO Alkindo Naratama Tbk
13 ASII
Astra International Tbk 14
AUTO Astra Auto Part Tbk 15
BRAM Indo Kordsa Tbk 16
INDS Indospring Tbk
17 LPIN
Multi Prima Sejahtera Tbk 18
SMSM Selamat Sempurna Tbk 19
PBRX Pan Brothers Tbk
20 BATA
Sepatu Bata Tbk 21
KBLI KMI Wire and Cable Tbk
22 SCCO
Supreme Cable Manufacturing and Commerce Tbk 23
ADES Akasha Wira International Tbk
24 AISA
Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk 25
ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
26 INDF
Indofood Sukses Makmur Tbk 27
PSDN Prashida Aneka Niaga Tbk
28 ULTJ
Ultrajaya Milk Industry and Trading Company Tbk 29
GGRM Gudang Garam Tbk 30
DVLA Darya Varia Laboratoria Tbk 31
KAEF Kimia Farma Tbk
32 MERK Merck Tbk
33 TSPC
Tempo Scan Pasific Tbk 34
MBTO Martina Berto Tbk 35
KDSI Kedawung Setia Industrial Tbk
3.6 Jenis data